34
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Pada penelitian ini, pendekatan penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian survey.
Sedangkan hasil dari penelitian ini dalam bentuk deskriptif melalui olah data dari angket. Menurut Sugiyono dalam Darmawan 2013 penelitian deskriptif
adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable mandiri, baik satu variabel atau lebih independen tanpa membuat perbandingan atau
menghubungkan antara variabel satu dengan variabel yang lain. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket yang kemudian
akan diteliti secara kuantitatif angka untuk dapat mengetahui kecenderungan, perilaku, atau opini dari suatu populasi. Hal ini dilakukan untuk mencapai
tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui persepsi jemaat GKI Sragen terhadap iringan musik dalam ibadah.
B. Variabel Penelitian
Menurut Arikunto 2010: 161 variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Variabel
dalam penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu persepsi jemaat
35
terhadap iringan musik ibadah di GKI Sragen. Adapun definisi Dari variabel tunggal adalah variabel yang hanya mengungkapkan satu variabel untuk
dideskripsikan unsur-unsur atau faktor-faktor di dalam setiap gejala yang termasuk variabel tersebut Nawawi, 2006 : 45.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Gereja Kristen Indonesia Sragen dalam ibadah hari minggu pukul 07:00 dan 17:00 yang telah dilaksanakan pada
bulan September-November 2015.
D. Populasi dan Sampel penelitian
Menurut Hasan Hidayati, 2014 pengertian populasi adalah semua objek atau individu yang memiliki karakteristik tertentu. Berdasarkan
pernyataan di atas, populasi dari penelitian ini adalah anggota jemaat Gereja Kristen Indonesia Sragen berjumlah 316 orang dengan rincian jumlah
anggota dewasa 241 orang dan jumlah anggota anak 75 orang, sumber data diperoleh peneliti berdasarkan data yang dimiliki bagian tata usaha Gereja
Kristen Indonesia Sragen. Menurut Deni 2013:138 sampel terdiri atas subjek penelitian
responden yang menjadi sumber data yang terpilih dari hasil teknik penyampelan teknik sampling. Teknik penyampelan yang digunakan oleh
36
peneliti dalam penelitian ini adalah teknik kuota sampling. Teknik kuota sampling adalah teknik untuk menentukan sampel dari populasi yang
mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah kuota yang diinginkan Sugiyono 2011:67. Sampel penelitian yang akan digunakan peneliti untuk
mendapatkan data adalah pengunjung dewasa pada ibadah rutin hari minggu pukul 07:00 dan 17:00. Rata-rata jumlah pengunjung dewasa dalam 3 bulan
terakhir dengan 2 kali jam ibadah adalah 100 orang, data ini telah divalidasi oleh majelis jemaat GKI Sragen dalam persidangan Majelis Jemaat yang
rutin dilaksanakan satu bulan sekali. Karena jumlah pengunjung ibadah fluktuatif dan tidak bisa diprediksi setiap minggunya, maka penulis
menetapkan kuota sampel yang akan digunakan sebagai data penelitian sejumlah 80 orang jemaat dewasa baik itu anggota maupun simpatisan.
E. Teknik Pengumpulan Data