Penelitian Terdahulu LANDASAN TEORI

G. Penelitian Terdahulu

Pada sub-bab ini akan dipaparkan beberapa penelitian terdahulu mengenai pengaruh maupun hubungan keberagaman gender dengan kinerja keuangan perusahaan. Para peneliti berusaha mencari keterkaitan antara keberagaman dengan beberapa aspek yang berbeda dalam perusahaan, salah satunya adalah keberagaman gender dalam manajemen puncak telah menarik banyak peneliti dari berbagai disiplin ilmu. Beberapa argumen mendukung semakin tingginya tingkat keberagaman maka semakin tinggi juga kemungkinan keuntungan yang akan diperoleh perusahaan karena berbagai alasan. Beberapa penelitian terdahulu mengenai gender ada yang berhasil menghubungkan gender dengan kinerja perushaan. Riset yang dilakukan McKinsey 2007 menunjukan bahwa lebih besar jumlah keberagaman gender berkorelasi dengan kinerja ekonomi yang lebih baik. Hasil riset ini menunjukan bahwa wanita terbukti memiliki dampak positif terhadap keuanggulan organisasional dan kinerja keuangan. Selain itu ada pula penelitian yang dilakukan oleh Utami dan Wayan 2013 menunjukkan bahwa gender diversity , remunerasi, ukuran perusahaan, ukuran direksi dan porsi komisaris independen berpengaruh terhadap kinerja pasar dan kinerja internal perusahaan. Hal ini bermakna bahwa semakin besar keragaman gender suatu perusahaan maka semakin mempengaruhi kinerja perusahaan. Penelitian oleh Shrader et al . 1997, melakukan penelitian terhadap hubungan antara keberadaan perempuan dalam dewan dengan kinerja perusahaan terhadap sampel 200 perusahaan besar di Amerika Serikat. Hasil penelitian presentase perempuan dalam dewan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Adapula penelitian yang dilakukan oleh Amin dan Sunarjanto 2016 yang menyatakan bahwa keberadaan perempuan dalam dewan direksi memiliki pengaruh yang signifikan bila diukur dengan ROA maupun PBV. Penelitian yang dilakukan oleh Ramadhani 2015 menunjukkan keberadaan perempuan dan proporsi perempuan dalam anggota dewan memiliki tidak memiliki pengaruh yang signifikan pada kinerja perusahaan. Hal ini mengindikasikan keberadaan perempuan dalam dewan perusahaan di Indonesia belum optimal untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Keberagaman gender atau keberadaan perempuan dalam dewan direksi akan berpotensi menyebabkan konflik yang didasari perbedaan pola sikap antar gender . Kusumastuti 2007 juga melakukan penelitian tentang Pengaruh Board Diversity Terhadap Nilai Perusahaan dalam Perspektif Corporate Governance menemukan bahwa keberadaan perempuan dalam jajaran dewan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Adams dan Ferreira 2009 menyatakan bahwa korelasi antara kinerja perusahaan dengan gender diversity pada kinerja perusahaan adalah negatif. Menurut Adams dan Ferreira 2009, korelasi antara kinerja perusahaan dengan diversitas gender adalah sangat kompleks. Diversitas memiliki pengaruh positif pada kinerja perusahaan ketika didapati memiliki governance yang lemah. Sedangkan para perusahaan dengan corporate governance yang kuat, penambahan kuota gender berakibat menurunkan nilai pemegang saham. Adapula penelitian yang dilakukan oleh Irene 2015 dengan menggunakan uji t diperoleh hasil bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara antara keragaman gender terhadap kinerja perusahaan. Hal tersebut dikarenakan semakin besar diversitas gender maka dapat mengakibatkan over monitoring atau terjadinya pengawasan secara berlebihan.

H. Kerangka Konseptual

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Profitabilitas Dan Ukuran Perusahaan Yang Menerapkan Good Corporate Governance Dan Yang Tidak Menerapkan GCG (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Dan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

1 66 86

Pengaruh Corporate Governance Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kinerja Perusahaan : studi pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek Jakarta

1 5 76

Analisis Penerapan Good Corporate Governance (GCG) terhadap Kinerja Perusahaan ( Studi Empiris Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012)

4 15 119

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

3 15 121

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA).

2 7 28

Hubungan ceo gender dan konservatisme akuntansi (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011 2015)

1 13 136

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 2 11

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 0 2

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 0 8

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

0 1 16