4.6 Analisis Dan Pengumpulan Data
Dengan melihat pengaruh antara variabel bebas independent variable yaitu kurs Rupiah atas Dollar AS dan produksi PT Inalum terhadap variabel terikat
dependent variable yaitu nilai ekspor aluminium ingot di PT Inalum, maka digunakan model ekonometrika dengan metode analisis data yang menggunakan
model kuadrat terkecil biasa. Analisis pembahasan ini dimaksud untuk mengetahui korelasi antara kedua
variabel yakni variabel bebas dan variabel terikat. Untuk membuktikan kebenaran hipotesis yang dibuat, penulis mengajukan dalam bentuk analisis matematik
bagaimana pengaruh kurs Rupiah atas Dollar AS dan produksi PT Inalum terhadap nilai ekspor aluminium ingot di PT Inalum. Seberapa jauh tingkat pencapaian data
yang tersedia dalam pencapaian kebenaran akan dijelaskan dalam perhitungan serta pengujian terhadap masing-masing koefisien regresi yaitu uji-t, uji-F yang diperoleh
dengan menggunakan alat bantu komputer. Berdasarkan data yang diperlukan di dalam model estimasi diperoleh analisis
melalui persamaan logaritma dan melalui perhitungan komputer diperoleh koefisien dan besaran statistik sebagai berikut:
LogY= α + β
1
logX
1
+ β
2
logX
2
+ μ
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian dan telah diolah dengan menggunakan program komputer E-Views 4.1 dapat dilihat hasilnya dalam tabel di
bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Log Y = 1.898217 + 0.949762LogX1 + 0.834480LogX2
Standard Error 0.805561 0.033677 0.131973 t-statistik 2.356392 28.20192 6.323087
R
2
= 0.976670 Adjusted R
2
= 0.974214 F-Statistik = 397.7010 D-W = 1.933238 Prob F-Stat = 0.000000
Sumber: Lampiran 2 4.6.1 Interpretasi Model
Berdasarkan hasil regresi linier berganda dengan menggunakan program E- Views 4.1 diperoleh estimasi sebagai berikut:
LogY= α + β
1
logX
1
+ β
2
logX
2
+ μ
Hasil estimasi di atas dapat dijelaskan pengaruh variabel independen yaitu kurs X
1
dan produksi PT Inalum X
2
terhadap nilai ekspor aluminium ingot adalah sebagai berikut:
• Kurs Rupiah terhadap Dollar AS
Kurs Rupiah terhadap Dollar AS X
1
mempunyai pengaruh positif terhadap Nilai Ekspor Aluminium Ingot Y di PT Inalum dengan koefisien sebesar 0.949762.
Artinya, apabila terjadi kenaikan kurs rupiah terhadap dollar AS sebesar 10, maka nilai ekspor aluminium ingot di PT Inalum akan mengalami kenaikan
sebesar 9,49.
Universitas Sumatera Utara
• Produksi PT Inalum
Produksi PT Inalum X
2
a.
Koefisien Determinasi R
mempunyai pengaruh positif terhadap Nilai Ekspor Aluminium Ingot Y di PT Inalum dengan koefisien sebesar 0.834480. Artinya,
apabila terjadi kenaikan produksi PT Inalum sebesar 10, maka nilai ekspor aluminium ingot di PT Inalum akan mengalami kenaikan sebesar 8,3.
4.6.2 Test of Goodness of Fit Uji Kesesuaian
2
R
2
= 0.976670 Koefisien Determinasi digunakan untuk melihat seberapa besar variasi variabel-
variabel independen secara bersama mampu memberi penjelasan mengenai variasi variabel dependen. Dari hasil regresi yang telah diolah tersebut maka diperoleh
nilai koefisien sebesar 0.976670. Hal ini menggambarkan bahwa bahwa variabel bebas yaitu variabel X
1
Kurs rupiah terhadap dollar AS dan X
2
µ Produksi PT
Inalum yang secara bersama-sama memberikan penjelasan terhadap variabel terikat Nilai Ekspor Aluminium Ingot di PT Inalum sebesar 97 sedangkan
sisanya sebesar 3 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model estimasi atau dijelaskan oleh
.
b. Uji t-statistik Partial Test