Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Guru

Di antara nikmat besar yang Allah SWT anugrahkan kepada manusia adalah Allah SWT menjadikannya secara fitrah sebagai makhluk sosial. Karena itu manusia dinamakan insan, yang menurut Dr. M. Quraish Shihab,M.A.” kata insan diartikan dengan orang yang lembut, senang berkumpul, jinak, harmonis.” 19 Dengan dasar hal tersebut guru memiliki suatu kewajiban terlebih dalam hal partisipasi sosial seorang guru dalam kehidupan sehari-hari dimasyarakat tempat ia bekerja, baik secara formal maupun informal. Namun yang lebih singkat mengenai indikator kompetensi sosial guru dijelaskan dalam undang-undang sisdiknas yakni: Kompetensi sosil 1. Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi. 2. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyrakat. 3. Beradaptasi di tempat bertugas diseluruh wilayah Republik Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya. 4. Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain secara lisan dan tulisan atau bentuk lain. 20 Jadi kesimpulannya, bahwa guru sebagai makhluk yang dibekali potensi kemampuan tertentu dan untuk mengaplikasikan dan mengembangkan kemampuan tersebut diperlukan suatu latihan dan pendidikan. Seorang guru agar la dapat menjadi guru yang mampu berkompeten dan profesional dalam bidangnya maka ia harus memiliki kriteria kemampuan dasar.

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Guru

Mengajar merupakan pekerjaan profesional yang tidak tertutup kemungkinan timbul bermacam problem, apalagi bila pekerjaan tersebut dilakukan oleh masyarakat yang dinamis. Guru sebagai pengajar, apalagi sebagai pendidik dalam melaksanakan tugasnya sering menemui problem yang dari waktu kewaktu berbeda-beda. 19 M. Quraish Shihab, M.A., Wawasan Al Quran ,Bandung: PT Mizan Pustaka 2003, hlm. 280. 20 Permendiknas tentang standar kepala sekolah,standar pengawas sekolah, standar kualifikasi akademik, kompetensi Guru, UU Guru dan Dosen UU RI NO.14 Tahun 2005. hlm. 65 Membicarakan kinerja guru, tidak dapat dipisahkan dari faktor faktor pendukung dan pemecah masalah yang menyebabkan terhambatnya KBM secara baik dan benar dalam rangka pencapaian tujuan yang diharapkan guru dalam mengajar. Adapun yang mempengaruhi kinerja guru dapat digolongkan ke dalam dua macam yaitu: a. Faktor dari dalam diri sendiri intern b. Faktor dari luar diri sendiri ekstern Di antara faktor dari dalam diri sendiri intern adalah: 1 Kecerdasan Kecerdasan memegang peranan penting dalam keberhasilan pelaksanaan tugas-tugas. Semakin rumit dan makmur tugas-tugas yang diemban makin tinggi kecerdasan yang diperlukan. Seseorang yang cerdas jika diberikan tugas yang sederhana dan monoton mungkin akan merasa jenuh dan dapat berakibat pada penurunan kinerjanya. 2 Keterampilan dan kecakapan Keterampilan dan kecakapan orang berbeda-beda. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan dari berbagai pengalaman dan latihan. 3 Bakat Penyesuaian antara bakat dan pilihan pekerjaan dapat menjadikan seseorang bekerja dengan giat, produktif, dan mampu menghayati makna pekerjaan yang dilakukan. Seseorang yang ingin mancapai aktualisasi dari tempat bekerja sesuai dengan pilihan dan keahliannya. 4 Kemampuan dan minat Syarat untuk mendapatkan ketenangan kerja bagi seseorang adalah tugas dan jabatan yang sesuai dengan kemampunnya. Kemampuan yang disertai dengan minat yang tinggi dapat menunjang pekerjaan yang tengah ditekuni. 5 Motif Motif yang dimiliki dapat mendorong meningkatkan kerja seseorang. 6 Kesehatan Kesehatan dapat membantu proses bekerja seseorang sampai selesai. Jika kesehatan terganggu maka pekerjaan terganggu pula. 7 Kepribadian Seseorang yang mempunyai kepribadian kuat dan integral tinggi kemungkinan tidak akan banyak mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dan interaksi dengan rekan kerja yang meningkatkan kerjanya. 8 Cita-cita dan tujuan dalam bekerja Jika pekerjaan yang diemban seseorang sesuai dengan cita-cita maka tujuan yang hendak dicapai dapat terlaksana karena la bekerja secara sungguh sungguh, rajin dan bekerja dengan sepenuh hati. Yang termasuk faktor eksternal, di antaranya: a Lingkungan keluarga Keadaan lingkungan keluarga dapat mempengaruhi kinerja seseorang. Ketegangan dalam kehidupan keluarga dapat menurunkan gairah kerja. b Lingkungan kerja Situasi kerja yang menyenangkan dapat mendorong seseorang bekerja secara optimal. Tidak jarang kekecewaan dan kegagalan dialami seseorang di tempat ia bekerja. Lingkungan kerja yang dimaksud di sini adalah situasi kerja, rasa aman, gaji yang memadai, kesempatan untuk mengembangkan karir, dan rekan kerja yang kolegial. c Komunikasi dengan kepala sekolah Komunikasi yang baik di sekolah adalah komunikasi efektif. Tidak adanya komunikasi yang efektif dapat mengakibatkan timbulnya salah pengertian. d Sarana dan prasarana Adanya sarana dan prasarana yang memadai membantu guru dalam meningkatkan kinerjanya terutama kinerja dalam proses belajar mengajar.

B. Kesejahteraan Guru 1. Pengertian Kesejahteraan Guru