Kesimpulan KESIMPULAN, IMPLIKASI, dan SARAN
                                                                                Catatan Lapangan Metode Pengumpulan Data: Wawancara
Haritanggal  : Senin, 10 Juni 2013 Waktu
: 08.15-08.45WIB Lokasi
: Ruang Kepala Sekolah Sumber data  : Kepala SMPN 40 Jakarta Pusat
Deskripsi data: Informan  yang  diwawancarai  adalah  Bapak  Drs.  Sihar  AMH.  Beliau
merupakan  kepala  sekolah  SMPN  40  Jakarta  Pusat.  Pada  wawancara  ini  peneliti sekaligus  menyampaikan  maksud  untuk  meminta  izin  melakukan  penelitian
tentang  penggunaan  media  komputer  dalam  pembelajaran  PAI.  Pada  wawancara ini  peneliti  datang  lebih  awal,  yakni  pada  pukul  06.00  sehingga  peneliti  dapat
mengikuti jalannya upacara rutin hari senin dari ruang tunggu tamu. Hasil  wawancara  diperoleh  keterangan  bahwa  diperbolehkan  melakukan
penelitian dengan melalui prosedur yang berlaku, yakni dengan menyertakan surat tugas  dari  Universitas.  Kemudian  saya  mebuka  dialog  dengan  beberapa
pertanyaan kepada beliau dengan jawaban sebagai berikut: “Pak Sihar menuturkan bahwa beliau mulai menjabat sebagai kepala sekolah
mulai  tahun  2012.  Mengingat  untuk  mempersiapkan  Sekolah  Rintisan Bertaraf  Internasional  RSBI,  maka  menjadi  tantangan  bagi  semua  warga
sekolah  untuk  meningkatkan  pelayanan  prima  kepada  pelanggan.  Sebagai pimpinan  di  sekolah  ini,  saya  sudah  merencanakan  dan  melaksanakan
program-program sekolah untuk menunjang ke arah yang diharapkan. Dalam program  inovasi  dalam  input  dan  proses  pembelajaran,  sekolah  sudah
mengembangan  quantum  learning;  mengembangan  bahan  ajar,  silabus  dan sistem  penilaian;  mengembangan  strategi  pembelajaran;  membeli  buku
penunjang  dan  buku  perpustakaan;  membeli  OHPinfocus  dan  Laptop; membeli  CD  pembelajaran  dan  CD  data.  Kemudian  kita  juga
mengembangkan  program  kinerja  profesionalan  guru  dengan  mengadakan tenaga  profesional  dan  pakar  pendidikan  untuk  meningkatkan  mutu  SDM;
penyesuaian  jenjang  pendidikan  minimal  S.1;  mengadakan  pelatihan- pelatihan  seminar,  workshop;  meningkatkan  keaktifan  guru  dalam  MGMP
                                            
                