2.4.1 Indikasi dan Kontra indikasi Metode Bobath
a. Indikasi Metode Bobath
1 Adanya cidera atau injury Sistem Saraf Pusat
2 Adanya gangguan proprioseptif
3 Adanya masalah motor control
4 Adanya masalah human motor behaviour
b. Kontra Indikasi Metode Bobath
1 Treatment dihentikan apabila nadi melebihi HRmax
2 Adanya pucat
3 Adanya sesak nafas
2.4.2 Intervensi Metode Bobath Terhadap Peningkatan Keseimbangan
Metode  Bobath  menekankan  pada  dua  aspek  yang  saling mempengaruhi satu sama lain yaitu integrasi dari postural control dan task
performance  serta  control  of  selective  movement  untuk  memproduksi coordinated  sequences  dari  gerakan  IBITA,  2008.    Faktor-faktor  itulah
yang mempengaruhi peningkatan keseimbangan pada pasien stroke. Selain itu  terdapat  kontribusi  dari  sensory  input  untuk  motor  control  dan  motor
learning merupakan fokus dari Bobath Approach Gjelsvik, 2008.
Metode  Bobath  dapat  meningkatkan  keseimbangan  pada  pasien stroke adalah dengan latihan postural control dan task performance dimana
latihan  postural  control  yang  diberikan  kapada  pasien  stroke  akan memberikan  informasi  tentang  internal  representation  of    body  posture
body geometry, body dynamics, dan orientation of the body dengan posisi tegak,  Sedangkan  vestibular  dan  visual  akan  memberikan  informasi
tent ang  “vertical”.  Selain  itu,  visual  juga  akan  memberikan  informasi
tentang posisi  dan visualisasi  lingkungan disekitar. Sedangkan cutaneous, sendi, dan muscle receptors memberikan informasi tentang orientasi tubuh
pada posisi tengah Kavounoudias, et al., 2002. Integrasi informasi berupa internal  representation
,  informasi  “vertical”,  posisi,  lingkungan,  dan orientasi tubuh pada posisi tengah disebut  postural body schema. Latihan
postural control akan memberikaan integrasi antara postur dan gerak dari alignment  segmen  tubuh  sehingga  akan  terjadi  anticipatory  dan  reactive
postural  control  mechanisms.  Latihan  postural  control  dan  task performance  berprinsipkan  stabilisasi  dan  mobilisasi  yang  saling
mempengaruhi  satu  sama  lain,  dimana  muscle  activation  patterns  tidak hanya  ditentukan  oleh  postural  alignment  yang  dipengaruhi  oleh  base  of
support dan gravity tetapi juga dipengaruhi oleh stabilisasi dan mobilisasi. Kekompleksan  dan  semakin  selektif  suatu  task-oriented  movements  akan
membentuk rangkaian gerakan Krishnamoorthy, et al., 2005; Aruin, 2006. Keseimbangan  adalah  suatu  mekanisme  tubuh  yang  memerlukan
banyak komponen. Salah satu pendekatan latihan yang dapat meningkatkan komponen - komponen dari keseimbangan tersebut adalah latihan dengan
metode  Bobath,  kondisi  ini  dimungkinkan  karena  metode  Bobath berorientasi  pada  masalah,  sehingga  dengan  pendekatan  Bobath
keseimbangan  dapat  ditingkatkan  dengan  peningkatan  pada  komponen tersebut.
2.4.3 Pelaksanaan Pelatihan Metode Bobath