Manfaat Penelitian Komunitas Burung Bawah Tajuk pada Berbagai Tingkat Gangguan Habitat di Kampus IPB Darmaga
j m
d d
a P
m d
P
k M
p h
y P
t y
e h
p y
Metod jenis burun
mendapatka daerah sedik
di daerah ya agar didapa
Penggunaan mengamati b
dan Good 1
Jala Pada habitat
sedangkan u karena juran
Mengingat b pemasangan
hasil di keti yang dinyata
Jala k Pemeriksaan
terhadap jar yang terjari
ekstrim, ma hujan. Untu
pencatatan t yang dipasan
Gam
de jala kabu ng pemalu
an data bobo kit berbukit,
ang menjadi atkan individ
n jala kabut burung baw
996. kabut dipasa
t yang luas a untuk habita
ng, sungai bentuk dan
n jala kabut iga lokasi m
akan dalam j kabut dipas
n dilakukan ring dilakuka
ing. Selain aka jaring di
uk menghit terhadap wak
ng Tabel 2. mbar 2.2 Ilus
ut digunakan dan sensiti
ot tubuh bur daerah deng
lintasan bur du sebanyak
merupakan ah tajuk yan
ang secara tu atau memanj
at yang relat dan lain-lai
kondisi hab di setiap lo
maka digunak jam jala net
sang mulai setiap jam,
an setiap 30 itu, untuk m
itutup pada tung jumlah
ktu membuk 2.
strasi penggu
n untuk men if terhadap
rung. Jala ka gan vegetasi
rung. Dasar p k mungkin y
metode de ng pemalu d
unggal ataup ang, digunak
tif sempit at in-- digunak
bitat yang d okasi bervari
kan standard t hour
. pukul 06
sedangkan 0 menit, untu
mencegah c kondisi cua
h usaha pe ka dan menu
unaan metod
ngetahui jen aktivitas m
abut dipasan i berbunga d
pemilihan kr yang terjarin
ngan standa an tidak ban
pun seri terg kan pemasan
tau tidak ho kan jaring t
diteliti tidak iasi. Untuk
disasi berup 6.00 WIB
apabila cua uk menguran
cedera pada aca yang san
enangkapan utup jala ser
de IPA
nis-jenis krip manusia se
ng di daerah danatau ber
riteria lokasi ng dengan j
ar sangat tin nyak bersuar
antung kond ngan jaring
omogen --ata tunggal Ga
seragam m dapat memb
pa upaya pen sampai 17
aca panas pe ngi risiko b
a burung ak ngat panas a
jam jala rta jumlah p
ptik jenis- erta untuk
h peralihan, rbuah, serta
i ini adalah jala kabut.
nggi dalam ra Remsen
disi habitat. secara seri,
au terputus ambar 2.3.
maka skema bandingkan
nangkapan, 7.00 WIB.
emeriksaan agi burung
kibat cuaca atau ketika
dilakukan anjang jala
G
T
d d
d A
B Gambar 2.3
Tabel 2.2 Ri P
Jumlah jam
Ukuran jala Jumlah she
Ukuran me Jarak dari p
Setia dimasukkan
diidentifikas ditentukan u
3 1
Mekanism tunggal ho
D pemasa incian pengg
Parameter m jala
a elves
rak esh
mata jala permukaan t
ap burung n ke dalam k
si. Burung umurnya da
2
me pemasang rizontal dan
angan jala se gunaan jala k
19
9, 4 d
a 30
tanah 50
yang tert kantung kain
yang tela ata struktur
1
C gan jala, A
n diagonal, eri menyiku
kabut mist n Satuan
9.666 jam jal
12 dan 18 m dan 5
0 mm 0-100 cm
tangkap dil n kemudian d
ah diidentif umur yang
bentuk jala C pemasan
u. net
dalam p la Lo
seb Lo
seb Lo
seb
m Dip tun
Ter pem
hab sek
lepaskan d dibawa ke st
fikasi diber akan disajik
2
a, B pemas ngan jala ser
enelitian ini Keteran
kasi gangua banyak 6816
kasi ganggu banyak 6336
kasi ganggu banyak 6514
pasang secar nggal
rgantung lok masangan da
bitat serta se kitarnya
dengan hati tasiun pengu
ri cincin, kan khusus u
D sangan jala
ri sejajar,
ngan n rendah
6 uan sedang
6 jam jala uan tinggi
4 jam jala ra seri atau
kasi an kondisi
emak di i-hati dan
ukuran dan ditimbang,
untuk jenis
1 2
dominan, dicatat dan diambil gambarnya. Setelah itu, burung dilepaskan kembali di lokasi tempat burung tersebut terjaring atau daerah di sekitarnya yang masih
memiliki habitat yang sama. Pemasangan jala kabut tidak dilakukan pada tahun yang sama Tabel 2.3,
hal tersebut dikarenakan keterbatasan logistik dalam pelaksanaan penelitian. Selain itu, penelitian ini memerlukan tenaga ahli trainer di bidang pencincinan
burung sehingga waktu pelaksanaan penelitian disesuaikan dengan waktu dari tenaga ahli tersebut untuk mendampingi penelitian.
Tabel 2.3 Waktu pengambilan data menggunakan metode jala kabut mist net Waktu penelitian
Tingkat Gangguan Habitat Rendah Sedang Tinggi
Pengambilan data ke-1 16 Maret 2013 1 September 2012
10 Maret 2012 Pengambilan data ke-2 23 Maret 2013
2 September 2012 11 Maret 2012
Pengambilan data ke-3 3 April 2013 10 November 2012 6 Oktober 2012
Pengambilan data ke-4 10 Apil 2013 11 November 2012 7 Oktober 2012
Pengambilan data ke-5 11 April 2013 2 Februari 2013
9 Maret 2013 Pengambilan data ke-6 12 April 2013
3 Februari 2013 10 Maret 2013