61
4. Rendahnya koefisien determinasi dalam penelitian ini menunjukkan bahwa masih banyak mekanisme Good Corporate Governance selain ukuran dewan
komisaris, proporsi dewan komisaris independen dan kepemilikan instutisional yang mempengaruhi tindakan manajemen laba,
5. Periode pengamatan yang cukup terbatas hanya selama emapt tahun yaitu dari tahun 2009 sampai 2012, sehingga belum bisa melihat perkembangan
manajemen laba dimasa kini.
5.3. Saran
Berdasarkan hasil dan keterbatasan penelitian ini, disarankan untuk penelitian selanjutnya, yaitu :
1. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan variabel-variabel independen lainnya seperti mengganti alat ukur Good Corporate Governance, dengan
menggunakan indeks GCG yang telah dipublikasikan di www.idx.co.id. 2. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk menambah tahun pengamatan.
3. Menggunakan perusahaan dari sektor lainnya selain perusahaan perbankan untuk mendapatkan kecenderungan tren manajemen laba dalam ruang lingkup
yang lebih luas.
Universitas Sumatera Utara
62
DAFTAR PUSTAKA
Amertha. Indra S.P, 2012. “Pengaruh Return On Asset Pada Praktik Manajemen Laba Dengan Moderasi Corporate Governance”, Skripsi, Fakultas
Ekonomi Universitas Udayana, Bali. Anthony, Robert N dan Vijay Govindara, Januari. 2005. Sistem Pengendalian
Manajemen : MCS. Salemba 4: Jakarta.
Aprianti. Fauziah, 2012. “Analisis Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan
Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.
Ariyanti. Lilis Erna, 2010. “Analisis Pengaruh CAR, NIM, LDR, NPL, BOPO, ROA dan Kualitas Aktiva Produktif Terhadap Perubahan Laba pada
Bank Umum di Indonesia”, Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.
Daniri, Mas. 2005. Good Corporate Governance Konsep dan Penerapannya Dalam Konsep Indonesia
. Ray Indonesia, Jakarta Emirzon, Joni. 2006. Regulatory Driven Dalam Implementasi Prinsip- Prinsip
Good Corporate Governance Pada Perusahaan di Indonesia. Jurnal Manajemen dan Bisnis Sriwijaya
Vol. 4 No. 8 Ghozali, Imam, 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS,
Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Gumanti, Tatang Ary. 2000. “Earnings Management: Suatu Telaah Pustaka”,
Jurnal Akuntansi Keuangan , Volume 2 Nomor 2, halaman 104-115.
Harefa. Sherly P.S, 2011. “Analisis Pengaruh Kinerja Bank dan Efisiensi Operasional terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Perbankan di
Bursa Efek Indonesia”, Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2004. Standar Akuntansi Keuangan. Salemba Empat, Jakarta.
Irfan, Ali. 2002. “Pelaporan Keuangan Asimetri Informasi dalam Hubungan Agensi”, Lintas Ekonomi, Volume XIX, Nomor 2, halaman 83-95.
Isnanta. Rudi, 2007. “Pengaruh Good Corporate Governance dan Struktur Kepemilikan terhadap Manajemen Laba dan Kinerja Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
63
Manufaktur di BEJ”, Skripsi, Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Jogiyanto. 2004. Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman- Pengalaman
, Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi. Jones, J. J. 1991. Earnings management during import relief investigations.
Journal of Accounting Research 29 2:193-228.
Kasmir, 2008. Analisis Laporan keuangan. Ed. 1,-2- Jakarta: Penerbit Rajawali pers.
Komite Nasional Corporate Governance. 2004. Pedoman Good Corporate Governance
Perbankan Indonesia, Jakarta. Maksum, Azhar. 2005. Tinjauan Atas Good Corporate Governance di
Indonesia . Pidato pengukuhan Guru Besar Universitas Sumatera Utara
Martina, Venti Yustianti. 2009. Peran Corporate Governance dalam Meminimalkan Praktik Manajemen Laba, Jurnal Manajemen Indonesia,
Vol. 9, No. 3, September, hal. 8-18. Ma’ruf, Muhammad. 2006. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Manajemen Laba pada Perusahaan Go Public di Bursa Efek Jakarta, Skripsi.
Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Meutia, Intan. 2004. Independensi Auditor Terhadap Manajemen Laba Untuk
KAP Big 5 dan Non Big 5. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia Vol. 2 No. 1 Januari pp37-52
Muhardi. Werner R, 2009. “Good Corporate Governance and Earnings Management Practices: An Indonesian Cases”, Skripsi, Fakultas
Ekonomi Universitas Surabaya, Surabaya. Siregar. Sylvia veronica N.P. 2005. ”Perusahaan dan Praktek Corporate
Governance Terhadap Pengelolaan Laba”. Simposium Nasional
Akuntansi VIII, Solo. Primanita Setiono. 2006. Manajemen Laba: Konsep, Bukti Empiris dan
Implikasinya, Jurnal Sinergi Kajian Bisnis dan Manajemen, Vol. 8 No. 1, Januari, hal43-51.
Scoot. William. R. 1999. Financial Accounting Theory. Prentice Hall of Canada Ltd, Canada.
Sekaran. Uma, 1992. Research Methods for Business: A Skill Building Approach,
Universitas Sumatera Utara
64
2th Edition, John Wiley Son, inc. New York, USA. Simamora. Nurleni, 2011. “Analisa Pengaruh Mekanisme Good Corporate
Governance terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, Skripsi, Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara, Medan.
SK. Mentri BUMN No. Kep – 117M-MBU2002. Steger dan amann, 2008. Corporate Governance. Jakarta: Penerbit John Wiley
and Sons Ltd. Stutedi, 2011. Good Corporate Governance. Jakarta: Sinar Grafika.
Sukamulja, Sukmawati. 2004. Good Corporate Governance di Sektor Keuangan:
Dampak Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan.Jurnal Vol.8.No.1. Juni 2004. Hal 1-25
Ujiyantho, Arif Muh. dan B.A. Pramuka. 2006. Mekanisme Corporate Governance, Manajemen Laba dan Kinerja Keuangan
. Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar, 26-28 Juli.
Wahyudi, Untung dan Hartini P. Pawestri. 2006. Implikasi Struktur Kepemilikan Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Keputusan Keuangan Sebagai
Variabel Inetrving . Simposium Nasional Akuntansi IX, Padang
www.idx.com www.knkg-indonesia.com
Universitas Sumatera Utara
65
LAMPIRAN Lampiran 1
Daftar Perusahaan Perbankan yang Menjadi Populasi
NO. Nama Perusahaan
Kode Kriteria Penentuan
Sampel Sampel
1 2
3
1. Bank Agroniaga Tbk.
AGRO
Sampel 1
2. Bank Artha Graha Internasional
Tbk. INPC
Sampel 2
3. Bank Bukopin Tbk.
BBKP
Sampel 3
4. Bank Bumi Artha Tbk.
BNBA
Sampel 4
5. Bank Capital Indonesia Tbk.
BACA
Sampel 5
6. Bank Central Asia Tbk.
BBCA
Sampel 6
7. Bank CIMB Niaga Tbk.
BNGA
Sampel 7
8. Bank Danamon Indonesia Tbk.
BDMN
Sampel 8
9. Bank Ekonomi Raharja Tbk.
BAEK
Sampel 9
10. Bank Himpunan Saudara 1906
Tbk. SDRA
Sampel 10
11. Bank ICB Bumiputera Tbk.
BABP
Sampel 11
12. Bank Internasional Indonesia
Tbk. BNII
Sampel 12
13. Bank Kesawan Tbk.
BKSW
Sampel 13
14 Bank National Nobu
NOBU
15. Bank Mandiri Persero Tbk.
BMRI
Sampel 14
16. Bank Mayapada Tbk.
MAYA
Sampel 15
17. Bank Mega Tbk.
MEGA
Sampel 16
18. Bank Mutiara Tbk.
BCIC
Sampel 17
19. Bank Negara Indonesia Tbk.
BBNI
Sampel 18
20. Bank Nusantara Parahyangan
Tbk. BBNP
Sampel 19
21. Bank OCBC NISP Tbk.
NISP
Sampel 20
22. Bank Pan Indonesia Tbk.
PNBN
Sampel 21
23. Bank Permata Tbk.
BNLI
Sampel 22
24. Bank Pundi Indonesia Tbk.
BEKS
Sampel 23
25. Bank Rakyat Indonesia Tbk.
BBRI
Sampel 24
26. Bank Sinarmas Tbk.
BSIM
27. Bank of India Indonesia Tbk.
BSWD
Sampel 25
28. Bank Tabungan Negara Persero
Tbk. BBTN
29.
Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.
BTPN
Universitas Sumatera Utara
66
Lnajutan Tabel Populasi
30. Bank Victoria International Tbk.
BVIC
Sampel 26
31. Bank Windu Kentjana Intl Tbk.
MCOR
Sampel 27
32. BPD Jawa Barat dan Banten Tbk.
BJBR
Sumber : www.idx.com
diakses tanggal 21 Oktober 2013
Daftar Perusahaan Perbankan yang Dijadikan Sampel
NO. Nama Perusahaan
Kode Listing Date
1. Bank Agroniaga Tbk.
AGRO 8 Agustus 2003
2. Bank Artha Graha Internasional Tbk.
INPC 29 Agustus 1990
3. Bank Bukopin Tbk.
BBKP 10 Juli 2006
4. Bank Bumi Artha Tbk.
BNBA 31 Desember 1999
5. Bank Capital Indonesia Tbk.
BACA 4 Oktober 2007
6. Bank Central Asia Tbk.
BBCA 31 Mei 2000
7. Bank CIMB Niaga Tbk.
BNGA 29 November 1989
8. Bank Danamon Indonesia Tbk.
BDMN 6 Desember 1989
9. Bank Ekonomi Raharja Tbk.
BAEK 8 Januari 2008
10. Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk.
SDRA 15 Desember 2006
11. Bank ICB Bumiputera Tbk.
BABP 15 Juli 2002
12. Bank Internasional Indonesia Tbk.
BNII 21 November 1989
13. Bank Kesawan Tbk.
BKSW 21 November 2002
14. Bank Mandiri Persero Tbk.
BMRI 14 Juli 2003
15. Bank Mayapada Tbk.
MAYA 29 Agustus 1997
16. Bank Mega Tbk.
MEGA 17 April 2000
17. Bank Mutiara Tbk.
BCIC 25 Juni 1997
18. Bank Negara Indonesia Tbk.
BBNI 25 November 1996
19. Bank Nusantara Parahyangan Tbk.
BBNP 10 Januari 2001
20. Bank OCBC NISP Tbk.
NISP 20 Oktober 1994
21. Bank Pan Indonesia Tbk.
PNBN 29 Desember 1982
22. Bank Permata Tbk.
BNLI 15 Januari 1990
23. Bank Pundi Indonesia Tbk.
BEKS 13 Juli 2001
24. Bank Rakyat Indonesia Tbk.
BBRI 11 November 2003
25. Bank of India Indonesia Tbk.
BSWD 1 Mei 2002
26. Bank Victoria International Tbk.
BVIC 30 Juni 1999
27. Bank Windu Kentjana Intl Tbk.
MCOR 3 Juli 2007
Sumber : www.idx.com
diakses tanggal 21 Oktober 2013
Universitas Sumatera Utara
67
Lampiran 2 Tabel Pengolahan Data
No Perusahaan
Thn EM
Dewan Komisaris
D.Komisaris Independen
Kepemilikan Institusional
ROA 1
AGRO 2009
1 3
0.667 0.9673
0.0018 2010
3 0.667
0.9562 0.0067
2011 1
4 0.500
0.7388 0.0139
2012 4
0.500 0.9378
0.0163 2
INPC 2009
1 6
0.500 0.8779
0.0044 2010
1 6
0.500 0.8779
0.0076 2011
1 6
0.500 0.7426
0.0072 2012
5 0.600
0.8969 0.0066
3 BBKP
2009 6
0.500 0.7963
0.0146 2010
1 4
0.500 0.7674
0.0165 2011
5 0.600
0.6083 0.0187
2012 1
5 0.600
0.6445 0.0183
4 BNBA
2009 2
0.500 0.909
0.02 2010
1 2
0.500 0.909
0.0147 2011
3 0.667
0.909 0.0211
2012 3
0.667 0.909
0.0247 5
BACA 2009
1 3
0.667 0.217
0.0142 2010
1 3
0.667 0.7768
0.0074 2011
3 0.667
0.5654 0.0084
2012 3
0.667 0.3956
0.0132 6
BBCA 2009
5 0.800
0.5176 0.034
2010 5
0.600 0.4771
0.035 2011
5 0.600
0.4715 0.038
2012 1
5 0.600
0.4715 0.036
7 BNGA
2009 5
0.600 0.9388
0.021 2010
1 8
0.500 0.9793
0.0275 2011
8 0.500
0.9794 0.0285
2012 1
8 0.500
0.9794 0.0318
8 BDMN
2009 5
0.400 0.5758
0.0028 2010
7 0.571
0.6742 0.0279
2011 8
0.500 0.6737
0.026 2012
8 0.500
0.6737 0.027
9 BAEK
2009 1
4 0.500
0.9896 0.0221
2010 4
0.500 0.9996
0.0178 2011
4 0.500
0.9994 0.0149
2012 1
3 0.333
0.9994 0.0103
Universitas Sumatera Utara
68
Lanjutan tabel Pengolahan data
No Perusahaan
Thn EM
Dewan Komisaris
D.Komisaris Independen
Kepemilikan Institusional
ROA X4 10
SDRA 2009
1 2
0.500 0.1136
0.0241 2010
1 2
0.500 0.1103
0.0278 2011
1 4
0.500 0.1103
0.03 2012
1 3
0.667 0.3177
0.0278 11
BABP 2009
1 5
0.800 0.6707
0.0018 2010
1 6
0.500 0.8274
0.0024 2011
5 0.800
0.8677 0.0164
2012 1
4 1.000
0.942 0.0009
12 BNII
2009 1
5 0.600
0.9716 0.0007
2010 7
0.571 0.9738
0.0101 2011
7 0.571
0.9738 0.0111
2012 1
7 0.571
0.9729 0.0162
13 BKSW
2009 3
1.000 0.7608
0.003 2010
3 1.000
0.7014 0.0017
2011 4
0.500 0.7014
0.0046 2012
1 5
0.600 0.9003
0.0074 14
BMRI 2009
1 6
0.667 0.9857
0.03 2010
1 7
0.571 0.9857
0.011 2011
1 7
0.571 0.9857
0.034 2012
7 0.429
0.9944 0.035
15 MAYA
2009 1
3 0.667
0.2388 0.0606
2010 1
4 0.500
0.9201 0.0122
2011 1
3 0.333
0.9202 0.0207
2012 1
6 0.500
0.8837 0.0241
16 MEGA
2009 3
0.667 0.5782
0.0177 2010
1 4
0.500 0.9999
0.0245 2011
1 3
0.667 0.5782
0.0229 2012
3 0.667
0.5782 0.0274
17 BCIC
2009 3
0.667 0.9999
0.0384 2010
1 3
0.667 0.9996
0.0239 2011
4 0.500
0.9999 0.0217
2012 3
0.667 0.9996
0.016 18
BBNI 2009
7 0.571
0.7636 0.017
2010 7
0.571 0.9771
0.025 2011
1 7
0.571 0.9797
0.029 2012
7 0.571
0.9741 0.029
19 BBNP
2009 5
0.600 0.7568
0.0159
Universitas Sumatera Utara
69
Lanjutan tabel Pengolahan data
Sumber : www.idx.com
diakses tanggal 2 Desember 2013
2010 5
0.600 0.9051
0.014
No Perusahaan
Thn EM
Dewan Komisaris
D.Komisaris Independen
Kepemilikan Institusional
ROA 2011
5 0.600
0.9051 0.0153
2012 1
4 0.500
0.9051 0.0157
20 NISP
2009 8
0.625 0.819
0.0179 2010
8 0.500
0.819 0.0109
2011 1
7 0.571
0.851 0.0191
2012 1
9 0.444
0.851 0.0179
21 PNBN
2009 4
0.500 0.844
0.0178 2010
1 4
0.500 0.835
0.0187 2011
4 0.500
0.8428 0.0202
2012 4
0.250 0.8476
0.0202 22
BNLI 2009
8 0.500
0.8901 0.014
2010 1
9 0.556
0.8903 0.019
2011 9
0.556 0.8903
0.017 2012
9 0.556
0.8912 0.017
23 BEKS
2009 3
0.667 0.8502
0.0788 2010
2 0.500
0.8502 0.129
2011 1
3 0.667
0.9866 0.0475
2012 1
4 0.750
0.9189 0.0098
24 BBRI
2009 6
0.500 0.5677
0.0373 2010
1 7
0.429 0.9
0.0464 2011
1 6
0.500 0.9895
0.0493 2012
8 0.500
0.9851 0.0515
25 BSWD
2009 1
5 0.600
0.9312 0.035
2010 5
0.600 0.9309
0.0293 2011
1 6
0.500 0.9312
0.0366 2012
1 5
0.600 0.9473
0.0314 26
BVIC 2009
3 0.333
0.4232 0.01
2010 1
3 0.500
0.6711 0.0111
2011 3
0.333 0.8616
0.0096 2012
1 4
0.500 0.8596
0.0204 27
MCOR 2009
1 3
0.667 0.5516
0.011 2010
1 4
0.667 0.4874
0.017 2011
1 3
0.667 0.4714
0.0265 2012
4 0.750
0.5397 0.0217
Universitas Sumatera Utara
70
Lampiran 3
LOGISTIC REGRESSION VARIABLES Manajemen Laba EM METHOD=ENTER
Dewan Komisaris D.Komisaris Independen Kepemilikan Institusional ROA CLASSPLOT
PRINT=GOODFIT CORR ITER1 CRITERIA=PIN0.05 POUT0.10 ITERATE20 CUT0.5.
Logistic Regression Notes
Output Created 18-Feb-2014 11:58:15
Comments Input
Active Dataset DataSet1
Filter none
Weight none
Split File none
N of Rows in Working Data File
108
Missing Value Handling
Definition of Missing User-defined missing values are
treated as missing
Universitas Sumatera Utara
71 Syntax
LOGISTIC REGRESSION VARIABLES DA
METHOD=ENTER Dewan Komisaris
D.Komisaris Independen Kepemilikan Institusional
ROA CLASSPLOT
PRINT=GOODFIT CORR ITER1
CRITERIA=PIN0.05 POUT0.10 ITERATE20
CUT0.5.
Resources Processor Time
00:00:00.016 Elapsed Time
00:00:00.020
[DataSet1]
Case Processing Summary
Unweighted Cases
a
N Percent
Selected Cases Included in
Analysis 108
100.0
Missing Cases .0
Total 108
100.0 Unselected Cases
.0 Total
108 100.0
Universitas Sumatera Utara
72
Case Processing Summary
Unweighted Cases
a
N Percent
Selected Cases Included in
Analysis 108
100.0
Missing Cases .0
Total 108
100.0 Unselected Cases
.0 Total
108 100.0
a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.
Dependent Variable Encoding
Original Value
Internal Value dimen
sion0 1
1
Block 0: Beginning Block Iteration History
a,b,c