Analisis Univariat Hasil Penelitian

B. Dukungan keluarga Distribusi responden berdasarkan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dapat dilihat pada tabel 5.2 berikut ini Tabel 5.2 Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan Dukungan Keluarga di Klinik Niar Medan Tahun 2015 n=34 No Pertanyaan dukungan Ya Tidak f f Dukungan emosional 1 Keluarga hadir menemani Ibu selama proses persalinan sampai selesai 28 82,4 6 17,6 2 Keluarga mau mendengarkan setiap keluhan yang Ibu saat proses persalinan berlangsung 25 73,5 9 26,5 3 Keluarga mengusap dahi Ibu untuk memberi penguatan 19 55,9 15 44,1 4 Keluarga mengusap dahi Ibu untuk memberi penguatan 21 61,8 13 38,2 Dukungan Penghargaan 5 Ibu rutin mengikuti pemeriksaan kehamilan sebelum persalinan 16 41,7 18 52,9 6 Ibu mendapat informasi yang cukup jelas dari bidan tentang persalinan 17 50,0 17 50,0 7 Ibu sudah tahu bahwa akan mengalami rasa nyeri pada saat persalinan 20 58,8 14 41,2 8 Kehadiran keluarga atau suami dapat mengurangi rasa nyeri Ibu saat menghadapi persalinan 16 47,1 18 52,9 Dukungan Instrumental 9 Keluarga menyanggah pinggang Ibu untuk mengurangi rasa nyeri 14 41,2 20 58,8 10 Keluarga membantu Ibu dalam latihan pernafasan 17 50,0 17 50,0 11 Keluarga memberi semangat untuk Ibu mengejan dengan baik agar mempercepat proses penurunan kepala 17 50,0 17 50,0 12 Suami mendampingi Ibu ketika 22 64,7 12 35,3 berjalan-jalan disekitar ruangan persalinan Dukungan Informatif 13 Keluarga sebelumnya sudah memberikan gambaran rasa nyeri saat persalinan 19 55,9 12 35,3 14 Keluarga menguatkan agar Ibu tenang karena persalinan pasti berjalan lancar 19 55,9 12 55,9 15 Keluarga ambil bagian dalam membantu Ibu mempersiapkan perlengkapan saat akan bersalin nanti 14 41,2 20 58,8 16 Suami turut mendampingi dan memberi semangat karena sebentar lagi akan melahirkan seorang Bayi 17 50,0 17 58,8 Berdasarkan tabel 5.2 dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab keluarga hadir menemani ibu selama proses persalinan sampai selesai sebanyak 28 orang 82,5, mayoritas responden yang menjawab keluarga menyanggah pinggang ibu untuk mengurangi rasa nyeri dan keluarga ambil bagian dalam membantu ibu mempersiapkan perlengkapan saat akan bersalin nanti sebanyak 20 orang 58,8. Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan ibu di Klinik Niar Medan Tahun 2015 n=34 Dukungan keluarga Frekuensi Persentase Tidak ada dukungan Ada dukungan 14 20 41,2 58,8 Berdasarkan tabel 5.3 diketahui bahwa dari 34 responden mayoritas responden mendapatkan dukungan keluarga sebanyak 20 orang 58,8, dan yang tidak mendapatkan dukungan adalah sebanyak 14 orang 41,2. C. Tingkat kecemasan Distribusi responden berdasarkan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan pada tabel 5.4 berikut ini : Tabel 5.4 Distribusi Jawaban Tingkat Kecemasan Ibu Dalam Menghadapi Persalinan di klinik Niar medan Tahun 2015 n=34 No Pertanyaan Tingkat Kecemasan Tidak ada gejala Satu gejala Separuh dari gejala Lebih dari ½ gejala Semua gejala f f f f f 1 Perasaan cemas seperti : Khawatir Rasa tidak aman firasat buruk Takut akan pikiran sendiri Mudah tersinggung 6 17,6 25 73,5 3 8,8 2 Ketegangan seperti : Tidak mampu untuk rileks Mudah gugup Badan terasa teganng Gemetar Lesu Gelisah Mudah tersinggung 2 5,9 24 70,6 7 20,6 1 2,9 3 Ketakutan seperti : Keramaian Terhadap binatang Ditinggal sendiri Gelap Kerumunan orang banyak Orang asing 1 2,9 20 58,8 13 38,2 4 Gangguan tidur seperti : Susah untuk tidur Terbangun malam hari Tidur tidak nyenyak Bangun dengan lesu Banyak mimpi-mimpi Mimpi buruk Mimpi menakutkan 1 2,9 22 64,7 10 29,4 1 2,9 5 Gangguan kecerdasan seperti : Sukar konsentrasi Daya ingat menurun Daya ingat buruk 6 17,6 20 58,8 6 17,6 2 5,9 6 Perasaan tertekan seperti : Putus asa Sedih Perasaan berubah-ubah sepanjang hari Kurangnya kesenangan pada hobi Tak punya daya 5 14,7 19 55,5 10 29,4 7 Gangguan tubuh otot seperti : Sakit dan nyeri otot- otot Terasa kaku Kedutan otot Lemah Sakit disalah satu otot 3 8,8 20 58,8 11 32,4 8 Gangguan panca indra : Telinga berdering Penglihatan kabur Muka merah atau pucat Perasaan ditusuk-tusuk 3 8,8 20 58,8 10 29,4 1 2,9 9 Gejala sakit jantung dan pembuluh darah : Jantung berdenyut- denyut : Jantung berdebar-debar Nyeri di dada Denyut nadi menguat Rasa ingin pingsan Denyut jantung berhenti sebentar 6 17,6 20 58,8 7 20,6 1 2,9 10 Gejala pernafasan : Rasa tertekan dan sempit di dada Sulit bernafas Rasa tersedak 4 11,8 25 73,5 3 8,8 2 5,9 Susah bernafas 11 Gejala pencernaan : Sulit menelan Perut mulas Gangguan pencernaan Nyeri sebelum dan sesudah makan Perasaan terbakar di perut Perasaan terasa penuhkembung Mual Muntah Mencret Sulit buang air besar 4 11,8 19 55,9 10 29,4 1 2,9 12 Gejala kelamin : Sering buang air besarkecil Haid tidak teratur Tidak ada nafsu seksual Tidak datang bulan Haid berebihan Haid sedikit Sakit saat melakukan hubungan seksual 13 38,2 20 58,8 1 2,9 13 Gangguan sistem syaraf : Mulut kering Muka merah Mudah berkeringat Kepala pusing Kepala terasa berat Kepala terasa sakit Bulu-bulu berdirimerinding 6 17,6 21 61,8 7 20,6 14 Tingkah Laku : Gelisah Tidak tenang Jari gemetar Muka tegang Otot tegang Nafas pendek dan cepat Muka merah 4 11,8 24 70,6 5 14,5 1 2,9 Berdasarkan tabel 5.4 dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab tidak menyatakan bahwa sering buang besarkecil, haid tidak teratur, tidak ada nafsu sekdual, tidak datang bulan, haid berlebihan, haid sedikit sebanyak 13 orang 38,2, mayoritas responden merasakan satu gejala dari perasaan cemas seperti khawatir, rasa tidak aman firasat buruk, takut akan pikiran sendiri, mudah tersinggung sebanyak 25 orang 73,5 serta gejala pernafasan seperti rasa tertekan dan sempit pada dada, sulit bernafas, rasa tersedak, susah bernafas sebanyak 25 orang 73,5, mayoritas responden merasakan ketakutan seperti keramaian, takut terhadap binatang, ditinggal sendiri, gelap, kerumunan orang banyak, dan orang asing sebanyak 13 orang 38,2, mayoritas responden mengalami gangguan kecerdasan seperti sukar konsentrasi, daya ingat menurun, daya ingat buruk sebanyak 2 orang 5,9. Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdaarkan Tingkat Kecemasan Ibu Dalam Menghadapi Persalinan Di Klinik Niar Medan Tahun 2015 n=34 Tingkat kecemasan Frekuensi Persentase Tidak cemas Cemas ringan Cemas sedang 14 13 7 41,2 38,2 20,6 Berdasarkan tabel 5.5 hasil penelitian dari 34 responden di klinik Niar Medan diperoleh bahwa mayoritas responden yang tidak cemas dengan frekuensi adalah 14 41,2, Cemas ringan dengan frekuensi 13 38,2, dan cemas sedang dengan frekuensi 7 20,6.

2. Analisis Bivariat

Analisisi data yang digunakan adalah chi square yaitu digunakan untuk mencari ada atau tidak ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di klinik Niar Medan tahun 2015. Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Dalam Menghadapi Persalinan Di Klinik Niar Medan Tahun 2015 n=34 Berdasarkan tabel 5.6 di atas distribusi frekuensi dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di klinik Niar Medan Tahun 2015 adalah mayoritas ada dukungan sebanyak 20 58,8 orang dengan tidak ada kecemasan sebanyak 14 orang 41,2. Berdasarkan hasil uji statistik di dapat nilai P value 0,028 α = 0,005. Maka Ho ditolak dan Ha diterima, berarti ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di klinik Niar Medan tahun 2015

B. Pembahasan

1. Interpretasi dan hasil diskusi

a. Dukungan Hasil penelitian dari 34 responden Ibu yang akan menghadapi persalinan di klinik Niar Medan diperoleh bahwa mayoritas Tingkat kecemasan Tidak cemas Cemas ringan Cemas sedang Nilai p f f f Tidak ada dukungan Ada dukungan 2 14,3 12 60,0 8 57,1 5 25,0 4 28,6 3 15,0 0,028 responden ada dukungan dengan frekuensi 20 responden 58,8, sedangkan 14 responden 41,2 tidak memiliki dukungan keluarga dalam menghadapi persalinan. Dukungan dapat berupa suatu bentuk kenyamanan, perhatian, penghargaan, ataupun bantuan yang diterima individu dari orang yang berarti, baik secara perorangan maupun kelompok. Sarafino, 2012. Pemberian dukungan keluarga terhadap ibu yang akan mengalami persalinan sangat penting karena bisa memberikan bentuk dukungan sosial seperti dukungan emosional yang mencakup memberikan perhatian kepada ibu, dukungan penghargaan seperti memberikan dorongan, dukungan instrumental dengan memberikan bantuan langsung , dan informatif mencakup pemberian nasihat b. Tingkat kecemasan Setelah dilakukan penelitian kepada 34 responden mengenai tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di klinik Niar Medan tahun 2015 adalah sebanyak 14 responden 41,2 dengan tidak ada kecemasan, berdasarkan alat ukur Hamilton Rating Scale For Anxiety HARS Nilai kurang dari 14 adalah tidak ada kecemasan yang disebabkan ibu sudah memperoleh dukungan keluarga dalam menghadapi persalinan dan menganggap bahwa persalinan merupakan proses yang fisiologis. Tingkat kecemasan Ringan yaitu 13 responden 38,2, berdasarkan alat Hamilton Rating Scale For Anxiety HARS nilai 14-20 adalah kecemasan ringan, hal ini disebabkan karena ibu kurang dukungan keluarga dalam menghadapi persalinan dan menganggap bahwa persalinan merupakan hal yang mengerikan. Tingkat kecemasan sedang yaitu 7 responden 20,6, berdasarkan alat Hamilton Rating Scale For Anxiety HARS dengan nilai 21-27 adalah kecemasan sedang yang disebabkan karena kurangnya dukungan keluarga kepada ibu yang akan mengalami persalinan serta kurangnya pengetahuan dan pemikiran bahwa persalinan adalah yang sangat begitu mengerikan. c. Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan Berdasarkan perhitungan uji statistik terhadap 34 responden, dapat digambarkan hasil yang diperoleh dengan nilai chi square sebesar 0,028 yang berarti ada hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan di klinik Niar Medan tahun 2015. Hasil penelitian sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Syarif 2010 yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap ibu bersalin yang memiliki dukungan keluarga akan mengurangi tingkat kecemasan dalam menghadapi persalinan.