BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI
DAN OBJEK PENELITIAN
A. BMT al-Munawwarah
1. Sejarah Singkat Pendirian BMT al-Munawwarah
Sistem dan praktek ekonomi yang berlaku di masyarakat seringkali tidak sejalan dengan prinsip-prinsip ekonomi berkeadilan yang menaruh perhatian pada
kepentingan kesejahteraan rakyat kecil. Tidak terdistribusi atau meratanya ekonomi seringkali terjadi pemupukan kekayaan di kalangan menengah ke atas
sementara dalam ajaran Islam dilarang hal tersebut bahkan sangat diharamkan sehingga terciptanya kenyataan bahwa yang kaya makin jaya dan miskin makin
terpuruk. Hal ini telah lama terjadi sehingga umat Islam mendambakan sistem dan
praktek ekonomi yang menjamin pemerataan ekonomi, kesejahteraan dan keadilan sosial. Namun keberadaan lembaga perbankan syariah yang telah ada
saat ini pun ternyata kurang dapat mengatasi kesulitan pengusaha mikro kecil yang jumlahnya puluhan juta unit. Lembaga perbankan kurang dapat menjangkau
kelompok tersebut sehingga terkadang memaksa mereka mencari jalan keluar yang praktis yang mereka piker dapat membantu dan menjadi “Dewa Penolong”
bagi mereka, yaitu rentenir, padahal merekalah yang dapat membuat usaha para pengusaha terpuruk.
Oleh karena itu diperlukan lembaga yang dapat menjangkau kelompok usaha menengah ke bawah tersebut yaitu BMT Baitul Maal wat Tamwil. BMT
terdiri atas baitul maal rumah harta, yang mengelola dana zakat, infaq dan Sedekah ZIS dan baitul tamwil rumah pembiayaan. BMT adalah lembaga
keuangan mikro
yang dioperasikan
dengan prinsip
bagi hasil,
menumbuhkembangkan bisnis usaha mikro dalam rangka mengangkat derajat dan martabat serta membela kepentingan kaum fakir miskin, ditumbuhkan atas
prakarsa dan modal awal dari tokoh-tokoh masyarakat setempat dengan berlandaskan pada sistem ekonomi yang salaam: keselamatan berintikan
keadilan, kedamaian, dan kesejahteraan.
32
Tiga jenis aktivitas yang terdapat dalam BMT adalah sebagai jasa keuangan, sosial atau pengelolaan ZIS dan sektor
riil. Melihat situasi yang cukup memprihatinkan terjadi di sekitar Pamulang
maka pengurus Yayasan al-Munawwarah-BPI, ICMI orsat Pamulang dan beberapa tokoh lingkungan berinisiatif untuk membangun suatu BMT yang dapat
mengatasi masalah tersebut. Setelah mengumpulkan dana berupa SPK Simpanan Pokok Khusus sebagai modal awal, maka pada tanggal 26 Mei 1996 berdirilah
32
Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah PKES, Materi Dakwah Ekonomi Syariah, Jakarta: PKES Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah, t.th, h.167
BMT dengan nama BMT al-Munawwarah dalam bentuk KSM Kelompok Swadaya Masyarakat sebagai legalitas dan status hukum awal operasionalnya.
Pendirian BMT ini bermaksud untuk mendorong tumbuhnya kegiatan usaha produktif di masyarakat dalam rangka mengefektifkan potensi umat Islam di
wilayah Pemulang dan sekitarnya. Diharapkan keberadaan BMT al-Munawwarah dapat menjalankan
beberapa peran di bawah ini: a.
Menjauhkan masyarakat dari praktek ekonomi non-syariah dengan pelatihan-pelatihan mengenai cara-cara bertransaksi yang Islami seperti
dilarang curang dalam menimbang barang. b.
Melakukan pembinaan dan pendanaan usaha kecil dengan jalan pendampingan, pembinaan, penyuluhan, dan pengawasan terhadap usaha-
usaha nasabah atau masyarakat umum. c.
Melepaskan ketergantungan pada rentenir dengan cara mampu melayani masyarakat dengan baik seperti selalu tersedianya dana setiap saat,
birokrasi yang sederhana. d.
Menjaga keadilan ekonomi masyarakat dengan distribusi yang merata dengan cara berhadapan langsung dengan masyarakat.
2. Visi, Misi dan Tujuan BMT al-Munawwarah
a. Visi: Terwujudnya BMT yang terdepan, tangguh dan profesional dalam
membangun ekonomi ummat
b. Misi
1 Memberikan layanan usaha yang prima kepada seluruh mitra BMT.
2 Mencapai pertumbuhan dan hasil usaha BMT yang layak serta
proporsional untuk kesejahteraan bersama 3
Memperkuat permodalan sendiri dalam rangka memperluas jaringan layanan BMT
4 Turut berperan serta dalam gerakan pengembangan ekonomi syari’ah
c. Tujuan: Meningkatkan kesejahteraan bersama melalui kegiatan ekonomi
yang menaruh perhatian pada nilai-nilai dan kaidah-kaidah muamalah syar’iyyah
yang memegang teguh keadilan, keterbukaan dan kehati-hatian 3.
Motto dan Budaya Kerja Motto: “ Bersama Menebar Manfaat Meraih Maslahat ”
Budaya kerja:
a Siddiq Menjaga martabat dan Integritas
b Amanah Terpercaya dengan penuh tanggung-jawab
c Fathonah Profesional dan Expert dalam bekerja
d Tabligh Bekerja dengan penuh keterbukaan
e Istiqomah Konsisten menuju kesuksesan
4. Legalitas Hukum
BHS : No. 1014009PINBUKIII98
AKTE : No. 51826BHDis KUK
DOMISILI : No. 51734-DPT2004 NPWP
: No. 02.289.745.8-411.000 SIUP
: No. 503.1079630-30PKVIII2004 TDP
: No. 30.03.2.52.00723 5.
Jenis Produk yang Dikeluarkan BMT al-Munawwarah Dalam mengembangkan BMT al-Munawwarah, maka diusahakan dapat
mengeluarkan produk-produk yang dapat memenuhi segala macam kebutuhan para Mitranya. Dalam mengeluarkan produk, BMT juga diwajibkan untuk
memperhatikan prinsip-prinsip yang digunakan agar tidak melanggar syariat Islam. Produk pembiayaan diperuntukan bagi para Mitra yang mengutamakan
prinsip syariah disertai kenyamanan, keamanan, keleluasaan dan kemudahan bertransaksi. Berbagai produk BMT Al Munawwarah adalah:
a. PENGHIMPUNAN DANA FUNDING
1 SimpananTabungan INSANI Investasi Syariah Non-Ribawi
SimpananTabungan INSANI BMT al-Munawwarah merupakan tabungan berbagi hasil dengan memberikan keleluasaan berinvestasi dengan
transaksi yang mudah, cepat, aman dan insya Allah menguntungkan. Dengan prinsip Mudharabah Al-Mutlaqah, simpanan Anda diperlakukan
sebagai investasi dengan memberi kebebasan penuh pada BMT untuk mengelola dana dalam bentuk pembiayaan yang sesuai dengan prinsip
syariah.
Keuntungan investasi akan dibagihasilkan antara Anda dan BMT sesuai dengan nisbah yang disepakati sebelumnya. BMT telah mengemas
tabungan INSANI dalam beberapa bentuk yaitu: a
SIMAPAN Simpanan Amanah untuk Masa Depan b
SAHAJA Simpanan Haji Al Munawwarah c
TAFAQUR Tabungan Fasilitas Qurban d
SAPITRI Simpanan Pendidikan untuk Puter-Puteri e
TAFADDAL Simpanan Fasilitas Debet Al Munawwarah f
SAHARA Simpanan Hari Raya g
TAZKIAH Tabungan Zakat-Infaq-Shodaqoh 2
Deposito BERKAH Berjangka Mudharabah Deposito BERKAH merupakan investasi dengan nisbah bagi hasil
kompetitif dalam jumlah dan jangka waktu tertentu. Dengan prinsip Mudharabah Muthlaqah
di mana Anda memberi kebebasan penuh kepada BMT untuk mengelola dana sesuai dengan prinsip syariah. Keuntungan
dari pengelolaan dana tersebut akan dibagihasilkan sesuai dengan nisbah yang telah disepakati sebelumnya.
Manfaat dan Kelebihan: a
Bagi hasil keuntungan atas pengelolaan dana Anda b
Jangka waktu yang fleksibel yaitu 2, 3, 6, 9 dan 12 bulan sesuai rencana Anda.
c Dapat dijadikan jaminan pembiayaan
d Hasil investasi Anda dapat diambil secara tunai, otomatis dikreditkan
ke rekening tabungan atau ditambahkan ke pokok deposito, sesuai dengan keinginan Anda
3 PembiayaanPinjaman Dari Pihak Lain
Adalah kewajiban BMT kepada pihak lain dalam bentuk hutang pembiayaan atau investasi dengan jangka waktu tertentu. Investor akan
mendapatkan bagi-hasil sesuai kesepakatan nisbah yang dimusyawarahkan diawal. BMT menerima pembiayaan dari pihak lain dalam bentuk akad
mudharabah mutlaqah maupun muqayyadah
4 PenanamanPenyertaan Modal
Penyertaan modal adalah penyertaan yang bertujuan investasi untuk memupuk penguatan modal BMT. Untuk tahap awal produk ini
ditawarkan bagi pendiri BMT yang berminat. Penyerta modal akan mendapatkan imbalan berupa dividen tahunan yang ditentukan oleh RAT-
BMT b.
PENANAMAN MODAL FINANCING 1
Sistem Bagi-Hasil Mudharabah dan Musyarakah a
Mudharabah Pembiayaan mudharabah adalah perjanjian antara penanam dana dan
pengelola dana untuk melakukan kegiatan usaha tertentu, dengan pembagian keuntungan antara kedua belah pihak berdasarkan nisbah
yang telah disepakati sebelumnya. Pembiayaan ini total dana berasal
dari BMT dan disalurkan untuk berbagai jenis usaha halal seperti industri rumah tangga, perdagangan, jasa dan Pertanian.
b Musyarakah
Pembiayaan musyarakah adalah perjanjian di antara pemilik dana atau modal untuk dicampurkan pada usaha tertentu, dengan pembagian
keuntungan di antara mereka berdasarkan nisbah yang disepakati sebelumnya. Pembiayaan ini diperuntukan bagi Mitra yang telah
memiliki usaha produktif halal dan bermaksud menambah atau menyertakan modal usahanya. Dalam hal ini BMT dapat dilibatkan
dalam manajemen usaha tersebut. 2
Sistem Jual-Beli Murabahah Pembiayaan murabahah adalah perjanjian jual beli antara LKS dan Mitra
di mana LKS membeli barang yang diperlukan oleh Mitra dan kemudian menjualnya kepada Mitra yang bersangkutan sebesar harga perolehan
ditambah dengan margin atau keuntungan yang disepakati antara LKS dan Mitra. Pembiayaan ini diperuntukan bagi Mitra untuk pembelian aset yang
diperlukan berupa barang untuk proses produksi usaha maupun barang konsumtif. Margin keuntungan ditentukan oleh BMT dari selisih harga
jual dan harga belinya. Pembayaran dilakukan secara cicilan. 3
Sistem Jasa Ijarah Multijasa, Hiwalah, Pembiayaan Pembayaran Rekening Telepon
a Ijarah Multijasa
Pembiayaan ijarah multijasa adalah perjanjian antara LKS dan Mitra dalam memenuhi kebutuhan Mitra dalam bentuk sewa. Pembiayaan ini
dalam bentuk sewa barang maupun jasa seperti untuk biaya pendidikan, pengobatan, sewa tempat, dan lain-lain.
b Hiwalah: pembiayaan untuk anjak hutang-piutang.
c Pembiayaan Tagihan Rekening Rekening Telepon
4 Sistem Pinjaman Alqard
Alqard adalah penyediaan dana pinjaman berdasarkan kesepakatan antara
BMT dan Mitra peminjam yang mewajibkan mitra peminjam melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu sesuai perjanjian. Dalam sistem
ini Mitra peminjam diperkenankan memberi imbalan kepada BMT tanpa dipersyaratkan sebelumnya oleh BMT.
5 Sistem Jasa Layanan Jasa Layanan Pembayaran Rekening Listrik PLN
dan Jasa Layanan Sosial Baitul-Maal dan layanan Waserda Jasa layanan BMT merupakan kegiatan usaha BMT dalam rangka
meningkatkan pendapatan BMT berupa fee base income dari layanan jasa listrik, CSR Corporate Social Responsibility dari pelayanan baitul-maal
maupun keuntungan dari usaha Waserda.
B. Produk Pembiayaan Ijarah Multijasa