2. Koefisien variabel LDR X1 = - 0,005 berarti setiap kenaikan LDR X1 sebesar 1 akan menyebabkan penurunan Pertumbuhan Laba Y sebesar
0,005. 3. Koefisien variabel CAR X2 = 0,029 berarti setiap kenaikan CAR X2
sebesar 1 akan menyebakan kenaikan Pertumbuhan Laba Y sebesar 0,029.
4. Koefisien variabel BOPO X3 = -0,009 berarti setiap kenaikan BOPO X3 sebesar 1 akan menyebabkan penurunan Pertumbuhan Laba Y
sebesar 0,009.
4.3.2 Uji Kriteria Statistik
4.3.2.1 Uji R² Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.
Tujuan menghitung koefisien determinasi adalah untuk mengetahui variabel bebas terhadap variabel terikat. Nilai R2 mempunyai interval
antara 0 sampai 1 0 ≤ R2 ≤ 1. “Semakin besar R2 mendekati 1,
semakin baik hasil untuk model regresi tersebut dan semakin mendekati 0, maka variabel independen secara keseluruhan tidak dapat
menjelaskan variabel dependen”, Sulaiman, 2004 : 86.
Tabel 4.6 Hasil Uji R²
Model Summary
b
Universitas Sumatera Utara
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate
d i
m e
n s
i o
n
1 .397
a
.158 .100
.30670 a. Predictors: Constant, BOPO, CAR, LDR
b. Dependent Variable: PERT.LABA
Sumber :data diolah, Penulis
Nilai R menerangkan tingkat hubungan antar variabel-variabel independen X dengan variabel dependen Y. pada tabel di atas, dapat
dilihat bahwa R sebesar 0.397 atau 39,7. Artinya hubungan antara variabel independen yaitu LDR X1, CAR X2, dan BOPO X3
terhadap variabel dependen yaitu pertumbuhan laba Y adalah 39,7. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan antara pertumbuhan laba Y
dengan Loan to Deposit Ratio X1, Capital Adequancy Ratio X2 dan Rasio BOPO X3 dapat dikatakan rendah, karena angka R lebih kecil
dari 0,50 50. Tingkat hubungan ini dapat dilihat dari tabel pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi.
Tabel 4.7 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,000 - 0,199 Sangat Rendah
0,2 - 0,399 Rendah
0,4 - 0,599 Sedang
0,6 - 0,799 Kuat
0,8 – 1 Sangat Kuat
Sumber : Sugiyono, 2004:18
Nilai R square atau koefisien determinasi adalah sebesar 0.158 atau 15,8. angka tersebut mengidentifikasikan bahwa variabel
Universitas Sumatera Utara
independen LDR X1, CAR X2 dan BOPO X3 dapat menerangkan variabel independen yaitu pertumbuhan laba Y sebesar 15,8.
Sedangkan sisanya sebesar 84,2 diterangkan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model regresi pada penelitian ini.
Selanjutnya standard error of the estimate adalah sebesar 0.3067 dimana semakin kecil angka ini maka akan membuat model
regresi semakin tepat dalam memprediksi pertumbuhan laba.
4.3.2.2 Uji Parsial t-test