Massa karbondioksida CO Daya serap karbondioksida per luas sampel daun D Daya serap CO Daya serap CO Daya serap CO

Sedangkan untuk mengetahui massa karbohidrat respirasi pada malam hari yaitu dengan cara menghitung luas daerah di atas kurva: C r = P 30 18 − A Keterangan : C r : Total massa karbohidrat respirasi di malam hari ∶ 30 18 18 dan 30 merupakan selang waktu di malam hari. P : Massa karbohidrat jam 6 pagi. A : Massa karbohidrat di malam hari. Selanjutnya, massa karbohidrat bersih diperoleh dari selisih massa karbohidrat fotosintesis dikurangi massa karbohidrat respirasi: C netto = C f − C r

3.4.2 Massa karbondioksida CO

2 Massa karbohidrat bersih digunakan untuk mengetahui nilai massa karbondioksida CO 2 yang dihitung dengan rumus : Massa CO 2 = Massa C 6 H 12 O 6 × 1,47 Rumus tersebut didapat dari persamaan reaksi fotosintesis 6CO 2 + 6H 2 O Energi C 6 H 12 O 6 + 6O 2 Dari persamaan reaksi tersebut dapat dilihat 1 mol C 6 H 12 O 6 setara dengan 6 mol CO 2 , sehingga perhitungannya adalah : a. Mol C 6 H 12 O 6 = Massa C 6 H 12 O 6 : Mr C 6 H 12 O 6 b. Massa CO 2 = 6 × Mol C 6 H 12 O 6 × Mr CO 2 = 6 × Massa C 6 H 12 O 6 MR C 6 H 12 O 6 × Mr CO 2 = 6 × Massa C 6 H 12 O 6 180 × 44 = Massa C 6 H 12 O 6 × 1,47 Keterangan : Mr : Massa molekul relatif, Ar C : 12, Ar H : 1, Ar O : 16 Mr C 6 H 12 O 6 = 6 × Ar C + 12 × Ar H + 6 × Ar O = 6 × 12 + 12 × 1 + 6 × 16 = 180 Mr CO 2 = 1 × Ar C + 2 × Ar O = 1 × 12 + 2 × 16 = 44

3.4.3 Daya serap karbondioksida per luas sampel daun D

Sebelum memperoleh nilai daya serap karbondioksida CO 2 per luas sampel daun, perlu diukur terlebih dahulu luas total 15 gram daun dengan menggunakan kertas milimeter. Luas daun dihitung berdasarkan jumlah kotak yang terdapat dalam pola daun yang dikalikan dengan ukuran luas kotak milimeter. Luas kotak yang berisi lebih dari setengah bagian dianggap sebagai satu kotak. Penentuan daya serap CO 2 per luas sampel daun D menggunakan rumus: D = Massa CO 2 Luas 15 gram daun

3.4.4 Daya serap CO

2 bersih per luas daun per jam Dt Dari nilai daya serap CO 2 per luas sampel daun, dapat ditentukan pula daya serap CO 2 bersih per luas daun per jam Dt yaitu dengan menggunakan rumus : Dt = D ∆t Keterangan: Dt : daya serap bersih CO 2 per luas daun per jam D : daya serap CO 2 per luas sampel daun ∆t : periode waktu pengambilan sampel dalam 1 hari 1 malam 24 jam

3.4.5 Daya serap CO

2 per helai daun per jam DI Kemudian dihitung daya serap CO 2 per helai daun per jam DI dengan menggunakan rumus : DI = Dt × luas per helai Keterangan : DI : daya serap bersih CO 2 per helai daun per jam Dt : daya serap bersih CO 2 per luas daun

3.4.6 Daya serap CO

2 per jenis batang per jam Dn Penghitungan serapan CO 2 memerlukan data tentang jumlah daun per rumpun. Langkah-langkah penentuan jumlah daun per rumpun adalah sebagai berikut: menghitung jumlah batang yang ada dalam satu rumpun, mengelompokkan batang-batang tersebut berdasarkan ukurannya, memilih tiga batang sampel setiap kelompok ukuran, mengalikan jumlah daun pada sampel dengan jumlah sampel batang, menjumlahkan hasil kali tersebut sehingga didapat jumlah total daun per batang. Nilai daya serap CO 2 per jenis batang per jam Dn diperoleh menggunakan rumus : Dn = N m × DI m + N d × DI d + N t × DI t Keterangan : Dn : daya serap bersih CO 2 per batang per jam DI : daya serap bersih CO 2 per helai daun per jam N : jumlah daun dalam 1 batang m : muda d : dewasa t : tua

3.4.7 Daya serap CO