Uji Normalitas Pengujian Asumsi Klasik

C. Pengujian Asumsi Klasik

Untuk menghasilkan suatu model regresi yang baik, analisis regresi memerlukan pengujian asumsi klasik sebelum melakukan pengujian hipotesis. Apabila terjadi penyimpangan dalam pengujian asumsi klasik perlu dilakukan perbaikan terlebih dahulu. Pengujian asumsi klasik yang telah dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah variabel residual berdistribusi normal. Uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji apakah residual berdistribusi normal adalah uji statistik non parametrik Kolmogorov-Smirnov K-S dengan membuat hipotesis: H0 : Data residual berdistribusi normal H1 : Data residual tidak berdistribusi normal Dalam uji Kolmogrov Smirnov, pedoman yang digunakan dalam pengambilan keputusan yaitu: a. Jika nilai signifikansi 0.05 maka distribusi data tidak normal b. Jika nilai signifikansi 0.05 maka distribusi data normal Universitas Sumatera Utara Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Sebelum Transformasi Data One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 132 Normal Parameters a Mean .0000000 Std. Deviation .15816098 Most Extreme Differences Absolute .144 Positive .138 Negative -.144 Kolmogorov-Smirnov Z 1.651 Asymp. Sig. 2-tailed .009 Sumber: Data yang diolah penulis, 2009 Dari hasil pengolahan data tersebut, diperoleh besarnya nilai K-S adalah 1,651 dan signifikan pada 0,009. Nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, maka H0 ditolak yang berarti data residual berdistribusi tidak normal. Data yang tidak berdistribusi normal dapat disebabkan oleh adanya data yang outlier, yaitu data yang memiliki nilai yang sangat menyimpang dari nilai data lainnya. Beberapa cara mengatasi data outlier menurut Erlina 2007:106 yaitu: a. Lakukan transformasi data ke bentuk lainnya, b. Lakukan trimming, yaitu membuang data outlier, c. Lakukan winsorizing, yaitu mengubah nilai data yang outlier ke suatu nilai tertentu. Data residual yang terdistribusi tidak normal juga dapat dilihat melalui grafik histogram dan grafik Normal P-P Plot berikut ini: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1 Grafik Histogram 1 Sumber: Data yang diolah penulis, 2009 Grafik histogram menunjukkan bahwa data residual terdistribusi tidak normal. Hal ini dilihat dari grafik histogram yang menunjukkan distribusi data tidak mengikuti garis diagonal yang seharusnya. Hal ini juga didukung dengan hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik Normal P-P Plot . Grafik Normal P-P Plot menunjukkan titik-titik dalam plot terlihat menyebar jauh dari garis diagonal baik di atas maupun di bawah garis diagonal. Grafik Normal P-P Plot dapat dilihat sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2 Grafik Normal P-P Plot 1 Sumber: Data yang diolah penulis, 2009 Untuk mengubah nilai residual agar berdistribusi normal, penulis melakukan transformasi data ke model logaritma natural Ln yaitu dari persamaan ROA = fROA menjadi LN_ROA = fLN_ROA. Transformasi data ke dalam bentuk logaritma normal menyebabkan data yang bernilai negatif tidak dapat ditransformasi sehingga menghasilkan missing values. Setiap data yang terdapat missing values akan dihilangkan dan diperoleh jumlah sampel yang valid menjadi 113 pengamatan. Universitas Sumatera Utara Kemudian data diuji ulang berdasarkan asumsi normalitas. Berikut ini adalah hasil pengujian dengan Kolmogorov-Smirnov. Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Setelah Transformasi Dengan Logaritma Natural One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 113 Normal Parameters a Mean .0000000 Std. Deviation 1.24210126 Most Extreme Differences Absolute .087 Positive .087 Negative -.075 Kolmogorov-Smirnov Z .921 Asymp. Sig. 2-tailed .365 Sumber: Data yang diolah penulis, 2009 Dari hasil pengolahan data pada tabel 4.8 diperoleh besarnya nilai K-S sebesar 0,921 dan signifikan pada 0,365. Nilai signifikan lebih besar dari 0,05, maka H0 diterima yang berarti data residual berdistribusi normal. Setelah data terdistribusi secara normal, maka dilajutkanlah uji asumsi klasik lainnya. Untuk lebih jelas berikut ini dilampirkan grafik histogram dan grafik p-plot data yang telah berdistribusi normal. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.3 Histogram 2 Grafik Histogram Setelah Data Ditransformasi Sumber: Data yang diolah penulis, 2009 Grafik histogram pada gambar 4.3 menunjukkan distribusi normal karena grafik tidak menceng kiri maupun menceng kanan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi normalitas. Demikian pula hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik normal P-Plot. Pada grafik Normal P-P Plot, terlihat titik-titik menyebar disekitar garis diagonal serta penyebarannya agak mendekati dengan garis diagonal sehingga dapat disimpulkan bahwa data dalam model regresi terdistribusi secara normal. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.4 Grafik Normal P-P Plot 2 Grafik Normal P-P Plot Setelah Data Ditransformasi Sumber: Data yang diolah penulis, 2009

2. Uji Heteroskedastisitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

72 527 91

Pengaruh Struktur Modal dan Return on Asset terhadap Rentabilitas Modal Sendiri pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 35 83

Pengaruh Total Asset Turn Over, Debt to Equity Ratio dan Debt to Asset Ratio terhadap profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 74 88

Pengaruh Hutang Terhadap Laba Usaha Pada Perusahaan Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

71 324 65

Pengaruh Assets Turnover Terhadap Rentabilitas Pada Persahaan Barang Konsumsi Yang Terdaptar Di Bursa Efek Indonesia

0 30 64

Pengaruh Perputaran Persediaan terhadap Likuiditas pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

16 141 75

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

14 76 122

ABSTRAK PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN SEKTOR BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 12

Pengaruh Struktur Modal dan Return on Asset terhadap Rentabilitas Modal Sendiri pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN TOTAL ASSET TURN OVER TERHADAP PEROLEHAN LABA BERSIH PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA - Repository UM Pontianak

0 0 82