yang gugur dihilangkan karena sudah terwakili oleh nomor butir yang lainnya.
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Menurut Suharsim i Arikunto 2010:221, “Reliabilitas menunjuk
pada satu pengertian bahwa sesuatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrument tersebut
sudah baik”.
Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan koefisien
Alpha Cronbach
dengan taraf signifikansi 5 dengan rumus sebagai berikut:
11
= �
� − 1 1 −
∑�
2
�
1 2
Keterangan:
r
11
= reliabilitas instrument
k
= jumlah butir pertanyaan ∑�
2
= jumlah varian butir �
1 2
= jumlah varian total Suharsimi Arikunto, 2010: 239.
Jika koefisien alpha lebih besar dari
r tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka kuisioner tersebut dinyatakan reliabel. Dan
sebaliknya, jika koefisien alpha lebih kecil dari
r tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka kuisioner tersebut dinyatakan tidak reliabel.
Untuk mengetahui tinggi rendahnya
r
11
pedoman menurut Suharsimi Arikunto 2010: 75:
Tabel 12. Intrepretasi nilai
r
Besarnya Nilai
r
Intrepretasi 0,800 - 1,000
Sangat Tinggi 0,600 - 0,799
Tinggi 0,400 - 0,599
Cukup 0,200 - 0,399
Rendah 0,000 - 0,199
Sangat Rendah
Instrumen dikatakan reliabel jika
r
hitung
dengan
r
tabel
dan sebaliknya jika
r
hitung
dikatakan tidak reliabel atau nilai
r
hitung
lebih besar atau sama lebih kecil dari
r
tabel
instrumen dikonsultasikan dengan tabel interpretasi
r
dengan ketentuan dikatakan reliabel jika
r
hitung
≥ 0,600 Suharsimi Arikunto, 2010: 75.
Hasil dari uji reliabilitas yang telah dilakukan dengan 30 responden adalah sebagai berikut:
Tabel 13. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen
Variabel Nilai Alpha
Croanbach Keterangan
Pengetahuan Anggota
tentang Perkoperasian
0,847 Sangat Tinggi
Kreativitas Pengurus 0,859
Sangat Tinggi Motivasi Anggota
0,867 Sangat Tinggi
Partisipasi Anggota 0,918
Sangat Tinggi Sumber: Data Primer yang diolah
I. Teknik Analisis Data
Teknik yang digunakan untuk menganalisis data mencakup teknik analisis deskriptif, uji prasyarat analisis dan uji hipotesis.
1. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif digunakan untuk menjelaskan sebaran data variabel-variabel penelitian. Analisis yang dipakai yaitu untuk mengetahui
mean M, Median Me, dan Modus Mo
. Selain itu, data juga digambarkan dengan tabel distribusi frekuensi dan histogram.
Mean
diperoleh melalui jumlah total dibagi jumlah individu.
Median
adalah suatu nilai yang membatasi 50 dari frekuensi distribusi setelah bawah.
Modus
adalah nilai variabel yang mempunyai frekuensi terbanyak dalam distribusi. Tabel distribusi frekuensi diperoleh dengan langkah sebagai berikut:
a. Menentukan kelas interval dengan rumus:
K = 1 + 3,3 log n
Keterangan:
K
= jumlah kelas interval
n
= jumlah data
Log
= logaritma b.
Menghitung rentang data dengan rumus: Rentang = Skor tertinggi
– Skor terendah c.
Menentukan panjang kelas dengan rumus: Panjang kelas = Rentangjumlah kelas
Histogram dibuat berdasarkan data dari frekuensi masing-masing variabel penelitian yang telah ditampilkan dalam distribusi
frekuensi.
d. Tabel Kecenderungan Variabel
Tabel kecenderungan
variabel ini
dilakukan untuk
mengkategorikan skor yang diperoleh dari masing-masing variabel dengan menggunakan mean dan standar deviasi. Penentuan
kebutuhan variabel berdasarkan pengkelompokan atas ranking, dengan ketentuan sebagai berikut :
1 Kelompok Sangat Baik
Semua responden yang mempunyai skor sebanyak skor rata-rata plus satu setengah standar deviasi ke atas M+1,5 SD.
2 Kelompok Baik
Semua responden yang mempunyai skor antara skor rata-rata plus setengah standar deviasi dan skor rata-rata plus satu
setengah standar deviasi antara M + 0,5SD sampai M+ 1,5SD 3
Kelompok Cukup Semua responden yang mempunyai skor antara skor rata-rata
minus setengah standar deviasi dan skor rata-rata plus setengah standar deviasi antara M - 0,5SD sampai M+ 0,5SD
4 Kelompok Kurang
Semua responden yang mempunyai skor antara skor rata-rata minus satu setengah standar deviasi dan skor rata-rata minus
setengah standar deviasi antara M - 1,5SD sampai M- 0,5SD
5 Kelompok Sangat Kurang
Semua responden yang mempunyai skor rata-rata minus satu setengah standar deviasi ke bawah M -1,5SD Saifuddin
Azwar, 2013 e.
Pie Chart
Kecenderungan variabel
Pie chart
ini dibuat berdasarkan data kecenderungan masing- masing variabel yang telah disajikan dalam tabel kecenderungan
masing-masing variabel penelitian Sugiyono, 2015: 43.
2. Pengujian Persyaratan Analisis