Uji Reliabillitas Consistency Internal Uji Validitas Standarize Faktor Loading dan Construct dengan Confirmatory Faktor Analysis

Multivariat outliers diuji dengan menggunakan kriteria Jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak Mahalanobis itu dievaluasi dengan menggunakan  2 pada derajat bebas sebesar jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian. Bila kasus yang mempunyai Jarak Mahalanobis lebih besar dari nilai chi-square pada tingkat signifikansi 0,001 maka terjadi multivariate outliers. Nilai  2 0.001 dengan jumlah indikator 14 adalah sebesar 36.123. Hasil analisis Mahalanobis diperoleh nilai 31.260 lebih dari  2 tabel 36.123. oleh karena itu diputuskan dalam penelitian tidak terdapat outlier multivariate antar variabel.

4.4. Uji Reliabillitas Consistency Internal

Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa Cronbach’s Alpha ini digunakan untuk mengestimasi reliabiltas setiap skala variabel atau observasi indikator. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan Purwanto, 2002. Terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator belum seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 4.8 Reliabilitas Data Pengujian Reliability Consistency Internal Konstrak Indikator Item to Total Correlation Koefisien Cronbachs Alpha Art Product X11 0,590 0,602 X12 0,731 X13 0,672 X14 0,588 X15 0,518 Art Sales X21 0,434 0,560 X22 0,610 X23 0,685 X24 0,707 Brand Loyalty Y1 0,604 0,428 Y2 0,645 Y3 0,299 Y4 0,505 Y5 0,633 Sumber : Lampiran Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil cukup baik terlihat dari koefisien Cronbarch’s Alpha yang diperoleh belum seluruhnya memenuhi rules of thumb yang diisyaratkan yaitu ≥ 0.7 {Hair et.al..,1998} .

4.5. Uji Validitas Standarize Faktor Loading dan Construct dengan Confirmatory Faktor Analysis

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat loading faktor Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini Tabel 4.9 Validitas Data Konstrak Indikator Faktor Loading 1 2 3 4 Art Product X11 0,441 X12 0,837 X13 0,543 X14 0,305 X15 0,177 Art Sales X22 0,697 X23 0,443 X24 0,415 Brand Loyalty Y1 0,679 Y2 0,467 Y4 0,071 Y5 0,325 Sumber: data diolah Berdasarkan hasil confirmatory faktor analysis terlihat bahwa faktor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct belum seluruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya kurang baik.

4.6. Evaluasi Construct Reliability Dan Variance Extracted