67
BAB IV PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Sejarah Singkat Berdirinya Bursa Efek Indonesia
Secara historis, pasar modal telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka. Pasar modal atau bursa efek telah hadir sejak zaman kolonial belanda
dan tepatnya pada tahun 1912 di Batavia. Pada masa itu pasar modal didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda untuk kepentingan pemerintah kolonial atau
VOC. Meskipun pasar modal telah ada sejak tahun 1912, perkembangan dan pertumbuhan pasar modal tidak berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,
bahkan pada beberapa periode pasar modal mengalami kevakuman. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor seperti perang dunia ke I dan II, perpindahan
kekuasaan dari kolonial Belanda ke pemerintah Republik Indonesia, dan beberapa kondisi yang menyebabkan operasi bursa efek tidak berjalan
sebagaimana mestinya. Pemerintah Indonesia mengaktifkan kembali pasar modal pada tahun 1977 dan setelah itu pasar modal terus mengalami pertumbuhan
seiring dengan berbagai insentif dan regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah. 2.
Perusahaan Yang Menjadi Objek Penelitian Berdasarkan hasil seleksi penentuan sampel penelitian, dengan objek penelitian
perusahaan pada sektor manufaktur dan dalam sub-sektor consumer goods yang listing dari tahun 2011 sampai dengan 2014 adalah sebagai berikut:
68
Tabel 4.1 Perusahaan Objek Penelitian
No Emiten
Nama Perusahaan
1 ADES
Akasha Wira International, Tbk 2
AISA Tiga Pilar Sejahtera Food, Tbk
3 CEKA
Wilmar Cahaya Indonesia, Tbk 4
DLTA Delta Djakarta, Tbk
5 DVLA
Darya-Varia Laboratoria, Tbk 6
GGRM Gudang Garam, Tbk
7 HMSP
Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk 8
INDF Indofood Sukses Makmur, Tbk
9 KAEF
Kimia Farma, Tbk 10
KDSI Kedawung Setia Industrial, Tbk
11 KICI
Kedaung Indah Can, Tbk 12
KLBF Kalbe-Farma, Tbk
13 MERK
Merck, Tbk 14
MLBI Multi Bintang indonesia, Tbk
15 MYOR
Mayora Indah, Tbk 16
SKLT Sekar Laut, Tbk
17 SQBB
Taisho Pharmaceutical, Tbk 18
STTP Siantar Top, Tbk
19 TCID
Mandom Indonesia, Tbk 20
TSPC Tempo Scan Pasific, Tbk
21 ULTJ
Ultrajaya Milk Industry Trading Company, Tbk 22
UNVR Unilever Indonesia, Tbk
sumber: www.idx.co.id
69
Berdasarkan penentuan sampel ditemukan sebanyak 22 perusahaan yang menjadi objek penelitian. Dari penentuan sampel tersebut maka akan dilakukan
pengelolaan data dengan menggunakan software SPSS untuk menganalisis pengaruh Return on Asset ROA, Current Ratio CR, Debt on Equity Ratio
DER, dan Net Profit Margin NPM terhadap nilai harga buku PBV. 3.
Deskriptif Data Statistik
deskriptif digunakan
untuk menggambarkan
dan mendeskripsikan variabel independen dan variabel dependen di dalam
penelitian ini. Alat analisis yang digunakan dalam pengujian ini adalah nilai terendah minimum, nilai tertinggi maximum, rata-rata mean dan standar
deviasi. Hasil penelitian statistik deskriptif dapat dilihat pada Tabel 4.2 Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui pengaruh antara
variabel Return on Asset, Current Ratio, Debt on Equity Ratio, dan Net Profit Margin terhadap nilai harga buku. Tabel deskriptif menunjukkan semua
variabel yang digunakan dalam model analisis regresi berganda. Penjelasan lengkap masing-masing variabel adalah:
70
Tabel 4.2 Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation ROA
88 .00
.72 .1650
.14483 CR
88 .51
11.74 2.8222
1.99039 DER
88 .11
3.03 .7975
.55747 NPM
88 .00
.35 .1186
.09024 PBV
88 .27
48.67 7.0974
11.41350 Valid N listwise
88
Sumber: Data diolah
B. Pengujian dan Pembahasan