57
2. Penentuan Kondisi Optimum Enzim Selulase
Penentuan kondisi optimum enzim selulase dilakukan pada pH 5 yaitu pengenceran pada bufer pH 5 dan substrat yang digunakan adalah CMC. Aktivitas enzim dihitung melalui pembentukan gula
pereduksi DNS pada rentang waktu 10, 20, 30 menit inkubasi. Untuk blanko digunakan akuades sedangkan untuk perlakuan kontrol digunakan substrat dan enzim yang langsung ditambahkan DNS 0
menit. 0.5 ml enzim
Ditambah 0.5 ml soluble starch
0.15 Diinkubasi pada suhu
95
o
C selama 3 menit 0.5 ml enzim selulase
Ditambah 0.5 ml CMC 0.15
Diinkubasi pada suhu 60
o
C 10, 20, dan 30 menit
Dipanaskan pada air mendidih selama 5 menit
Didinginkan dan dibaca menggunakan
spektrofotometer pada 550 nm
Ditambah 1 ml DNS
58
3. Penentuan Kondisi Optimum Enzim Xilanase
Penentuan kondisi optimum enzim xilanase dilakukan pada pengenceran dengan bufer pH 6 dengan substrat yang digunakan adalah xilan birchwood. Aktivitas enzim dihitung melalui pembentukan
gula pereduksi DNS pada rentang waktu 10 hingga 60 menit inkubasi. Untuk blanko digunakan akuades sedangkan untuk perlakuan kontrol digunakan substrat dan enzim yang langsung ditambahkan DNS 0
menit. 0.5 ml enzim
Ditambah 0.5 ml soluble starch
0.15 Diinkubasi pada suhu
95
o
C selama 3 menit 0.5 ml enzim xilanase
Ditambah 0.5 ml xilan 0.15
Diinkubasi pada suhu 60
o
C 10, 20, 30, 40, 50, dan 60 menit
Dipanaskan pada air mendidih selama 5 menit
Didinginkan dan dibaca menggunakan
spektrofotometer pada 550 nm
Ditambah 1 ml DNS
59
Lampiran 3. Prosedur Pembuatan Pereaksi DNS dan Bufer pH 1. Pereaksi DNS
Sebanyak 19.8 g NaOH, 306 g K Na Tartarat, 8.3 g Sodium Metabisulfit, 10.6 g DNS, dan 7.8 g Fenol telah dicairkan pada suhu 50
o
C dicampur dengan 1416 ml akuades. Semua bahan dicampur hingga homogen . Setelah campuran homogen, sebanyak 3 ml ditritrasi dengan HCl 0.1 N dengan menggunakan
indikator PP. Apabila ml HCl untuk titrasi lebih dari 6 ml maka untuk setiap penambahan ml HCl 0.1 N, ditambahkan dengan 2 gml NaOH.
2. Bufer pH Bufer Sitrat-Fosfat