Hipotesis Kelima Pengujian Hipotesis

112 Tabel 4.32 Hasil Analisis Koefisien Kontingensi Pengaruh Latar Belakang Pekerjaan Ibu Terhadap Intensi Kewirausahaan Siswa SMK Di Kabupaten Bantul Symmetric Measures Value Asymptotic Standardized Error a Approximate T b Approximate Significance Nominal by Nominal Contingency Coefficient .003 .957 Interval by Interval Pearsons R .003 .061 .053 .958 c Ordinal by Ordinal Spearman Correlation .003 .061 .053 .958 c N of Valid Cases 264 a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis. c. Based on normal approximation. Lampiran 6; Pengujian Hipotesis Pada tabel 4.31 diketahui hasil Chi-Square x 2 hitung sebesar 0,003 df = 1 dan nilai Asymp. Sig sebesar 0.957 lebih besar dari  0,05 sehingga H 05 ditolak dan H a5 diterima, yang artinya tidak ada pengaruh latar belakang pekerjaan ibu terhadap intensi berwirausaha siswa kelas XI SMK di Kabupaten Bantul.

5. Hipotesis Kelima

a. Rumusan Hipotesis H 05 : Tidak ada pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha siswa – siswi kelas XI SMK N 1 Sewon, SMK N 1 Pleret dan SMK Bidhi Dharma Piyungan.. 113 Ha 5 : Ada pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha siswa – siswi kelas XI SMK N 1 Sewon, SMK N 1 Pleret dan SMK Bidhi Dharma Piyungan. b. Hasil Pengujian Hipotesis Tabel 4.33 Tabel Kontingensi dan Frekuensi Harapan Pengaruh Kreatifitas dan Inovatif Terhadap Intensi Kewirausahaan Siswa SMK Di Kabupaten Bantul Intensi2 kreatifdaninovatif2 Crosstabulation kreatifdaninovatif2 Total Rendah Tinggi Intensi2 Rendah Count 12 1 13 Expected Count .6 12.4 13.0 Residual 11.4 -11.4 Tinggi Count 251 251 Expected Count 11.4 239.6 251.0 Residual -11.4 11.4 Total Count 12 252 264 Expected Count 12.0 252.0 264.0 Lampiran 6; Pengujian Hipotesis Pada tabel 4.33 menunjukkan tabel kontingensi dan frekuensi harapan pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha siswa kelas XI SMK di Kabupaten Bantul. Sel matrik frekuensi harapan pada variabel intensi berwirausaha dan variabel kreatifitas dan inovatif yang semula terdapat kategori sangat rendah, rendah, sedang, tinggi dan sangat tinggi telah diubah dengan kolom kategori yang berdekatan digabungkan. Penggabungan dilakukan pada variabel intensi berwirausaha dan variabel kreatifitas dan inovatif sebagai berikut: untuk 114 kategori sangat rendah kode angka 1 dan rendah kode angka 2 digabungkan diberi kode angka 1 dengan kategori rendah. Untuk kategori sedang kode angka 3 diubah menjadi diberi kode angka 2 dengan kategori sedang. Untuk kategori tinggi kode angka 4 dan kategori sangat tinggi kode angka 5 digabungkan diberi kode angka 3 dengan kategori tinggi. Karena masih belum memenuhi syarat maka dilakukan penggabungan kembali pada variabel intensi berwirausaha dan variabel kreatifitas dan inovatif kategori rendah kode 1 dan sedang kode 2 digabungkan menjadi rendah kode 1, kategori tinggi kode 3 tetap dan berubah kode menjadi kode 2. Tabel 4.34 Hasil Analisis Chi-Square Pengaruh Kreatifitas dan Inovatif Terhadap Intensi Kewirausahaan Siswa SMK Di Kabupaten Bantul Chi-Square Tests Value Df Asymptotic Significance 2-sided Exact Sig. 2- sided Exact Sig. 1- sided Pearson Chi-Square 242.725 a 1 .000 Continuity Correction b 221.917 1 .000 Likelihood Ratio 90.580 1 .000 Fishers Exact Test .000 .000 Linear-by-Linear Association 241.806 1 .000 N of Valid Cases 264 a. 0 cells 0.0 have expected count less than 5. The minimum expected count is .59. b. Computed only for a 2x2 table Lampiran 6; Pengujian Hipotesis 115 Tabel 4.35 Hasil Analisis Koefisien Kontingensi Pengaruh Kreatifitas dan Inovatif Terhadap Intensi Kewirausahaan Siswa SMK Di Kabupaten Bantul Symmetric Measures Value Asymptotic Standardized Error a Approximate T b Approximate Significance Nominal by Nominal Contingency Coefficient .692 .000 Interval by Interval Pearsons R .959 .040 54.673 .000 c Ordinal by Ordinal Spearman Correlation .959 .040 54.673 .000 c N of Valid Cases 264 a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis. c. Based on normal approximation. Lampiran 6; Pengujian Hipotesis Pada tabel 4.34 diketahui hasil Chi-Square x 2 hitung sebesar 242.725 df = 1 dan nilai Asymp. Sig sebesar 0,000 lebih kecil dari  0,05 sehingga H 05 dititerima dan H a5 ditolak, yang artinya ada pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha siswa kelas XI SMK di Kabupaten Bantul. Selanjutnya setelah diketahui ada pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha adalah mencari derajat asosiasi. Besar kecilnya derajat asosiasi dapat dihitung dengan rumus kontingensi C sebagai berikut: C= 116 Hasil perhitungan tersebut selaras dengan tabel 4.35 Symmetric Measures pada kolom Contingency Coefficient yaitu sebesar 0,692 . Langkah selanjutnya adalah membandingkan nilai C dengan nilai C max yang mungkiin bisa terjadi. Perhitungan nilai C max adalah sebagai berikut: = 0,816 Jika koefisien C dibandingkan dengan koefisien C max maka hasil yang diperoleh sebesar 0,848 0,6920,816. Maka kriteria rasio CC max , koefisien 0,848 berada pada rentang 0,800 – 1,000 dengan interpretasi sangat tinggi. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengaruh kreatifitas dan inovatif terhadap intensi berwirausaha dapat diinterpretasikan sangat tinggi.

D. Pembahasan Hasil Penelitian