Gratification Sought dan Gratification Obtained

1.5.6 Gratification Sought dan Gratification Obtained

Gratification sought adalah kepuasan yang dicari atau diinginkan individu ketika mengkonsumsi suatu jenis media tertentu radio, tv atau koran. Gratification sought adalah motif yang mendorong seseorang mengkonsumsi media. Sedangkan gratification obtained adalah kepuasan yang nyata yang diperoleh seseorang setelah mengkonsumsi suatu jenis media tertentu Palmgreen, 1982: 27. Dengan kata lain menurut Palmgreen, gratification sought dibentuk dari kepercayaan seseorang mengenai apa yang media dapat berikan dan evaluasi seseorang mengenai isi media. Contoh, jika anda percaya acara Seputar Indonesia dapat memberikan informasi dan anda mengevaluasi informasi itu menarik, anda akan mencari kepuasan dari kebutuhan informasi anda dengan menonton Seputar Indonesia RCTI. Sebaliknya, jika percaya bahwa Seputar Indonesia memberikan pandangan tentang kehidupan yang tidak realistik dan mengevaluasi isi seperti itu kurang bermutu, maka anda akan mungkin tidak akan menontonnya. Gratification obtained mempertanyakan hal-hal yang khusus mengenai apa saja yang telah diperoleh setelah menggunakan media dengan menyebutkan acara atau rubrik tertentu secara spesifik. Misalnya, setelah membaca acara Pojok Kampung atau membaca halaman olahraga Kompas Kriyantono, 2008: 209. Banyak faktor, baik personal maupun eksternal, yang menentukan kepercayaan dan evaluasi seseorang. Littlejohn dalam Kriyantono mengatakan bahwa kepercayaan seseorang tentang isi media dapat dipengaruhi oleh 1 budaya dan institusi sosial seseorang, termasuk media itu sendiri; 2 keadaan-keadaan sosial seperti ketersediaan media; 3 variabel-variabel psikologis tertentu, seperti introvert – ekstrovert dan dogmatisme. Nilai-nilai dipengaruhi oleh 1 faktor-faktor kultural dan sosial 2 Universitas Sumatera Utara kebutuhan-kebutuhan, dan 3 variabel-variabel psikologis. Kepercayaan-kepercayaan dan nilai-nilai akan menentukan pencarian kepuasan, yang akhirnya menentukan perilaku konsumsi terhadap media seseorang. Tergantung pada apa yang dikonsumsi dan apa alternatif-alternatif media yang diambil, pengaruh media tertentu akan dirasakan, dan pada gilirannya akan memberikan umpan balik kepada kepercayaan seseorang mengenai media.

6. KERANGKA KONSEP

Kerangka konsep adalah sebagai hasil pemikiran yang rasional. Merupakan uraian yang bersifat kritis dalam memperkirakan kemungkinan hasil penelitian yang dicapai, dapat mengantarkan penelitian pada rumusan hipotesis Nawawi, 1995: 40. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel bebas atau Independent Variable X 1 Variabel bebas adalah variabel yang mengandung gejalavariabelunsur yang menentukan atau mempengaruhi munculnya variabel kedua yang disebut variabel terikat Y Nawawi, 1995: 57. Variabel bebas X 1 dalam penelitian ini adalah Gratification Sought motif yang mendorong orang mengkonsumsi media. 2. Variabel Bebas atau Independent Variable X 2 Variabel bebas adalah variabel yang mengandung gejala variabel unsur yang menentukan atau mempengaruhi munculnya variabel kedua yang disebut variabel terikat Y Nawawi, 1995: 57. Variabel bebas X 2 dalam penelitian ini adalah Gratification Obtained apa yang telah diperoleh setelah menggunakan media. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pemenuhan Kebutuhan Pada Pendengar Radio (Studi Korelasional Konsumsi Radio 95.9 City FM terhadap Pemenuhan Kebutuhan dalam Bahasa Mandarin Mahasiswa Sastra China STBA-PIA)

2 52 101

Program Indolicious Dan Minat Pendengar Most FM (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Hiburan Indolicious di Radio MOST FM terhadap Minat Pendengar MOST FM di SMK Pariwisata Indonesia Membangun-3)

6 62 142

Sistem Informasi Pendengar Radio Melalui Layanan SMS Pada Stasiun Radio Most FM (99,1 Mhz) Medan

1 48 54

Perbandingan Gratification Sought Dan Gratification Obtained Pendengar Terhadap Program Stasiun Radio (Studi Komparatif tentang Motif dan Kepuasan Pendengar terhadap Program Stasiun Radio Kiss FM dan Prambors Medan di Kalangan Mahasiswa FISIP USU

6 58 89

Peningkatan Kualitas Layanan Stasiun Radio Bhiga FM Dengan Menggunakan Metode Servqual Untuk Meningkatkan Kepuasan Pendengar (Study Kasus di Radio Bhiga FM Malang)

0 11 1

PERSEPSI PENDENGAR TENTANG CITRA RADIO PRO 2 FM RRI STASIUN MALANG SEBAGAI RADIO JALUR INFOTAINMENT (Studi Pada Pendengar Radio Pro 2 FM RRI Stasiun Malang)

4 51 2

Tingkat Kepuasan Khalayak Pendengar Radio Terhadap Program Sport News (Studi Pada Siaran Edan Bola di PT Radio Chakra Bhuwana Kota Malang)

1 7 19

Program Aplikasi pengelolaan Data Pendengar Radio Sonata Pada Radio Sonata Milik Pemerintah Kota Bandung

0 2 1

BAB II URAIAN TEORITIS II.1 Kerangka Teori II.1.1 Komunikasi - Program Indolicious Dan Minat Pendengar Most FM (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Hiburan Indolicious di Radio MOST FM terhadap Minat Pendengar MOST FM di SMK Pariwisata Indonesia M

0 0 30

Program Indolicious Dan Minat Pendengar Most FM (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Program Hiburan Indolicious di Radio MOST FM terhadap Minat Pendengar MOST FM di SMK Pariwisata Indonesia Membangun-3)

0 0 13