Tinjauan Penelitian Sebelumnya TINJAUAN PUSTAKA

13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Penelitian Sebelumnya

Tinjauan penelitian sebelumnya adalah hasil penelitian terdahulu sebagai pembanding dan memiliki keterkaitan atau persamaan dengan penelitian ini. Penelitian pertama yang dilakukan oleh : Sinegar 2009, dengan judul “Pengaruh Pengembangan Sumber Daya manusia Terhadap Kinerja Pegawai Stadi Khasus Pada Dinas Pehubungan Kota Medan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Pegawai di Dinas Perhubungan Kota Medan. Metode pengumpulan data yang digunakan dengan cara kuesioner, observasi, dokumentasi, studi kepustakaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 127 orang dengan menggunakan teknik populasi. Teknik penarikan sampel menggunakan teknik proposional random sampling sehingga diperoleh 32 orang responden. Analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif yang terdiri dari koefisien korelasi, uji signifikan, koefisien determinasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan dilanjutkan dengan menganalisis data maka hasilnya terdapat hubungan antara pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja pegawai sebesar 0,642. Hal ini berarti koefisien korelasi positif dengan signifikansi sebesar 38,97 yang menunjukan bahwa terjadi hubungan signifikan antara variabel pengembangan sumber daya manusia dengan kinerja pegawai. Penelitian kedua yang dilakukan oleh : Hersona, Rismayadi dan Mariah, 2012, dengan judul “Analisis Pengaruh Pengembangan SDM Terhadap Kinerja Pegawai Pada Bagian Kepegawaian Daerah Kabupaten Karawang”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hubungan antara pengembangan SDM terhadap kinerja pegawai pada badan kepegawaian dan Diklat Kabupaten Karawang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara : tinjauan kepustakaan, Penelitian Lapangan, Pengamatan obresvasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 60 orang dengan menggunakan teknik populasi. Analisis data yang digunakan yaitu : analisis Asosiatif yang terdiri dari uji validitas dan realibilitas, korelasi, determinasi dan uji-t dengan level of significant 2. Hasil penelitian menunjukan bahwa Hasil analisis korelasi yaitu terdapat hubungan antara penegembangan SDM terhadap kinerja pegawai pada badan kepegawaian dan diklat. Koefisien determinasinya adalah 0,036864 dengan kata lain bahwa hasil dari pengembangan SDM terhadap kinerja adalah 0.036864 dan sisanya dipengaruhi oleh Faktor lain yang tidak diteliti. Penelitian ketiga yang dilakukan oleh : Kandou 2014 yang berjudul “Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Karyawan Terhadap Produktifitas Kerja Karyawan studi pada PT,Air Manado”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara pelatihan dan pengembangan dengan produktivitas karyawan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara : kuesioner, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden 266 orang karyawan. analisis data yang digunakan adalah kuantitatif yang terdiri dari korelasi, determinasi, regresi sederhana, uji-t. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pelatihan dan pengembangan dengan produktivitas kerja karyawan PT, Air Manado. Hasil koefisien determinasi berada pada nilai 73 hal ini berarti pelatihan dan pengembangan yang dilakukan PT, Air Manado memberi dampak yang cukup tinggi pada produktivitas kerja karyawan. Persamaan dan perbedaan antara ketiga penelitian sebelumnya dengan penelitian ini. Persamaannya sama-sama membahas mengenai pengembangan sumber daya manusia, dan kinerja karyawan, sama-sama menggunakan seluruh karyawan atau pegawai sebagai sampel, penelitian pertama dan penelitian ketiga sama-sama menggunakan teknik analisis data yaitu teknik analisis data kuantitatif. Perbedaannya yaitu terletak pada lokasi penelitian, waktu penelitian, jumlah sampel yang digunakan berbeda, penelitian kedua menggunakan teknik analisis data asosiatif dan manfaat penelitian sebelumnya dengan penelitian ini sebagai pembanding dan acuan dalam penyusuna laporan.

2.2 Tinjauan Konsep