Pemilihan Model Pembelajaran Model pembelajaran a.

19 kelompok kecil siswa yang saling bekerja sama dalam memaksimalkan kondisi belajar untuk mencapai tujuan belajar. Konsep belajar berkelompok, tingkatkeberhasilannya tergantung pada kemampuan dan aktivitas anggota kelompok, baik secara individual maupun secara kelompok. Menurut Kokom Komalasari 2013: 67 dalam bukunya pembelajaran kontekstual konsep dan aplikasi, Model pembelajaran snowball throwing adalah model pembelajaran yang menggali potensi kepemimpinan siswa dalam kelompok dan keterampilan membuatmenjawab pertanyaan yang dipadukan melalui suatu permainan imajinatif membentuk dan melempar bola salju. Sedangkan Hamzah B.Uno 2011: 102 menyatakan bahwa model pembelajaran snowball throwing adalah model kegiatan pembelajaran yang memberikan kesempatan individu untuk berpendapat, kemudian dipadukan secara berpasangan, berkelompok, dan yang terakhir secara klasikal untuk mendapatkan pandangan dari seluruh siswa atau siswa di kelas. Berdasarkan pendapat para ahli di atas mengenai pengertian model pembelajaran snowball throwing, dapat diambil kesimpulan bahwa model snowball throwing memiliki ciri – ciri sebagai berikut : 1 Berkelompok 2 Membuat sebuah pertanyaan pada sebuah kertas yang kemudian digulung menyerupai sebuah bola 20 3 Throwing artinya melempar. Kertas yang telah digulung menyerupai bola yang kemudian kertas berbentuk bola tersebut dilemparkan kepada siswa lain. 4 Menjawab pertanyaan sesuai dengan yang tertulis pada kertas tersebut.

b. Langkah Pelaksanaan Pembelajaran dengan Model Snowball

Throwing Langkah – langkah pembelajaran snowball throwing menurut Agus Suprijono 2009: 128 sebagai berikut : 1 Guru menyampaikan materi yang akan disajikan 2 Guru membentuk kelompok – kelompok dan memanggil masing – masing ketua kelompok untuk memberikan penjelasan tentang materi 3 Masing – masing ketua kelompok kembali ke kelompoknya masing – masing, kemudian menjelaskan materi yang disampaikan oleh guru kepada temannya. 4 Kemudian masing – masing siswa diberikan satu lembar kertas kerja, untuk menuliskan satu pertanyaan apa saja yang menyangkut materi yang sudah dijelaskan oleh ketua kelompok. 5 Kemudian kertas yang berisi pertanyaan tersebut dibuat seperti bola dan dilempar dari satu siswa ke siswa yang lain selama 15 menit. 6 Setelah siswa dapat satu bolasatu pertanyaan diberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan yang tertulis dalam kertas berbentuk bola tersebut secara bergantian 21 7 Evaluasi 8 Penutup Menurut Martinis Yamin 2010: 92, langkah pembelajaran snowball throwing adalah sebagai berikut : Bagikan kepada setiap siswa selembar kertas kosong. Mintalah setiap siswa menulis pertanyaan pada kertas itu. Mintalah mereka menulis dengan huruf cetak agar mudah dibaca oleh teman yang menerima, tanpa perlu menulis nama atau identitas pembuat pertanyaan. Ajaklah masing – masing siswa meremas kertas itu menjadi seperti bola. Selanjutnya, guru dapat mengumpulkan bola pertanyaan dalam keranjang dan membagi kembali bola – bola itu dengan melemparkan satu demi satu kepada setiap orang di dalam kelas. Atau jika kelas membutuhkan penyegaran fisik, anda dapat meminta mereka berdiri dan bermain perang – perangan dengan saling melempar bola pertanyaan, melempari orang sebanyak – banyaknya dalam waktu 30 detik. Kemudian, jika diberi aba – aba, setiap orang harus mengambil sebuah bola, membukanya, dan meminta siapa saja atau menggunakan apa saja dalam ruangan itu untuk menjawab pertanyaan pada bola. Setelah beberapa menit, mintalah setiap orang membaca pertanyaan mereka di depan kelas dan memberi jawabannya. Guru dan siswa yang lain dapat mengomentari bila perlu. Berdasarkan keterangan diatas, dapat disimpulkan bahwa langkah – langkah untuk melakukan model pembelajaran snowball throwing adalah guru membentuk siswa menjadi kelompok – kelompok kecil,

Dokumen yang terkait

Penggunaan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas VIII-4 Di SMP PGRI 1 Ciputat

1 4 249

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW MEMANFAATKAN PANEL DAN WIRING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN KELISTRIKAN KENDARAAN RINGAN PADA SISWA KELAS XI TKR DI SMK NEGERI 2 MEDAN.

0 2 21

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL SNOWBALL THROWING PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS Penerapan Pembelajaran Model Snowball Throwing Pada Mata Pelajaran IPA Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 03

1 1 12

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL SNOWBALL THROWING PADA MATA PELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS Penerapan Pembelajaran Model Snowball Throwing Pada Mata Pelajaran IPA Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 03 Tohuda

0 1 11

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN SASIS DAN PEMINDAH TENAGA KENDARAAN RINGAN (PSPTKR) DI SMK MUHAMMADIYAH MUNGKID.

0 12 192

IMPLEMENTASI PENGGUNAAN MODUL UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR PADA PEMBELAJARAN PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN KELAS XI OTOMOTIF.

0 0 157

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PERBAIKAN MOTOR OTOMOTIF KELAS XI TEKNOLOGI KENDARAAN RINGAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.

0 0 130

PENGARUH KELENGKAPAN PERALATAN PRAKTIK BENGKEL OTOMOTIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMK PADA MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN KELAS XI JURUSAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN.

4 16 103

271 MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATERI SISTEM STATER PADA MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN KELISTRIKAN KENDARAAN RINGAN DENGAN METODE PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS XI TKR SMK TAMANSISWA JETIS TAHUN PELAJARAN 20152016

0 0 7

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PRAKTIK PADA MATA PELAJARAN PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN

0 0 10