Bahan Pemanis Bahan pemanis alami
b. Bahan Pemanis Bahan pemanis alami
a Gula tebu Gula tebu merupakan ekstrak dari batang tebu. Hasil ekstrak tersebut adalah sari tebu yang mengandung kira-kira 50 air, 15 gula, dan 35 zat lain. Sari tebu tersebut kemudian dipisahkan sehingga diperoleh kristal gula. b Gula kelapa Gula kelapa diperoleh dari hasil sadapan kelapa yang diolah lebih lanjut sehingga diperoleh gula dengan warna coklat. Dalam kehidupan sehari- hari gula ini dinamakan dengan gula Jawa. c Gula kurma Gula ini sering dijumpai di Negara-negara Arab dan Afrika. Gula kurma diperoleh dari ekstrak buah kurma. d Gula aren Gula aren diperoleh dari hasil olahan air sadapan aren. Prinsip pembuatan gula aren hampir sama dengan gula kelapa. Gula yang didapatkan lebih manis dan lebih coklat dibandingkan dengan gula kelapa. Bahan pemanis buatan Pemakaian gula secara berlebih memberikan dampak negatif bagi kesehatan, salah satunya adalah bagi penderita diabetes mellitus. Oleh sebab itu, para ahli kimia berupaya mencari bahan pemanis buatan dengan kadar kalori yang rendah. Beberapa contoh pemanis tercantum dalam Tabel 5 Tabel 5. Contoh Pemanis Nama Bahan Pemanis Kemanisan Relatif Sukrosa gula tebu Laktosa gula susu Glukosa gula darah Fruktosa gula tebu Siklamat Sakarin Aspartam Asesulfam K 100 16 74 173 3.500 50.000 20.000 20.000 Kemanisan relatif terhadap sukrosa dengan nilai 100 Agar aman bagi tubuh, pemakaian bahan pemanis buatan hendaknya mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebagaimana dalam Permenkes No. 722MenKesPerDC88. Batas penggunaan pemanis yang diijinkan pemerintah tercantum dalam Tabel 6. Gambar 7. Pemanis buatan jenis aspartam sering dipakai dalam pembuatan es krim PENDALAMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM: KIMIA 423 Tabel 6. Batasan penggunaan pamanis yang diijinkan pemerintah Nama Bahan Pemanis Batasan Permenkes per kg Bobot Badan Batasan ADI per kg Makanan Sakarin Siklamat Sorbttol Aspartam Acesulpame K 50 mg - 300 mg 500 mg - 3000 mg 5g-300g - - 0-5mg 0-50mg - 0-40mg 0-9mgC. Bahan Pengawet Bahan pengawet alami
Sejak zaman dahulu, pengawet alami sudah dikenal luas oleh masyarakat. Salah satu contoh penggunaan bahan pengawet alami adalah garam. Garam biasanya digunakan untuk mengawetkan ikan yang dalam kehidupan sehari-hari dikenal dengan ikan asin. Gula juga merupakan pengawet, biasanya digunakan untuk mengawetkan buah- buahan. Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenalnya dengan manisan. Bahan yang lain adalah es. Es ternyata dapat menghambat aktivitas bakteri pada sayur, ikan, buah dan sebagainya. Bahan pengawet buatan Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kebutuhan manusia yang tidak terbatas maka manusia berupaya untuk mencari bahan-bahan pengawet buatan yang salah satu manfaatnya adalah agar bahan-bahan yang ada di sekitar kita bisa lebih tahan lamaawet sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Penggunaan bahan pengawet tentunya tidak sebebas-bebasnya, hal ini dimaksudkan agar konsumen bisa mendapatkan rasa aman dari bahaya yang ditimbutkan. Untuk itu pemerintah melalui Departemen Kesehatan membuat aturan batasan pemakaian bahan pengawet buatan sebagaimana dalam Permenkes No.722Menkes PerIX88. Tabel 3. Batasan bahan pengawet yang diijinkan pemerintah Nama Bahan Pengawet Batasan Permenkesper kg Makanan Asam Benzoat Asam Sorbat Asam Propionat Natrium Nitrit Natrium Nitrat 600mg-1000mg 500 mg - 3000 mg 2 g – 3 g 50 mg- 125 mg 50 mg - 500 mg 1. Asam benzoat Asam benzoat C 6 H 5 COOH adalah bahan pengawet yang sudah umum digunakan dan sering untuk mengawetkan makanan yang asam. Bahan ini digunakan untuk mencegah pertumbuhan khamir dan bakteri. Benzoat efektif pada pH 2,5 - 4,0. Dalam tubuh manusia terdapat mekanisme detoksifikasi terhadap asam benzoat, sehingga tidak terjadi penumpukan asam benzoat. Asam benzoat akan bereaksi dengan glisin menjadi asam hipurat yang akan dibuang oleh tubuh. Secara alamiah asam benzoat terdapat dalam rempah- rempah seperti cengkeh dan kayu manis. 424 PENDALAMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM: KIMIA 2. Asam sorbat Asam sorbat tergolong asam lemak monokarboksilat yang berantai lurus dan mempunyai ikatan tidak jenuh diena. Sorbat biasa digunakan untuk menghambat pertumbuhan kapang dan bakteri. Sorbet aktif di atas pH 6,5 dan kereaktifannya menurun dengan meningkatnya pH. Mekanisme kerja asam sorbat dalam mencegah pertumbuhan mikroba adalah dengan mencegah kerja enzim dehidrogenase terhadap asam lemak. 3. Asam propionate Asam propionate CH 3 CH 2 OOH yang memiliki struktur yang terdiri atas tiga atom karbon tidak dapat di metabolisme oleh mikroba. Propionat efektif terdapat kapang dan beberapa khamir pada pH di atas 5. 4. Natrium nitrit dan Natrium nitrat Garam nitrit dan nitrat umumnya digunakan dalam proses curing perawatandaging untuk memperoleh warna yang baik dan mencegah pertumbuhan mikroba.d. Bahan Penyedap Bahan penyedap alami
Parts
» 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Latar Belakang 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Publikasi Ilmiah Karya Inovatif
» Kompetensi Pedagogik Kompetensi Kepribadian
» Latar Belakang PENILAIAN KINERJA
» Persyaratan Prinsip Pelaksanaan PENILAIAN KINERJA
» Aspek yang Dinilai PENILAIAN KINERJA
» Kompetensi Sosial Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
» Ranah Pengembangan Guru PENGEMBANGAN KARIER
» Penugasan Etika profesi guru. Materi sajian terutama berkaitan dengan esensi etika profesi guru
» Pengembangan Profesi 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Perlindungan Hukum Perlindungan Profesi
» Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perlindungan Hak Atas Kekayaan Intelektual
» Mediasi Negosiasi dan Perdamaian
» Konsiliasi dan Perdamaian Advokasi Litigasi
» Advokasi Nonlitigasi Unsur Penunjang
» Penghargaan Guru Berprestasi Unsur Penunjang
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Lainnya Unsur Penunjang
» Tunjangan Fungsional Tunjangan Khusus
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Definisi Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi
» Esensi Kode Etik dan Etika Profesi
» Rumusan Kode Etik Guru Indonesia
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan Masyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Hubungan Guru dengan Pemerintah
» Tujuan Uraian Materi Unsur Penunjang
» Kemampuan Mengatur Diri Sendiri Kemampuan untuk Berefleksi
» Pembelajaran Kooperatif Unsur Penunjang
» Inkuiri atau Belajar Melalui Penemuan
» Pembelajaran Berdasarkan Masalah Investigasi Kelompok
» Pembelajaran Langsung Metode Integratif
» Metode Tematik Metode Kuantum
» Metode Partisipatori Investigasi Kelompok
» Pembelajaran Kontekstual Investigasi Kelompok
» Student Teams-Achievement Division STAD Jigsaw Eksplorasi
» Elaborasi Pengertian Media 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Rasional Penggunaan Media 1 Rasional Penggunaan Media Menurut Teori Komunikasi
» Pembuatan Media Audio 1 Penyusunan Naskah
» Pembuatan Multimedia 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Tujuan Uraian Materi Strategi Penggunaan Media Pembelajaran
» Otentik Berkesinambungan Berdasarkan acuan kriteria Penilaian Unjuk Kerja a. Pengertian
» Penilaian Sikap a. Pengertian
» Penilaian Portofolio a. Pengertian
» Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Dinas Pendidikan
» Merumuskan Indikator Dinas Pendidikan
» Pengertian Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Tematik
» Perilaku-perilaku Sosial Perilaku-perilaku berbahasa Perilaku-perilaku Musik
» Perilaku-perilaku Fisik Perilaku-perilaku Seni Perilaku-perilaku Drama
» Rumusan Masalah Manfaat Penelitian
» Kajian Pustaka A. Tanggung jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan
» Metodologi Penelitian Pembelajaran Sejarah
» Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
» Persiapan Pelaksanaan Karakteristik Kemampuan Bahasa Anak Usia 6-7 Tahun
» Partisipan yang Terlibat Peran Peneliti Posisi Peneliti
» Besaran Turunan Intensitas Cahaya
» Angka Penting Pengukuran Menggunakan Alat Ukur
» Waktu Suhu Kuat Arus Listrik Jumlah Zat Skala beberapa termometer
» Kalor Pada Perubahan Wujud Zat Diagram Fase
» Kerangka Acuan, Sistem Koordinat, dan Pengertian Gerak
» Vektor dan Skalar Beberapa jenis termometer
» Tekanan Pada Benda Padat Tekanan Zat Cair Tekanan Udara
» Energi Potensial Gravitasi Hukum III Newton
» Energi Mekanik dan Kekekalannya
» Kekekalan Energi dan Keuntungan Mekanik
» Pesawat Sederhana dan Pesawat Gabungan Orientasi
» Pendahuluan Listrik Statik a. Pengertian Muatan Listrik
» Menentukan Bayangan dengan Rumus Lensa Tipis Lensa Cekung Konduktor dan Isolator
» Memberi Muatan Listrik 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Pengertian Arus Listrik Arus Konvensional Kuat Arus
» Beda Potensial ListrikTegangan Listrik Rangkaian Listrik
» Saklar Sekring Rangkaian Seri dan Paralel
» Hukum Ohm Energi Listrik dan Daya Listrik
» Pendahuluan Materi a. Benda Bersifat Magnetik dan Non Magnetik
» Cara Membuat dan Menghilangkan Kemagnetan Menghilangkan Kemagnetan
» Pemanfaatan Elektromagnet 12615 097 ilmu pengetahuan alam
» Pendahuluan Materi a. Sistem Tata Surya
» Rongga Tubuh dan membran tubuh
» Perlatihan Inti Transformator trafo
» Sel Saraf Neuron Sistem saraf tersusun atas miliaran sel yang sangat khusus yang disebut sel
» Terjadinya Gerak Biasa dan Gerak Refleks
» Faktor saraf Faktor kimia Indra penglihatan mata a. Fungsi mata
» Indra pendengaran telinga Indra peraba kulit
» Inti A. Populasi Gangguan pada mata
» Perlatihan Orientasi Inti Gangguan pada mata
» Pembuahan ganda Gangguan pada mata
» Inti A. Mekanisme pertukaran oksigen dan karbondioksida Pernapasan dada Pernapasan perut
» Perlatihan Gangguan pada mata
» Perlatihan 1. Tuliskan 3 contoh tumbuhan yang endemik di Indonesia
» Inti A. Pendahuluan Alat Pernapasan a. Rongga hidung
» Perlatihan 1. Bagaimanakah proses oksigen diangkut ke seluruh tubuh? Orientasi
» Biotransformasi Plant Made Pharmaceutical PMP,
» Jantung Tekanan darah rendah Hipotensi: sistol atau diastol atau keduanya di bawah
» Pembuluh Darah Peredaran Darah Perlatihan
» Inti Tekanan darah rendah Hipotensi: sistol atau diastol atau keduanya di bawah
» Reaksi Fiksasi Carbon ATP sintase
» Perlatihan 1. Tuliskan tahapan reaksi terang fotosintesis Inti Akar
» Otot lurik Otot Rangka Otot Polos Otot Jantung
» Hematuria Nefrolitiasis Nefritis Gagal Ginjal
» Diabetes Insipidus Diabetes Melitus Hepatitis Sirosis Hati Gangren
» Kencing Batu Perlatihan 1. Jelaskan proses pembentukan urin pada manusia
» Inti 1. Pengertian sendi Komponen penunjang
» Inti Terdiri dari : 1 Kepala putik stigma; 2 Tangkai putik stylus, 3 Bakal
» Perlatihan Terdiri dari : 1 Kepala putik stigma; 2 Tangkai putik stylus, 3 Bakal
» Bahan cover kaca objek. bawang merah air, Rhoeo discolor, metilen blue. Langkah Kerja
» Model Atom Rutherford dan Kelemahannya Model Atom Bohr
» Konfigurasi elektron dalam atom
» Netron Bakterisida Rodentisida Nematisida Bahan Pewarna Bahan pewarna alami
» Bahan Pemanis Bahan pemanis alami
» Dampak Penggunaan Bahan Makanan Tambahan Penyalahgunaan Bahan Kimia dalam Makanan
» Jenis Zat Adiktif Bahan Penyedap Bahan penyedap alami
» Psikotropika Bahan Penyedap Bahan penyedap alami
Show more