Data percobaan perolehan asam lemak untuk buah sawit sisa sortiran
dimemarkan dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa metoda GC dapat dilihat pada Tabel 9 berikut:
Tabel 9 Perolehan asam lemak untuk buah sawit sisa sortiran dimemarkan Kadar Asam Lemak
Waktu jam
Penambahan air Penambahan air
20 Penambahan air
40 0 91,19302 99,99999 61,28502
24 67,79276 93,74042 99,64079
48 94,06062 100
100
4.1.2 Perolehan asam lemak jenuh untuk berbagai variabel waktu,
penambahan air dan perlakuan terhadap buah sawit sisa sortiran
Data percobaan perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran tidak dilukai dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa metoda
GC dapat dilihat pada Tabel 10 berikut:
Tabel 10 Perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran tidak dilukai Kadar Asam Lemak Jenuh
Waktu jam
Penambahan air Penambahan air
20 Penambahan air
40 0 97,13526 86,98712 99,99999
24 92,85028 82,23222 57,69802
48 82,5472 95,76611 91,53184 Data percobaan perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran
dilumatkan dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa metoda GC dapat dilihat pada Tabel 11 berikut:
Tabel 11 Perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran dilumatkan Kadar Asam Lemak Jenuh
Waktu jam
Penambahan air Penambahan air
20 Penambahan air
40 0 87,83174
100 49,92851
24 87,86874 87,39285 95,13299
48 95,51072 87,97606 94,6094
Data percobaan perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran dimemarkan dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa metoda
GC dapat dilihat pada Tabel 12 berikut:
Tabel 12 Perolehan asam lemak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran dimemarkan Kadar Asam Lemak Jenuh
Waktu jam
Penambahan air Penambahan air
20 Penambahan air
40 0 88,032 96,08642 61,28502
24 64,83282 90,13954 99,64079
48 89,94129 96,33947 100
4.1.3 Perolehan asam lemak tidak jenuh untuk berbagai variabel waktu, penambahan air dan perlakuan terhadap buah sawit sisa sortiran
Data percobaan perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran tidak dilukai dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa
metoda GC dapat dilihat pada Tabel 13 berikut:
Tabel 13 Perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit tidak dilukai
Kadar Asam Lemak Tidak Jenuh Waktu
jam Penambahan air
Penambahan air 20
Penambahan air 40
0 1,77574 6,80186 24 3,75974 17,76777
12,211 48 17,4528
4,2339 4,01113
Data percobaan perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran dilumatkan dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa
metoda GC dapat dilihat pada Tabel 14 berikut:
Tabel 14 Perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit dilumatkan
Kadar Asam Lemak Tidak Jenuh Waktu
jam Penambahan air
Penambahan air 20
Penambahan air 40
0 11,28366 21,01728
24 11,29415 11,42721 48 1,17209
10,3244 4,25806
Data percobaan perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit sisa sortiran dimemarkan dengan berbagai variasi waktu dan penambahan air dari analisa
metoda GC dapat dilihat pada Tabel 15 berikut: Tabel 15 Perolehan asam lemak tidak jenuh untuk buah sawit dimemarkan
Kadar Asam Lemak Tidak Jenuh Waktu
jam Penambahan air
Penambahan air 20
Penambahan air 40
0 3,16102 3,91357 24 2,95994
3,60088 48 4,11933
3,66054
4.1.4 Hasil pengujian kadar air dan densitas asam lemak hasil percobaan