Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

Tabel 1.3 Aspek Pengukuran Variabel Dependen Tindakan Medik Variabel Kriteria Skala Ukur Keterangan Suntikan 1. Pernah 2. Tidak pernah Nominal - Pernah memberikan suntikan tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. - Tidak pernah memberikan suntikan tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. Pemberian Infus Intravena 1. Pernah 2. Tidak pernah Nominal - Pernah memberikan infus intravena tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. - Tidak pernah memberikan infus intravena tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. Hecting 1. Pernah 2. Tidak pernah Nominal - Pernah melakukan hecting tanpa persetujuan dari dokter penanggung jawab. m Tidak pernah melakukan hecting tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. Pemberian Obat 1. Pernah 2. Tidak pernah Nominal - Pernah memberikan obat tanpa persetujuan dokter penanggung jawab. n Tidak pernah, memberikan obat tanpa persetujuan dokter penanggung jawab.

3.7. Metode Analisis Data

Pengolahan data dilakukan dengan mempertimbangkan jenis hipotesis dan skala datanya. Berdasarkan rumusan hipotesisnya, hipotesis penelitian ini bersifat assosiatif dengan jenis skala ordinal, pengujian assosiasi kedua variabel tersebut dilakukan dengan uji Korelasi Spearman Rank. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan program komputer, selanjutnya dianalisis untuk mengetahui sejauh mana hubungan karakteristik perawat tingkat pengetahuan, tingkat pendapatan, lama kerja dan permintaan masyarakat kepercayaan terhadap Jasmen Manurung : Hubungan Karakteristik Perawat Dan Pasien Dengan Tindakan Medik Perawat Di Kota Medan Tahun 2008, 2009 USU Repository © 2008 kemampuan perawat, tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan dengan tindakan medik yang dilakukan oleh perawat di Kota Medan pada tahun 2008. Jasmen Manurung : Hubungan Karakteristik Perawat Dan Pasien Dengan Tindakan Medik Perawat Di Kota Medan Tahun 2008, 2009 USU Repository © 2008

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian

a. Letak Geografis

Secara geografis, wilayah Kota Medan berada antara 3”30’ – 3”43’ LU dan 98”35’-98”44’ BT dengan luas wilayah 265,10 km2 dengan batas-batas sebagai berikut : Batas Utara : Kabupaten Deli Serdang dan Selat Malaka Batas Selatan : Kabupaten Deli Serdang Batas Timur : Kabupaten Deli Serdang Batas Barat : Kabupaten Deli Serdang Topografi Kota Medan cenderung miring ke Utara dan berada pada ketinggian 2,5– 37,5 meter diatas permukaan laut. Secara geografis, Kota Medan didukung oleh daerah-daerah yang kaya sumber alam seperti Deli Serdang, Labuhan Batu, Simalungun, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Karo, Binjai dan lain-lain. Kondisi ini menjadikan Kota Medan secara ekonomi mampu mengembangkan berbagai kerjasama dan kemitraan yang sejajar, saling menguntungkan dan saling memperkuat dengan daerah-daerah sekitarnya. Jasmen Manurung : Hubungan Karakteristik Perawat Dan Pasien Dengan Tindakan Medik Perawat Di Kota Medan Tahun 2008, 2009 USU Repository © 2008