46
F. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini data yang dikumpulkan penulis adalah data yang berhubungan dengan variabel yang diteliti, untuk keperluan data
diatas maka penelitian ini menggunakan metode kuesioner. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data dengan memberikan daftar
pertanyaan kepada mahasiswa yang berkaitan dengan minat berwirausaha, jiwa berwirausaha dan latihan berwirausaha.
Dalam penelitian ini akan diberikan beberapa kisi-kisi kuesioner yang mana kisi-kisinya adalah sebagai berikut:
Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel
Minat Berwirausaha dan Jiwa Kewirausahaan
Nama Variabel Dimensi
Indikator No Item
Pertanyaan Potitif
Pertanyaan Negatif
1. Minat Berwirausaha
Rasa tertarik
menja- lankan wirausaha
1. Menyukai usaha mandiri dan
tidak bergantung
orang lain. 2. Menyukai usaha yang
penuh tantangan 3. Menyukai usaha yang
menuntut inovatif 4. Menyukai usaha yang
menuntut keberanian
mengambil risiko. 5. Menyukai
pekerjaan dengan penghasilan yang
ditentukan sendiri. 1
2
4
5 3
Berusaha mewujud-kan
keinginan berwi-rausaha
1. Membaca buku-buku
kewirausahaan 2. Belajar dari orang yang
sukses berwira-usaha 3. Mempelajari faktor-faktor
yang menyebabkan
kegagalan dalam
6 7
8
47
menjalankan usaha 4. Mengidentifikasi
jenis usaha yang berpeluang
untuk berhasil. 5. Merencanakan
menjalankan usaha
sendiri berwirausah. 9
10
2. Jiwa Berwirausaha
Percaya diri Sikap percaya diri, memiliki
kemauan, memiliki
kemampuan, sukar memulai atau berinisiatif, selalu siap,
berpikir positif, keyakinan, mengerjakan,
11,12,13 14,24,31,
46,63 Berorientasi
tugas Mengutamakan tugas pokok,
berinisiatif, dorangan kuat, energik,
25,30,44, 51,61,62
Berorientasi hasil
Berkemauan keras,
tahan fisik
dan mental,
mengutamakan hasil, nilai- nilai
bermotif prestasi,
berorientasi pada laba, tidak cepat puas,
19,20,26, 27,28,29,43
Keberanian mengambil
risiko Menanggung
risiko, menyukai tantangan, risiko
yang menimbulkan
kegagalan, menyukai
tantangan, menghindari
situasi risiko,
menjauhi situasi risiko yang tinggi.
34,35 32, 33, 65
Kepemimpinan Terbuka,
mendelegasikan tugas, sifat kepemimpinan,
sifat kepeloporan,
sifat keteladanan,
36,37,38
Berorientasi ke masa depan
Pengaruh usaha di masa depan, memandang kedepan,
perspektif berwirausaha, 18,41,45
Kreativitas Sumber inspirasi, wirausaha
yang kreatif,
berkarya, mencari
peluang, memecahkan persoalan,
16,17,42,50
Inovasi Mempelajari hal-hal baru,
peka terhadap intuisi, tampil berbeda, tampil menonjol,
tidak
tertarik hal
baru, 15,39,40,
49,60 48
48
berpikir sesuatu yang lama, menerapkan,
Memiliki tenaga dalam
Memaknai kejujuran,
tanggung jawab, ketekunan, bertindak disiplin, ulet, tabah,
tekun, jujur, disiplin, tulus, ikhlas, sopan, ramah,
21,22,23, 47,52,53,
54,55,56,
57,58,59
G. Pengujian Validitas dan Reliabilitas
1. Pengujian Validitas Validitas atau kesahihan adalah kemampuan suatu instrumen untuk
mengungkap sesuatu yang menjadi sasaran pokok pengamatan yang dilakukan oleh instrumen tersebut. Validitas juga dimaksudkan untuk
menyatakan sejauh mana data yang ditampung pada kuesioner akan mengukur apa yang dingin diukur.
Uji validitas yang biasa dilakukan terhadap suatu instrumen penelitian mencakup uji validitas instrumen atau soal secara
keseluruhan dan uji validitas item atau butir soal. Suatu instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut mampu mengukur apa yang
hendak diukur dan suatu item dikatakan valid jika skor item mempunyai kesejajaran dan korelasi dengan skor total.
Untuk menguji kesahihan butir dilakukan dengan cara
mengkorelasikan antara skorbutir dengan skor total. Rumus yang digunakan adalah rumus korelasi product moment dari Pearson
Suharsimi Arikunto, 1997:146 sebagai berikut: =
49
: Rxy
: koefisien korelasi skor item dengan skor total N
: jumlah item pertanyaan X
: skor dari masing-masing item Y
: skor total dari seluruh item
Besarnya nilai koefisien r dapat dihitung dengan menggunakan korelasi dengan signifikansi 5. Jika
lebih besar dari pada
maka butir soal tersebut dikatakan valid. Jika sebaliknya maka butir soal tersebut dikatakan tidak valid.
Pelaksanaan perhitungan uji validitas instrumen pada penelitian ini, penulis menggunakan program SPSS
Statistical Product and Service Solution seri 16.0. Berikut hasil
pengujian variabel minat berwirausaha mahasiswa dan variabel jiwa berwirausaha mahasiswa:
Tabel 3.4 Item
– Total Statistic
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Squared Multiple
Correlation Cronbachs
Alpha if Item Deleted
m1 33.25
18.523 .459
.269 .715
m2 33.69
18.535 .404
.268 .722
m3 34.16
18.435 .285
.136 .744
m4 33.82
19.165 .406
.263 .723
m5 33.57
19.707 .239
.226 .744
m6 34.51
17.363 .490
.265 .708
50
Tabel 3.5 Hasil Pengujian Validitas Pada Variabel Minat Berwirausaha
Variabel Pertanyaan
No. keterangan
Minat Berwirausaha
m1 m2
m3 m4
m5 m6
m7 m8
m9
m10
0,459 0,404
0,285 0,406
0,239 0,490
0,419 0,435
0,468 0,471
0,173 0,173
0,173 0,173
0,173 0,173
0,173 0,173
0,173 0,173
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Valid
Tabel 3.6 Hasil Pengujian Validitas Pada Variabel Jiwa Kewirausahaan
Variabel Pertanyaan
No. Keterangan
Jiwa Kewirausahaan
11 12
13 14
0,246 0,322
0,263 0,314
0,173 0,173
0,173 0,173
Valid Valid
Valid Valid
m7 33.87
17.667 .419
.268 .720
m8 33.80
17.990 .435
.237 .717
m9 33.77
18.146 .468
.404 .713
m10 33.59
17.720 .471
.394 .711