Sistem dan Tata Tertib Kerja PT. Indonesia Asahan Aluminium

Seluruh karyawan diharapkan berusaha secara maksimal untuk meningkatkan kemampuan diri masing-masing. Untuk memacu semangat karyawan dalam upaya peningkatan tersebut, maka dalam sistem evaluasi personalia perusahaan memberikan penghargaan atau penilaian lebih bagi karyawan yang telah memberikan kontribusi lebih dan senantiasa meningkatkan kemampuannya dan penguasaannya atas berbagai bidang pekerjaan.

4.1.4.4. Sistem dan Tata Tertib Kerja PT. Indonesia Asahan Aluminium

Sistem Kerja PT. Indonesia Ashan Aluminium dibagi menjadi 2 waktu kerja yaitu : 1. Day Time , untuk yang bekerja dikantor administrasi, yaitu pukul 08.30 WIB Shift II pada hari Senin sampai dengan hari Jum’at. 2. Shift Time, karena PT. Indonesia Asahan Aluminium bekerja 24 jam nonstop, maka untuk karyawan yang bekerja dibagian produksi memiliki waktu jamkerja yang dibagi mejadi 4 tim kerja dalam 3 shift kerja. Pembagian shift adalah sebagai berikut : Shift I : 00.00 – 08.00 Shift II : 08.00 – 16.30 Shift III : 16.30 – 00.00 Tata tertib kerja PT. Indonesia Asahan Aluminium adalah sebagai berikut : a Karyawan yang tidak masuk kerja 1× tanpa ada keterangan yang jelas akan mendapat teguran. Jika hal yang sama dilakukan sebanyak 2×, akan mendapat Universitas Sumatera Utara warning dan jika hal yang sama dilakukan 3× akan langsung dipecat oleh perusahaan. b Karyawan harus menggunakan pakaian yang sesuai dengan bidang kerjanya. Misalnya karyawan yang bekerja di pabrik haruslah menggunakan atribut Safety Protector misalnya helm, sarung tangan, kaca mata dan sepatu. Hal ini dilkukan untuk meminimalisasi angka kecelakaan kerja di pabrik. Jika hal initidak dipatuhi, maka akan diberi warning karena setiap hari akan ada tim inspeksi yang akan mengawasi. 4.1.5. Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 4.1.5.1. Landasan Hukum SMK3 Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Yang menjadi landasan hukum PT. Indonesia Asahan Aluminium dalam pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3, adalah sebagai berikut : 1. UUD 1945 Pasal 27, ayat 2. “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak”. 2. Undang-undang. 1 UUD No. 141969 Pasal9, ayat 10. a. Tenaga kerja berhak mendapat perlindungan atas kesehatan dan keselamatan kerja. b. Pemerintah mebina perlindungan kerja. 2 UU No. 11970, yang mengatur : Universitas Sumatera Utara a. Syarat-syarat K3. b. Pengawasan dan pembinaan. c. Hak dan kewajiban bagi karyawan dan penguruspengusahaan. 4.1.5.2. Langkah Langkah Pencegahan Kecelakaan Kerja 4.1.5.2.1. Faktor Manusia