49
BAB 4
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil perhitungan data, diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
a. Tingkat produksi optimal Crude Palm Oil CPO dalam pengadaan persediaan
sebesar 6.943.198,528 kg setiap putaran produksi. b.
Interval waktu optimal yang dibutuhkan untuk memproduksi CPO adalah 2,168 bulan atau 65,04 hari atau 1560,960 jam.
c. Total biaya pengadaan persediaan produksi CPO selama interval waktu
optimal adalah sebesar Rp 1.609.578.393,
− setiap putaran produksi. d.
Perusahaan dapat menghemat biaya sebesar Rp. 4.323.390,8 per bulan
dengan menerapkan model Economic Production Quantity EPQ dalam kegiatan produksinya.
4.2 Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan perhitungan yang dilakukan penulis dalam penelitian ini, penulis menyarankan kepada pihak perusahaan agar menerapkan
model Pengendalian Persediaan EPQ agar memperoleh produksi yang optimal.
Universitas Sumatera Utara
18
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Uji Kenormalan Lilliefors
Perumusan ilmu statistik juga berguna dalam pengendalian persediaan untuk menentukan pola distribusi.Pola distribusi tersebut dapat diketahui dengan
melakukan uji kenormalan Lilliefors. Pada pengujian ini terdapat 2 jenis hipotesa yaitu :
1. Hipotesa
� : untuk hipotesa yang berdistribusi normal
2. Hipotesa
�
1
: untuk hipotesa yang tidak berdistribusi normal Untuk pengujian hipotesa maka prosedur yang harus dilakukan antara lain :
a. Nilai data
�
1
, �
2
,..., �
�
, dijadikan angka baku �
1
, �
2
, ..., �
�
dengan menggunakan rumus :
�
�
=
�
�
−�� �
dengan �̅ = rata-rata sampel
S = simpangan baku � = 1, 2, 3, ...,�
Menghitung rata-rata sampel digunakan rumus :
dimana � = banyak data
Menghitung simpangan baku digunakan rumus :
Universitas Sumatera Utara
19
b. Tiap angka baku dan menggunakan daftar distribusi normal baku,
hitung peluang : F �
�
= P � ≤ �
�
. c.
Menghitung proporsi �
1
, �
2
, ..., �
�
≤ �
�
. Jika proporsi ini dinyatakan oleh S
�
�
, maka S �
�
=
banyaknya �
1
, �
2
,..., �
�
≤�
�
�
d. Hitung selisih F
�
�
− S�
�
tentukan harga mutlaknya.
e. Cari nilai yang terbesar dari selisih |
F �
�
− S �
�
| jadikan �
ℎ�����
atau
�
ℎ��
f. Kriteria pengambilan keputusan adalah : Jika
�
ℎ��
≤ �
∝�
; jika �
diterima maka �
1
ditolak. �
ℎ��
�
∝�
;jika �
1
diterimamaka �
ditolak. dengan
�
∝�
adalah nilai kritis uji kenormalan lilliefors dengan taraf nyata ∝ dan
banyaknya data �.
2.2 Teori Pengendalian Persediaan