Rentang Respon Konsep Diri

e. Penyakit Kondisi sakit juga dapat mempengaruhi konsep diri seseorang. Seorang remaja yang mengalami fraktur mungkin akan menganggap dirinya kurang menarik, dan akan mempengaruhi caranya dalam bertindak dan menilai diri sendiri. f. Stresor Stresor dapat memperkuat konsep diri seseorang apabila ia mampu mangatasinya dengan sukses. Di sisi lain, stresor juga dapat menyebabkan respons maladaptif, seperti menarik diri, ansietas, bahkan penyalahgunaan zat. Mekanisme koping yang gagal dapat menyebabkan seseorang merasa cemas, menarik diri, depresi, mudah tersinggung, rasa bersalah, dan marah, dan hal ini akan mempengaruhi konsep diri mereka Mubarak 2007.

2.3.4 Rentang Respon Konsep Diri

Respon konsep diri sepanjang rentang sehat sakit berkisar antara status aktualisasi diri yang paling adaptif dan status keracunan identitas yang lebih maladaptif serta depersonalisasi. Keracunan identitas merupakan suatu bentuk kegagalan individudalam mengintegrasikan berbagai proses identifikasi pada masa kanak-kanak ke dalam kepribadian psikososial dewasa yang harmonis. Depersonalisasi adalah suatu bentuk perasaan tidak realistis dan keterasingan dari diri sendiri Mubarak, 2007. Seseorang dikatakan mempunyai konsep diri negatif respon maladaptif jika ia meyakini dan memandang dirinya lemah, tidak berdaya, tidak dapat Universitas Sumatera Utara berbuat apa-apa, tidak kompeten, gagal, malang, tidak menarik, tidak disukai dan kehilangan daya tarik terhadap hidup, sehingga mereka akan cenderung bersikap pesimistik terhadap kehidupan dan kesempatan yang dihadapinya, serta mudah menyerah, konsep diri yang negatif dapat dilihat dari hubungan sosial yang maladaptif Calhoun Acocella 1990. Sebaliknya, seseorang yang konsep diri positif respon adaptif akan terlihat lebih optimis, penuh percaya diri dan selalu bersikap positif terhadap segala sesuatu termasuk terhadap kegagalan yang dialaminya, mampu menghargai dirinya dan melihat hal-hal yang positif yang dapat dilakukan demi keberhasilan di masa yang akan datang. Individu denga konsep diri yang positif dapat berfungsi lebih efektif yang terlihat dari kemampuan interpersonal, kemampuan intelektual dan penguasaan lingkungan Calhoun Acocella, 1990. RENTANG RESPON KONSEP DIRI Respon adaptif Respon maladaptif Aktualisasi Konsep diri Harga diri rendah Keracunan Depersonalisasi identitas Gambar 2.1 Rentang respon konsep-diri Universitas Sumatera Utara

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

3.1 Kerangka konseptual

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai kerangka konsep dan defenisi operasional yang digunakan dalam penelitian. Area penelitian ini adalah konsep diri anak usia remaja yang terdiri dari gambaran diri, ideal diri, harga diri, peran dan identitas diri sebagai variable bebas. Secara skematis kerangka konsep penelitian dapat digambarkan sebagai berikut: . Keterangan : = Variabel yang diteliti Skema 1. Kerangka Konsep Penelitian Konsep Diri Anak Usia Remaja yang Mengalami Fraktur di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik Medan. Anak usia Remaja yang mengalami fraktur: Konsep diri : - Gambaran diri - Ideal diri - Harga diri - Peran - Identitas - Konsep diri positif - Konsep diri negatif Universitas Sumatera Utara