Unsur-unsur Komunikasi Pengertian Sekolah dan TK

12 Sehubungan dengan pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hubungan sekolah dengan orangtua seharusnya terdapat komunikasi yang baik agar terjalinnya komunikasi yang saling menyampaikan informasi tentang anak maupun kegiatan atau program-program sekolah.

2. Unsur-unsur Komunikasi

Menurut Lasswell Riswandi, 2009: 3 menyatakan bahwa komunikasi terdapat lima unsur yang saling bergantung satu sama lain, yaitu: a. Sumber. Pihak yang berinisiatif atau mempunyai kebutuhan untuk berkomunikasi. Sumber boleh jadi seorang individu, kelompok, organisasi, perusahaan, atau negara. b. Pesan. Apa yang dikomunikasikan oleh sumber kepada penerima. Pesan merupakan seperangkat simbol verbal dan atau nonverbal yang mewakili tiga komponen, yaitu makna, digunakan untuk menyampaikan pesan, dan bentuk atau organisasi pesan. c. Saluran atau media. Alat atau wahana yang digunakan sumber untuk menyampaikan pesannya kepada penerima. Pada dasarnya saluran komunikasi manusia adalah dua saluran, yaitu cahaya dan suara. d. Penerima. Sering juga disebut sasarantujuan destination yaitu orang yang menerima dari sumber. e. Efek. Apa yang terjadi pada penerima setelah ia menerima pesan tersebut, misalnya terhibur, menambah pengetahuan, perbubahan sikap, atau bahkan perubahan perilaku. Menurut Philip Kotler dalamOnong Uchjana Effendy, 2013: 18 menjelaskan unsur-unsur di dalam proses komunikasi sebagai berikut: a. Sender. Komunikator yang menyampaikan pesan kepada seseorang atau sejumlah orang. 13 b. Encoding. Penyadian, yakni proses pengalihan pikiran ke dalam bentuk lambang. c. Message.Pesan yang merupakan seperengkat lambang bermakna yang di sampaikan oleh komunikator. d. Media. Saluran komunikasi tempat berlalunya pesan dari komunikator kepada komunikan. e. Decoding. Pengawasandian, yaitu proses di mana komunikan menetapkan makna pada lambang yang disampaikan oleh komunikator kepadanya. f. Receiver. Komunikan yang menerima pesan dari komunikator g. Response. Tanggapan, seperangkat reaksi pada komunikan setelah diterima pesan. h. Feedback. Umpan balik, yakni tanggapan komunikan apabila tersampaikan atau disampaikan kepada komunikator. i. Noise.Gangguan tak terencana yang terjadi dalam proses komunikasi sebagai akibat diterimanya pesan lain oleh komunikan kepadanya. Sehubungan dengan pendapat-pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur di dalam berkomunikasi yaitu sebagai komunikator harus tahu penerima pesan yang akan dijadikan sasaran dan tanggapan apa yang ingin diinginkan. Jika di pendidikan, kepala sekolah maupun guru harus tahu bagaimana cara menyampaikan pesan agar orangtua dapat menerima.

3. Bentuk-bentuk Komunikasi