Keselamatan dan Kesehatan Kerja MK3 secara komprehensip merupakan cara pencegahan yang efektif. MK3 merupakan suatu proses kegiatan yang dimulai
dengan tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian yang bertujuan untuk membudayakan K3. Keselamatan dan kesehatan kerja yang telah
membudaya bagi para pekerja menjadi faktor predisposisi bagi perubahan perilaku keselamatan demikian juga dengan persepsi pekerja terhadap lingkungan pekerjaan.
Kebijakan K3 di perusahaan menjadi salah satu faktor pemungkin dalam terjadinya perilaku keselamatan.
2.4. Landasan Teori
Secara konseptual teori Ramsey adalah teori yang menjelaskan hubungan antara faktor individu dengan terjadinya kecelakaan. Ramsey menilai bahwa
terjadinya kecelakaan karena adanya faktor-faktor pribadi yang mempengaruhi seseorang. Faktor yang dimaksud adalah faktor-faktor yang ada dalam diri seseorang
yang berpengaruh dalam pembentukan perilaku yang aman. Menurt Ramsey, untuk dapat terbentuk perilaku yang aman dipengaruhi oleh 4 faktor yaitu Sjaaf, 2007 :
a Pengamatan Perception
Faktor ini dipengaruhi oleh kecakapan sensoris, perseptualnya, kesiagaan mental. b
Kognitif Cognition Faktor ini dipengaruhi oleh pengalaman, pelatihan, kemampuan mental, daya
ingat.
Universitas Sumatera Utara
c Pengambilan Keputusan Decision Making
Faktor ini dipengaruhi oleh pengalaman, pelatihan, sikap, motivasi, keperibadian dan kecenderungan menghadapi risiko
d Kemampuan Ability
Faktor ini dipengaruhi oleh ciri-ciri fisik dan kemampuan fisik, kemampuan physikomotorik, dan proses-proses fisiologis.
Keempat faktor di atas adalah suatu tahapan sekunsial mulai dari yang pertama hingga yang terakhir. Bila semua tahapan ini berlangsung dengan baik maka
akan terbentuk suatu perilaku yang aman. Namun bila semua tahapan ini tidak tidak berjalan dengan baik maka kecelakaan akan timbul. Teori Ramsey ini dapat
menjelaskan bahwa bahaya bagi karyawan PT PDSI Rantau Aceh Tamiang adalah kondisi lingkungan pekerjaan yang tidak aman. Namun dengan penerapan
manajemen keselamatan dan kesehatan kerja akan membantu pekerja untuk mengadakan pengamatan bahaya dan pengenalan bahaya sehingga menimbulkan
keputusan untuk menghindari bahaya. Pekerja mempunyai kemampuan untuk menghindari bahaya sehingga timbul perilaku kerja yang aman. Perilaku kerja yang
aman ini bisa juga berubah menjadi perilaku yang tidak aman dengan adanya faktor change akan tetapi Ramsey tidak menjelaskan factor change tersebut yang dapat
mengubah perilaku yang sudah aman menjadi perilaku yang aman.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Kerangka Teori Ramsey
Sumber: Sjaaf,Ridwan Z.2007, Occuptional Health and Safety Behaviour
Bahaya
Pengamatan Bahaya
Pengenalan Bahaya
Keputusan untuk menghindar
Kemempuan untuk Menghindar
Change Perilaku Kerja
Tidak Aman
Kecelakaan Tidak Terjadi
Kecelakaan Perilaku Kerja yang Aman
Universitas Sumatera Utara
2.5. Kerangka Konsep