angkatan kerja di suatu negara dapat tercermin dari nilai Indeks Pembangunan Manusia IPM negara tersebut. Negara dengan nilai IPM adalah Singapura
dengan 0,841 sedangkan yang terendah adalah Myanmar dengan 0,444 Tabel 4.5.
Tabel 4.5 Nilai IPM Masing-masing Negara ASEAN Tahun 2009 Negara
Nilai IPM 1
2 Brunei Darussalam
0,804 Kamboja
0,489 Indonesia
0,593 Laos
0,490 Malaysia
0,739 Myanmar
0,444 Filipina
0,635 Singapura
0,841 Thailand
0,648 Vietnam
0,566 Sumber: Global Competitiveness Report 2010-2011 2009, Data Diolah.
4.5 Gambaran Umum Ekspor Neto Negara ASEAN
Perkembangan perdagangan internasional mengarah pada liberalisasi perdagangan yang disertai dengan berbagai bentuk kerjasama baik kerjasama
bilateral, regional maupun multilateral. Salah satu tujuan utama perjanjian kerjasama
perdagangan internasional
adalah untuk
mengurangi atau
menghilangkan hambatan perdagangan yang diharapkan dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi.
Singapura merupakan negara ASEAN dengan rata-rata nilai ekspor neto tahunan tertinggi yaitu sebesar US 65.651.539.594 Gambar 4.8. Nilai ini
mencapai 32,53 persen dari rata-rata nilai ekspor neto tahunan yang masuk ke negara ASEAN yang sebesar US 201.832.004.874. Laos merupakan negara
ASEAN dengan rata-rata nilai ekspor neto tahunan terendah yaitu sebesar US 75.304.777 yang hanya mencapai 0,04 persen dari rata-rata nilai ekspor neto
tahunan yang masuk ke negara ASEAN Gambar 4.8.
Sumber: UNCTAD 1980-2009, Data Diolah. Gambar 4.8 Perkembangan Rata-rata Nilai Ekspor Neto Masing-masing Negara
ASEAN Tahun 1980-2009 Juta US Gambar 4.9 memperlihatkan bahwa ekspor negara ASEAN didominasi
ekspor intra ASEAN sebesar 24,6 persen, disusul ke Uni Eropa sebesar 11,5 persen kemudian selanjutnya ke USA dan China sebesar 10,1 persen. 10
komoditas ekspor andalan negara ASEAN antara lain produk elektronik 21,7 ,
10,000 20,000
30,000 40,000
50,000 60,000
70,000
2.902,09 820,82
33.670,47
75,30 45.525,19
1.096,57 9.605,19
65.651,54
32.590,07
9.894,75
R a
ta -ra
ta N
il a
i E k
sp o
r N
e to
Ju ta
U S
Negara
bahan bakar mineral minyak dan gas 13,9 , reaktor nuklir, ketel uap dan bagian-bagiannya 13,5 , lemak dan minyak hewaninabati 3,2 , plastik dan
produk turunannya 2,7 , karet dan barang dari karet 2,6 , reaktor nuklir, ketel uap dan bagian-bagiannya 2,5 , kendaraan selain kereta api, perhiasan
atau permata 2,5 , kelompok bahan kimia organik 2,4 , serta alat optik, fotografi, dan medis 1,9 .
Sumber: ASEAN Statistic 2009, Data Diolah. Gambar 4.9 Nilai Ekspor Negara ASEAN Tahun 2009 Berdasarkan Negara
Tujuan Persen Impor negara ASEAN juga didominasi impor intra ASEAN sebesar 24,3
persen, disusul impor dari China sebesar 13,3 persen kemudian selanjutnya impor dari Jepang sebesar 11,4 persen Gambar 4.10. 10 komoditas impor terbesar
negara ASEAN antara lain produk elektronik 21,2 , bahan bakar mineral minyak dan gas 17,6 , reaktor nuklir, ketel uap dan bagian-bagiannya 14,6
, kendaraan selain kereta api 3,0 , plastik dan produk turunannya 2,7 ,
24.6 11.5
10.1 10.1
9.6 7.0
4.2 3.6
3.3 1.3 14.7
ASEAN Uni Eropa
USA China
Jepang Hong Kong
Korea Australia
India Uni Emirat Arab
Lainnya
alat optik, fotografi, dan medis 2,3 , perhiasan atau permata 2,1 , kelompok bahan kimia organik 2,1 , karet dan barang dari karet 0,9 , serta lemak dan
minyak hewaninabati 0,4 .
Sumber: ASEAN Statistic 2009, Data Diolah. Gambar 4.10 Nilai Impor Negara ASEAN Tahun 2009 Berdasarkan Negara Asal
Persen
24.3 13.3
11.4 10.8
9.3 5.6
2.5 2.0
1.9 1.7
17.2 ASEAN
China Jepang
Uni Eropa USA
Korea Saudi Arabia
Australia Uni Emirat Arab
India Lainnya
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN