lain IATA International Air Transport Association dan ICAO International Civil Aviation Organization dengan maksud dan tujuan untuk memajukan pengangkutan
udara agar tercipta suatu keamanan dan kenyamanan, agar lebih teratur dan ekonomis. Organisasi dunia ini juga merupakan alat untuk mengadakan maupun menjalin
kerjasama dengan perusahaan-perusahaan pengangkutan udara baik yang berkecimpung langsung ataupun tidak langsung di dalam jasa pelayanan
pengangkutan udara Internasional.
2.6 Pengertian Bandar Udara
Bandar Udara Airport atau sering juga disebut dengan terminal dimana Prasarana ini disediakan oleh pemerintah untuk mengangkut dan menurunkan
penumpang, bongkar muat barang atau cargo dan juga merupakan angkutan pos pada saat pesawat Take-off, serta dilengkapi fasilitas keselamatan dan sebagai tempat
perpindahan antara moda transportasi. Adapun fungsi Bandar Udara secara garis besar antara lain adalah :
Keselamatan Penerbangan
Keamanan atau kenyamanan
Kelancaran Arus Penumpang
Hal tersebut dikarenakan keselamatan penumpang adalah salah satu hal yang mutlak yang menjadi prioritas utama. Sedangkan keamanan dan kelancaran
arus penumpang dan barang tidak dapat di korbankan demi kelancaran Security and Property.
Universitas Sumatera Utara
2.7 Pengertian Perusahaan Penerbangan
Pada saat ini dunia Perusahaan Penerbangan merupakan alat transportasi yang tumbuh cukup pesat seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya jenis
angkutan umum, sehingga perusahaan penerbangan menunjukkan kelebihan kelebihan jasa-jasa transportasi lain, baik dalam kecepatan dan keluasan penggunaannya,
dimana pesawat udara dapat menghadapi hambatan alam, kecuali cuaca angkutan penerbangan udara dapat mencapai lokasi yang tidak dapat dilalui oleh kenderaan
bermotor atau kereta api. Walaupun daya angkut melalui udara relatif terbatas dan lebih kecil di
bandingkan dengan angkutan lainnya, yang beroperasi sekarang ini. Maka perusahaan angkutan udara hanya dipergunakan untuk mengangkut penumpang dan barang-
barang yang memilki nilai ekonomis tinggi. Dalam pengoperasian perusahaan penerbangan selalu melintas batas suatu
Negara, sehingga diperlukan pengaturan, peraturan, ketentuan-ketentuan yang berlaku dibidang angkutan udara dan dapat diterima oleh semua negara, khususnya bagi
pengoperasian dan keselamatan penerbangan yang disesuaikan dengan Chicago Convention tahun 1944, yang didirikan oleh Perserikatan Bangsa-bangsa yang
dinamakan ICAO International Civil Avivation Organization yang mempunyai lebih dari 30 negara. Badan inilah yang menetapkan dan mengatur pelaksanaan dan
keseragaman dalam bidang operasional, pelatih, sertifkat penerbangan dan persyaratan-persyaratan lainnya. Kemudian badan ini mengadakan kerjasama yang
erat dengan lembaga – lembaga pembinaan penerbangan yang dilakukan oleh Dirjen Perhubungan Udara Canada. Sedangkan departemen Transportasi Prancis oleh
secretariat General a Aviation Civil et Commercial, Amerika oleh FFA Federal Aviation Agency.
Universitas Sumatera Utara
BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG PT.INDONESIA AIARASIA