4. Alamat Rumah Jl. Helvetia No. 32
5. Nomor Telepon 087868331391
6. Nomor Fax -
7. Alamat E-mail Irma_watiyahoo.com
8. NIM 0852101116
9. Program Studi D III Keuangan
C. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
Uraian Tugas
Pimpinan pemilik
Menetapkan kebijakan dan program kerja para pegawai untuk mendapatkan
hasil operasi yang optimal.
Memimpin , mengkoordinasikan, dan melakukan pengawasan langsung terhadap bagian keuangan, produksi dan pelayanan.
Fika Dwi Sabrina Direktur
Mufidha Miranti Bagian Produksi
Irmawati Bagian
Pelayanan Vina Yulanda
Bagian Pemasaran
Azja Vinda Riana Bagian Keuangan
Universitas Sumatera Utara
Bertanggung jawab atas segala pelaksanaan usaha baik intern maupun ekstern.
Menjalin hubungan dengan konsumen, sehingga pemilik mengetahui apa yang
diinginkan konsumen. Dari masukan itu, pemilik dapat melakukan perubahan yang sesuai diinginkan oleh konsumen.
Bagian Keuangan
Melaksanakan tugas bagian penerimaan uang dari penjualan.
Bertanggung jawab akan keamanan uang yang ada.
Melakukan penghitungan atas keuangan yang diperoleh dari penjualan, lalu
lakukan pembukuan.
Menyusun anggaran secara periodik
Bagian Produksi
Melakukan produksi dari bahan baku menjadi barang jadi
Bertanggung jawab akan kebersihan dari proses produksi
Melakukan proses produksi sesuai dengan yang telah ditetapkan, untuk
menjaga cita rasa.
Bagian pelayanan
Bertanggung jawab akan pesanan yang dilakukan oleh konsumen.
Menjalin hubungan dengan konsumen dengan pelayanan yang ramah dan
sopan.
Universitas Sumatera Utara
Bertanggung jawab akan pengantaran pengataran yang benar akan pesanan
konsumen.
D. ASPEK PASAR 1. Produk Yang Dihasilkan
Produk – produknya terdiri dari : 1. Jus buah :
Jus jeruk, jus melon, jus tomat, jus alpukat, jus alpukat jus apel, Jus strawberry, Jus mangga, jus semangka, Jus tom n jerry tomat dan jeruk,
Jus aloha sayur – sayuran dan masih banyak variant jus lainnya. 2. Soft drink :
teh botol, aqua, coca cola, sprite, fanta, C-1000 3. Milk shake berbagai rasa
4. Teh manis, kopi Untuk produk kami terutama jus 100 gula alami dan tanpa pemanis
buatan dan sari buah segar karena kami sangat memperhatikan kesehatan pelanggan kami dan kualitas terutama rasa taste.
produk jus buah memiliki komposisi sebagai berikut:
70 buah segar
20 air mineral
10 gula alami
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Beberapa jenis jus buah yang di produksi
Jus Strowberry Jus Paprika
Jus Delima Jus Sayuran
Universitas Sumatera Utara
Jus Nanas Es doger
2. Keunggulan Produk
Tanpa bahan pengawet
Hiegenis
Harga terjangkau dan bersaing
Pramuniaga yang sopan dan ramah
Kecepatan pelayanan
Penyajian dari makanan dan minuman yang unik dan menarik.
Kami memberikan discount, bonus, buy two get one free. Contoh: beli 2
porsi makanan dapat 1 puding segar khusus pada event-event tertentu.
Kekreatifan menciptakan menu-menu baru
Universitas Sumatera Utara
Suasana yang nyaman dan sejuk dapat menambah selera makan
pelanggan
Tenagakerja SDM sudah terlatih
Suasana yang nyaman dengan dilengkapi musik
Keunggulan Produk Dari Segi Kesehatan
Dengan rutin mengkonsumsi jus buah berbagai variant dipercaya dapat membantu tubuh kita terhindar dari berbagai jenis penyakit, tentunya juga
dibarengi dengan rutin berolahraga. Terbukti manfaat jus buah dapat membantu tubuh terhindar dari masalah kesehatan berikut ini :
Pengusir lelah
Mengusir Jerawat
Mencegah Kulit Kusam
Anti Keriput
Memulihkan Gairah Bercinta
Mengurangi Keluhan PMS pre-menstrual syndrome
Pencegah Stres dan Depresi
Pereda Flu
Pencegah Tekanan darah tinggi
Mencegah artritis
Mencegah Osteoporosis kerapuhan tulang
Problem Percernaan
Gusi berdarah
Universitas Sumatera Utara
Mata lelah
3. Gambaran Pasar
Pola hidup sehat yang kini sedang jadi tren di kalangan masyarakat membuat peluang bisnis jus buah semakin terasa segar menggoda. Meskipun
terlihat sederhana, bisnis yang menjual perasan aneka buah ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Kita akan menyadari betapa pentingnya buah-buahan
bagi kesehatan sebagai asupan vitamin dan serat bahkan antioksidan tubuh kita. Kegemaran akan buah mulai dari kalangan rakyat jelata sampai orang-orang
berduit, terbukti penjaja buah di pinggir jalan tetap mempunyai pelanggan, demikian juga yang kalangan menengah ke atas.
Buah sudah menjadi kebutuhan, hanya bagaimana bentuk penyajiannya yang beragam mulai dari buah segar, buah kalengan, juice buah bahkan sampai
asinan atau manisan buah. Khususnya di kalangan menengah ke atas, kesadaran mengonsumsi buah menjadi bagian dari rencana hidup, mengapa demikian?
Banyak para wanita dan bahkan pria menyadari pentingnya pola kombinasi makan food combining, sehingga makan buah atau minum jus secara terencana dan
teratur menjadi bagian dalam hidup sehat mereka. Ke depan pola hidup sehat dengan mengonsumsi buah akan menjadi makin
baik dengan meningkatnya kesadaran masyarakat karena pendidikan formal dan non formal yang mereka peroleh. Jadi, boleh dikata bisnis buah-buahan dalam
bentuk buah segar dan jus mempunyai kesinambungan.
Universitas Sumatera Utara
Gaya hidup, tampaknya di kalangan menengah sampai atas minum jus buah menjadi bagian dari gaya hidup mereka. Hanya perlu dicermati apakah jus
tersebut 100 dari buah segar atau konsentrat dengan komposisi tambahan sampai zat pengawet, gula dan pewarna yang memenuhi syarat kesehatan dan
keamanan pangan. Hal ini menentukan kemurnian dari jus buah sendiri dan kandungan vitamin dan seratnya. Kemudahan mengkonsumsi dalam bentuk jus
buah berbagai kemasan dan ukuran membuat jus buah diminati konsumen dalam kesibukan mereka. Di setiap mal, restoran, hotel atau cafe mereka tidak luput
menyediakan jus buah. Disini tampak gaya hidup sehat, praktis dan keamanan pangan akan mendorong pertumbuhan pasar.
4. Target atau Segmen Pasar yang Dituju Segmenting
Geografi : Jika dilihat dari segi geografinya,bisnis minuman segar dan
jus buah ini didirikan di daerah Jl. Yos Sudarso yang dikelilingi oleh lingkungan yang ramai, dekat dengan kampus, dekat dengan
konsumen, sehingga dapat dikatakan lokasi ini memenuhi syarat – syarat pemilihan lokasi.
Demografi : Konsumen yang dituju adalah konsumen yang berada di
sekitar lokasi bisnis aneka minuman segar dan jus buah, namun target utamanya didasarkan pada :
Usia : 5 tahun ke atas
Universitas Sumatera Utara
Jenis Kelamin : Pria dan Wanita
Tingkat Ekonomi : di fokuskan untuk kalangan mahasiswa dan
kalangan menengah.
Psikografi : Dari sisi psikografinya konsumen akan memproleh
banyak manfaat khususnya dari jus – jus buah – buahan yang banyak mengandung vitamin dan bagus untuk antioksidan dan kesehatan
tubuh.
Behavioral : Hampir semua masyarakat menyukai jus buah – buahan,
apalagi manfaat yang diperoleh, hal ini menjadi daya tarik yang memudahkan penjualan.
Targeting
Target dari bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini adalah untuk melayani semua orang. Khususnya kalangan mahasiswa
mahasiswi, dan juga konsumen sekitarnya serta konsumen dari daerah lain. Market yang dilayaninya luas, sehingga persaingan juga keras.
5. Trend Perkembangan Pasar
Seorang pemasar yang baik harus mampu melihat trend perkembangan pasar. Biasanya trend perkembangan pasar dipengaruhi beberapa faktor yakni :
pertama kondisi ekonomi sebuah daerahnegara. Kondisi ekonomi suatu negara akan sangat mempengaruhi trend perkembangan pasar. Dalam lingkungan
Universitas Sumatera Utara
ekonomi beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan terhadap nilai perusahaan
adalah pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan tingkat suku bunga
Pertumbuhan Ekonomi atau perubahan dalam tingkat umum dari
aktivitas ekonomi. Ketika pertumbuhan ekonomi membaik maka tingkat pendapatan masyarakat akan lebih baik, sehingga permintaan masyarakat
akan kebutuhan barang akan lebih membaik pula
Inflasi, adalah peningkatan harga umumdari barang dan jasa dalam
periode waktu tertentu. Inflasi dapat mempengaruhi biaya operasi perusahaan yang menghasilkan produk karena naiknya biaya pasokan
dan bahan baku.
Tingkat suku bunga. Kondisi ini mewakili biaya meminjam
uang.perubahan dalam tingkat suku bunga dipasar dapat mempengaruhi biaya bunga perusahaan karena bunga pinjaman yang diminta oleh bank
komersil atau kreditor berdasarkan tingkat suku bunga dipasar.
Kedua Lingkungan industri : Selain dipengaruhi oleh kondisi ekonomi
makro bisa juga dipengaruhi oleh kondisi ekonomi mikro.dalam lingkungan industri beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan terhadap trend
perkembangan pasar adalah tingkat persaingan industri, dan peraturan industri.
Universitas Sumatera Utara
Persaingan Industri. Setiap industri terdiri dari berbagai perusahaan
yang bersaing satu sama lain. Tingkat persaingan bisa saja skala lokal, nasional, regional, ataupun global.
Peraturan Industri. Agar terjadi persaingan yang sehat antar setiap
industri , maka pemerintah mengeluarkan berbagai regulasi yang ada kadang kala malah mendistorsi pasar.
Ketiga faktor lain seperti selera konsumen dan perubahan perilaku.
Selera konsumen akan sangat mempengaruhi trend perkembangan pasar. Dalam faktor ini perusahaan harus mampu menciptakan pasar mengedukasi konsumen
agar tertarik membeli produk yang mereka ciptakan.sedangkan perubahan perilaku terjadi disebabkan perubahan pendapatan faktor demografi dan
pergeseran selera.
6. Proyeksi Penjualan
Bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini penulis rencanakan akan berbentuk seperti foodcourt, artinya akan ada 11 counter yang akan melengkapi
bisnis ini. Dengan perincian uang sewa counter sebesar : Pendapatan Sewa
= Harga sewacounterbulan x Jumlah Counter x 12 bulan = Rp.1.100.000,00 x 11 counter x 12 bulan
= Rp. 145.200.000,00
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Proyeksi Penjualan
Cash Inflow = Σ Peramalan Penjualan + Pendapatan sewa
= Rp. 53.850.000,00 + Rp. 145.200.000,00 = Rp. 199.050.000,00
Bulan Ramalan Penjualan
Tahun 2011
5 Rp.3.400.000,00
6 Rp.4.200.000,00
7 Rp.4.375.000,00
8 Rp.3.000.000,00
9 Rp.3.900.000,00
10 Rp.4.800.000,00
11 Rp.4.875.000,00
12 Rp.5.000.000,00
Tahun 2012
1 Rp.5.125.000,00
2 Rp.4.950.000,00
3 Rp.5.025.000,00
4 Rp.5.200.000,00
Σ Rp.53.850.000,00
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.2 Asumsi kenaikan penjualan 5 per tahun Tahun
FV 5 Cash Inflow
2011 -
Rp.199.050.000,00 2012
Rp.10,500 Rp.209.002.500,00
2013 Rp.11,025
Rp.230.425.256,00 2014
Rp.11,576 Rp.266.740.277,00
2015 Rp.12,155
Rp.324.222.806,00
7. Strategi Pemasaran
Bentuk pasar dari bisnis foodcourt ini dikategorikan sebagai bentuk pasar persaingan sempurna. Bisnis ini dapat tergolong pasar persaingan sempurna
karena memiliki kriteria pasar persaingan sempurna yaitu sebagai berikut:
“ Pemain “ dalam bisnis ini sangat banyak sehingga banyak pesaing.
Banyaknya permintaan konsumen akan produk makanan dan minuman.
Informasi mengenai produk dan bisnis ini mudah didapat.
Hambatan – hambatan untuk masuk dan juga hambatan untuk keluar dari
bisnis ini termasuk rendah. Ada beberapa cara pemilik melakukan pemasaran produknya :
1. Melakukan promosi melalui surat kabar
2. Melakukan promosi melalui tabloid iklan seperti : Info Bisnis, Go’ers,
dsb 3.
Promosi meleui brosur
Universitas Sumatera Utara
4. Saat menawarkan dagangan, jangan langsung menawarkan barang, tapi
bentuk dulu kepercayaan pembeli pada kepribadian kita, melalui bicara yang baik-baik.
5. Senantiasa memperluas jaringan, baik dengan cara mengikuti pameran,
maupun menjaga hubungan dengan pembeli. 6.
Lakukan bisnis yang sesuai dengan hati, karena biasanya kita akan bekerja dengan tekun agar mantap, jika kita sudah menekuni satu bisnis,
maka apapun yang terjadi pada bisnis itu, tetap harus kita jalani. Jangan cepat berubah arah bila bisnis itu mengalami badai.
7. Anggap kritik konsumen untuk memacu kita menjadi lebih pintar.
8. Yakin dengan merk yang kita punya, dan selalu berusaha
mempertahankan mutu, jangan menggunakan merk perusahaan lain, apalagi pinjam merk luar negeri. Pengusaha harus punya ciri khas.
8. Analisis Pesaing
Pesaing competitor merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan pemasaran. Kadangkala kita merasa bahwa produkjasa yang kita
ciptakan sudah baik, akan tetapi perusahaan lain mungkin menciptakan produk yang lebih baik. Apalagi pada era copycat ini orang tinggal gampang meniru dan
membuat produk dengan lebih baik serta lebih murah dari produk yang ditirunya.
Michael F Porter seorang pakar manajemen strategi mengidentifikasi
lima kekuatan persaingan yakni masuknya pendatang baru, ancaman produk pengganti, kekuatan tawar-menawar pembeli, kekuatan tawar-menawar pemasok,
Universitas Sumatera Utara
serta persaingan konvensional di antara para pesaing yang ada merefleksikan kenyataan bahwa persaingan dalam suatu industri tidak hanya terbatas pada
pemain konvensional yang ada. Pelanggan, pemasok, produk pengganti, serta pendatang baru potensial semua merupakan ‘pesaing’ bagi perusahaan-perusahaan
dalam industri. Persaingan dalam arti yang lebih luas ini dapat disebut sebagai extend rivalry, sebuah pengertian persaingan yang diperluas. Kelima kekuatan
persaingan diatas bersama-sama menentukan intensitas persaingan dan kemampuam laba dalam industri, dan kekuatan yang paling besar akan sangat
menentukan dan menjadi sesuatu yang sangat penting dari sudut pandang perumusan strategi
Pendatang baru
Pengganti subtitusi Pembeli
Pesaing – pesaing industri
Pemasok
Ancaman persaingan segmen yang ketat : sangat kuat karena adanya
pemain-pemain bisnis yang agresif dan memiliki segmen pasar luas. Rivalitas rivalry di kalangan pesaing yang ada berbentuk perlombaan
Universitas Sumatera Utara
untuk mendapatkan posisi dengan menggunakan taktik-taktik seperti persaingan harga, perang iklan, introduksi produk, dan meningkatkan
pelayanan atau jaminan kepada pelanggan. Intensitas persaingan antar- perusahaanmerupakan fungsi dari beberapa faktor antara lain :
Adanya beberapa pesaing yang seimbang
Petumbuhan industri yang lambat kurangnya diferensiasi atau
switching cost
Pertambahan kapasitas yang tinggi
Pesaing yang berbeda-beda
Hambatan penggunduran diri yang tinggi
Ancaman pendatang baru : di sekitar lokasi itu untuk masuknya pendatang baru kurang memungkinkan dikarenakan padatnya lokasi
dengan bisnis-bisnis yang telah ada. Berikut ini merupakan beberapa hambatan untuk memasuki industri adalah :
Skala Ekonomi adalah bertambahnya jumlah barang yang
diproduksi dalam suatu periode sehingga mengakibatkan biaya produksi per unit menjadi turun. Hal ini memaksa pendatang baru
untuk masuk pada skala besar dan mengambil resiko menghadapi reaksi yang keras dari pesaing yang ada atau masuk dari skala kecil
dengan konsekuensi akan beroperasi dengan tingkat biaya yang tidak menguntungkan.
Diferensiasi produk artinya perusahaan tertentu mempunyai
identifikasi merek dan loyalitas pelanggan, yang disebabkan oleh
Universitas Sumatera Utara
periklanan,pelayanan pelanggaran, perbedaan produk di masa lampau, atau sekedar merupakan perusahaan pertama yang
memasuki industri. Diferensiasi menciptakan hambatan masuk dengan memaksa pendatang baru mengeluarkan biaya yang besar
untuk mengatasi kesetiaan pelanggan yang ada.
Persyaratan modal capital requirement modal yang besar menjadi salah satu hambatan yang masuk, khususnya apabila
modal yang diperlukan untuk pengeluaran tidak dapat diterima kembali
Biaya peralihan pemasok switching cost biaya peraliahan
pemasok yaitu biaya yang harus dikeluarkan pembeli kalau berpindah dari produk pemasok tertentu ke produk pemasok
lainnya. Jika peralihan tinggi, maka pendatang baru harus menawarkan penyempurnaan yang besar dalam biaya atau prestasi
agar pembeli mau beralih dari pemasok lama.
Akses ke saluran distribusi, bilamana saluran distribusi untuk produk tersebut telah ditangani oleh perusahaan yang sudah
mapan,perusahaan baru harus membujuk saluran tersebut agar menerima produknya melalui cara-cara penurunan harga,
kerjasama periklanan dan sebagainya yang tentu saja berimplikasi terhadap turunnya laba, hal ini merupakan hambatan masuk.
Kebijakan pemerintah, pemerintah dapat membatasi atau bahkan
menutup masuknya industri dengan melakukan pengendalian dan
Universitas Sumatera Utara
pengawasan. Persaingan tidak hanya terjadi antar perusahaan yang sejenis, tetapi lebih jauh persaingan muncul dengan banyaknya
para pendatang baru, para pengusaha barang subtitusi, daya tawar supplier dan dengan para pembeli.
Ancaman produk subtitusi : Produk pengganti barang subtitusi
merupakan salah satu persaingan dari para perusahaan-perusahaan. Ancaman dari produk subtitusi ini kuat jika konsumen dihadapkan pada
sedikitnya switching cost dan jika produk subtitusi mempunyai harga yang lebih murah atau kualitasnya sama bahkan lebih tinggi dari produk-
prodik distribusi. Dalam lingkungan bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini sendiri dapat ditemukan substitusi yang potensial misalnya
produk minuman jus dengan kopi.
Ancaman peningkatan kekuatan tawar menawar pembeli : Pembeli biasanya membeli barang dengan harga yang termurah dengan meminta
kualitas yang tinggi dan pelayanan yang lebih baik. Hal ini membuat persaingan antara perusahaan dalam industri yang sama. Biasanya
kekuatan tawar menawar pembeli meningkat jika situasi berikut terjadi :
pembeli membeli dalam jumlah besar
produk yang dibeli adalah produk yang standar dan tidak
terdeferensiasi
Pembeli memperoleh laba yang rendah
Produk industri tidak penting untuk produk atau jasa pembeli
Universitas Sumatera Utara
Pembeli menempatkan suatu ancaman melakukan integrasi kehulu
untuk membuat produk industri.
Dalam bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini kekuatan tawar menawar pembeli termasuk kecil di bisnis ini karena harga yang
ditawarkan oleh bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini sangat terjangkau sehingga dapat diterima oleh pembeli.
Ancaman peningkatan kekuatan tawar pemasok : Pemasok dapat
menekan perusahaan yang ada dalam suatu industri dengan cara menaikkan harga serta menurunkan kualitas barang yang dijualnya.
Pemasok memiliki tawar menawar jika :
Didominasi oleh sedikit perusahaan
Produknya unik dan istimewa
Industri tersebut bukanlah pelanggan yang penting dari pemasok
Pemasok memperlihatkan ancaman untuk melakukan integrasi hilir
Dalam binis aneka minuman segar dan jus buah ini ancaman tawar menawar pemasok termasuk rendah karena kami dapat membeli bahan
baku kami dari berbagai tempat yang dapat kami temui di beberapa tempat sehingga kami tidak tergantung pada satu pemasok saja. Dalam
hal ini kami dapat bebas melakukan pergantian pemasok
9. Saluran Distribusi
Definisi tentang saluran disribusi ini adalah yang dikemukakan oleh: The American Marketing Association yang juga mengemukakan tentang banyaknya
Universitas Sumatera Utara
lembaga yang ada dalam aliran atau arus barang. Defenisi tersebut yaitu: Saluran distribusi meupakan suatu struktur organisasi dalam perusahaan dan luar
perusahaan yang terdiri dari agen, dealer, pedagang besar dan pengecer, melalui
sebuah komoditi, produk atau jasa yang dipasarkan.
Keputusan mengenai saluran distribusi dalam pemasaran adalah merupakan salah satu keputusan yang paling kritis yang dihadapi manajemen.
Saluran yang dipilih akan mempengaruhi seluruh keputusan pemasaran yang lainnya. Dalam rangka untuk menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada
konsumen maka perusahaan harus benar-benar memilih atau menyeleksi saluran distribusi yang akan digunakan, sebab kesalahan dalam pemilihan saluran
distribusi ini dapat menghambat bahkan dapat memacetkan usaha menyalurkan
barang atau jasa tersebut.
Lokasi yang dipilih cukup strategis yaitu di di kawasan Yos Sudarso karena mempertimbangkan kedekatan lokasi usaha dengan pasar sasaran yaitu
para mahasiswa, pelajar, karyawan dan masyarakat umum di sekitar lokasi namun tidak menutup kemungkinan untuk menerima pelanggan dari luar kota sebab Jalan
Yos Sudarso termasuk jalan yang sering dilalui oleh masyarakat dari luar kota khususnya yang lewat jalur laut, karena dekat dengan pelabuhan belawan.
Bisnis ini merupakan bisnis yang tidak memerlukan saluran distribusi karena menerapkan sistem pelanggan lah yang menjemput langsung produk ke
tempat produksi.
Universitas Sumatera Utara
E. ASPEK PRODUKSI
1. Baha Baku
a. Bahan Baku Utama
Produk jus buah memiliki komposisi sebagai berikut : - 70 buah segar
- 20 air mineral - 10 gula alami
Bahan baku yang digunakan merupakan bahan segar dan asli 100 tanpa pengawet dan pemanis buatan.
Selain jus buah bisnis ini juga menyediakan berbagai macam jenis minuman segar lainnya seperti :
Soft drink seperi teh botol, aqua, coca cola, sprite, fanta, C-1000
Milk shake berbagai rasa
Teh manis, kopi
Es tradisional
Dan masih banyak yang lainnya
b. Bahan Baku Penolong
Agar bahan baku yang ada tidak sia-sia atau menjadi idle money maka perusahaan harus memakai inventory system yang baik. Perencanaan kebutuhan
material material requarement planning adalah suatu konsep dalam manajemen produksi yang membahas cara yang tepat dalam perencanaan
Universitas Sumatera Utara
kebutuhan barang dalam proses produksi, sehingga barang yang dibutuhkan dapat tersedia sesuai dengan yang direncanakan.
Secara umum, sistem MRP dimaksudkan untuk mencapai tujuan sebagai berikut :
a Meminimalkan persediaaan
b Mengurangi resiko karena keterlambatan produksi atau pengiriman
c Komitmen yang realistis. Denagan MRP, jadwal produksi
diharapkan dapat dipenuhi sesuai dengan rencana, sehingga komitmen terhadap pengiriman barang dilakukan secara lebih
realistis. Hal ini mendorong meningkatnya kepuasan dan kepercayaan konsumen.
d Meningkatkan efesiensi. MRP juga mendorong peningkatan efisiensi
karean jumlah persediaan, waktu produksi, dan waktu pengiriman barang dapat direncanakan lebih baik sesuai dengan jadwal produksi
2. Proses Produksi
Produksi biasanya timbul setelah dilakukan riset atau penelitian terhadap konsumen, produk apa yang sedang diinginkan konsumen serta sesuai dengan
kebutuhan. Perencanaan dan pengembangan produk pada hakikatnya adalah meliputi berbagai macam aktivitas marketing dan hal tersebut merupakan sebuah
fungsi yang berorientasi pada konsumen. Proses produksi menghasilkan produk.pengusaha haruslah memikirkan
tentang mutu produk yang tergantung dari berbagai aspek termasuk desainnya. Sebelum merencanakan atribut produk seperti bentuk produk, warna, bungkus,
Universitas Sumatera Utara
merek, label, prestise perusahaan, dan sebagainya. Atribut produk tersebut selalu memiliki dua aspek yaitu atribut yang menunjukkan aspek yang tangible yaitu
aspek yang tercermin dalam bentuk fisik produknya dan aspek intangible yaitu aspek sosial budaya, yang tercermin pada tanggapan masyarakat terhadap
pemakaian produk tersebut. Dengan memakai produk yang desain atau atribut- atribut lainnya bungkus, merek dagang, dan sebagainya yang menarik bagi si
pembeli, maka dia akan merasa bangga bahkan merasa berada pada status sosial tertentu.
Sebagai bisnis yang bergerak di bidang kuliner khususnya minuman
ringan maka layaknya sebuah proses produksi penulis akan menuliskan beberapa resep yang direncanakan akan menjadi menu andalan di bisnis aneka minuman
segar dan jus buah ini :
Wedang Jahe Kacang hijau
Bahan: 100 gr kacang hijau, rendam dalam air selama 30 menit
200 gr kolang-kaling, iris tipis 1500 ml air
1 batang serai, memarkan 1 liter santan
200 gr jahe, kupas, memarkan 350 gr gula pasir
5 mata nangka, potong tipis panjang 75 gr kacang tanah, kupas, sangrai
Universitas Sumatera Utara
2 lembar roti tawar tanpa kulit, potong dadu 12 sdt garam
Cara Membuat Didihkan air, rebus kacang hijau hingga lunak.
Tambahkan santan,gula pasir dan tambahkan bahan lainnya sebagai garnis.sajikan.
Es Kopyor Agar
Bahan 400 ml santan dari 1 butir kelapa
1 bungkus agar-agar bubuk putih Sirup merah secukupnya
Susu kental manis dan es serut Es batu secukupnya
Cara Membuat Campur agar dengan santan, aduk rata. panaskan tidak sampai mendidih.
Siapkan es batu balok secukupnya. Ambil sesendok-sesendok taruh di atas es batu hingga mirip kopyor.
Siapkan gelas, taruh kopyor dan beri sirup merah, es serut, sajikan.
Punch Stroberry Tomat
Bahan
Universitas Sumatera Utara
100 gr Stroberi segar potong 2 buah tomat potong
100 ml sirup Vanila 330 ml minuman bersoda rasa stroberi
es batu secukupnya
Cara Membuat Masukkan stroberi, tomat, sirup vanili ke dalam gelas blender. Proses hingga
lembut dan tercampur rata.Tuangkan minuman dalam gelas, tambahkan es batu secukupnya.Tuangkan atasnya dengan minuman soda rasa stroberiSajikan.
Jeruk Smoothie
Bahan susu cair tawar
600 gr jeruk manis, peras airya 3 sdm sirup vanilla
2 scoop es krim vanilla
Cara Membuat 1. masukkan bahan-bahan ke dalam blender
2. proses hingga lembut dan tercampur rata. matikan blender. tuang minuman ke dalam gelas, tambahkan hiasan irisan jeruk manis sesuai selera. sajikan
untuk 2 gelas
Universitas Sumatera Utara
Sup Buah
Bahan Buah yang dipotong-potong :
100 gram melon 100 gram nanas
100 gram apel 100 gram mangga
100 gram strawberry 100 gram bengkuang
1 buah kelapa muda, keruk memanjang 100 gram yogurt segar
750 ml susu segar 200 ml sirup vanili
Es batu
Cara membuat : Masukan buah-buah yang sudah dipotong-potong dalam satu wadah
Tambahkan yogurt, susu segar dan sirup vanili Diamkan dalam lemari es selama satu jam
Hidangkan dengan menambahkan es batu. Sajikan
Es Durian
bahan 600 gr daging durian tanpa biji, bekukan dalam frezer sebelum disajikan
1 L santan dari 1 butir kelapa parut 100 ml krim kental
50 gr cokelat masak pekat
Universitas Sumatera Utara
1000 gr es serut.Bahan sirop , rebus hingga kental.200 ml air 300 gr gula pasir
Cara membuat Didihkan santan sambil aduk-aduk supaya tidak pecah. Angkat dan biarkan
dingin. Lelehkan cokelat masak, tambahkan krim. Sajikan
3. Alat Produksi
Mesin pengasil jus murni yang akan digunakan dalam bisnis ini menggunakan bahan stainless steel dan aluminium die casting untuk ketahanan
dan higienitas buah sayur, serta mudah dibersihkan
Keunggulan mesin Jus :
•
Otomatis memisah sari dengan ampas
•
Body stainless steel alumunium
•
pengoperasian dan perawatan mudah
•
hasil jus, tanpa kandungan ampas
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.2 Alat Produksi bisnis aneka minuman segar dan jus buah
Juice dispenser Juice ekstraktor
•
Tipe : WFA-2000
•
Dimensi : 43x35x45 cm
•
Kapasitas : 100-120kg jam
•
Listrik : 550 watt, 220 V
•
Berat : 19 kg
•
Harga : Rp 5.600.000 F. ANALISIS SUMBER DAYA MANUSIA
Sumber Daya Manusia di sebuah perusahaan secara sederhana dibagi dalam empat tingkat yakni : para staf pendukung, manajer, profesional dan
pemimpin leader. Pertama seorang staf pendukung memiliki kompetisi organisasi dan profesional yang rendah. Sebab, ia memang tidak memiliki
pengetahuan tentang organisasi perusahaan secara mendetail. Begitu juga dengan pengetahuan profesional. Mereka memang tak harus menjadi sosok yang mampu
memecahkan semua masalah perusahaan atau mendatangkan keuntungan. Kedua adalah para manajer. Kompetensi organisasi para manajer berada pada posisi yang
Universitas Sumatera Utara
tinggi. Mereka sangat paham dan bekerja berdasarkan struktur hierarkis sebuah organisasi. Mereka disebut atasan, meski mereka juga punya atasan lagi, ketiga,
yakni profesional adalah mereka yang sangat vital keberadaannya dalam sebuah perusahaan. Mereka adalah andalan perusahaan dalam menghadapi setiap
masalah. Mereka jugalah harapan perusahaan untuk mendatangkan klien-klien baru atau keuntungan berlimpah. Keempat adalah para pemimpin. Keberadaan
para pemimpin di puncak organisasi perusahaan tentu harus diimbangi juga dengan kompetensinya, baik dalam bidang organisasi maupun profesional.
Umumnya, dan akan sangat ideal, kalau seorang pemimpin adalah mantan profesional. Analisis Kebutuhan Kompetensi SDM sebagai berikut :
Tabel 2.3 Kebutuhan Kompetensi SDM
Jabatan Tingkat pendidikan
Keterampilan Khusus Pimpinan
Minimal D3 bidang ekonomi
Human relation skill, mengerti kuliner, jujur
Bagian produksi Minimal D3 bidang
pariwisata Mengerti kuliner dan
perkembangannya, ulet dan jujur
Bagian pelayanan Minimal D3 bidang
pariwisata Mampu menyusun sistem
pelatihan, jujur Bagian keuangan
Minimal D3 bidang ekonomi
Mampu menyusun laporan keuangan , jujur
Semua orang yang terlibat dalam bisnis ini merupakan bagian yang penting untuk sama-sama memejukan bisnis ini.
Universitas Sumatera Utara
Untuk menciptakan kadar profesionalitas dalam melaksanakan misi perusahaan adalah tersedianya sumber daya manusia yang andal, pekerjaan yang
terprogram dengan baik, dan waktu yang tersedia untuk melaksanakan program tersebut serta adanya dukungan dana yang memadai.
G. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA
Tabel 2.4 Jadwal Rencana Proyek
No kegiatan
Bulan 1
2 11
5 4
3 10
9 8
7 6
12 Penyusunan proposal
Pembelian peralatan
Pemasangan peralatan Pembagunan fisik
Operasi komersial Operasi percobaan
1
6 5
4 3
2
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3 Rencana Tata Ruang Bisnis
Tempat sampah
Rumah Pemilik
Nasi Goreng
Nasi Uduk
Martabak Clemons
Chinese Food Batagor
Bubur Sate
Ikan Bakar
Sate
Ayam Bakar
57 0 x 42 6 Room
Lokasi dan Site Produksi
Lokasi yang dipilih untuk pengembangan bisnis aneka minuman segar dan jus buah ini sudah baik, dimana memnuhi krteria lokasi yang baik, seperti
dekat dengan pasar, tersedianya trasportasi, tersedia masukan, tersedia jasa dsb.
Jadwal Kerja
Jadwal kerja yang dibuat cukup realistis bagi karyawannya dimana karyawan mulai bekerja dari pukul 17.00 sampai 23.00, selama 30 atau 31
hari kerja.
Universitas Sumatera Utara
H. PEMANFAATAN IT