Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN
109
Tina Afiatin. 2010. Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dengan Program AJI. Yogyakarta: UGM Pers
Umar dan Sartono. 1998. Bimbingan dan Penyuluhan untuk Fakultas Tarbiyah Komponen MKDK. Bandung: Pustaka Setia
Wina Sanjaya. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Yetti Wira Citerawati. 2012. Penyuluhan dan Konsultasi. Diakses dari http:adingpintar.files.wordpress.com201203penyuluhan-dan-
konsultasi.pdf pada tanggal 7 Februari 2014 jam 14.00 WIB
110
LAMPIRAN
111
Lampiran 1 Pedoman Dokumentasi, FGD dan Wawancara
PEDOMAN DOKUMENTASI
1. Melalui arsip tertulis
a. Visi dan misi Badan Narkotika Kota Yogyakarta
b. Struktur kepengurusan Badan Narkotika Kota Yogyakarta
c. Arsip data anggota Badan Narkotika Kota Yogyakarta dan
kadernya 2.
Foto Proses pelaksanaan penyuluhan narkoba di sekolah menengah di Kota
Yogyakarta
112
PEDOMAN FGD FOCUS GROUP DISSCUSSION
1. Apakah metode, teknik, sarpras dan evaluasi penyuluhan sesuai dengan
tujuan? 2.
Bagaimana masukan dari ahli materi tentang desain program penyuluhan anti narkoba?
3.
Bagaimana hasil desain program penyuluhan anti narkoba
?
113
Pedoman Wawancara A.
Koordinator Sekretariat BNK Kota Yogyakarta
a. Identitas
1. Nama
: laki-lakiperempuan
2. Jabatan
: 3.
Usia :
4. Agama
: 5.
Pekerjaan :
6. Alamat
: 7.
Pendidikan terakhir :
b. Sejarah Lembaga
1. Bagaimana sejarah asal mula dibentuknya Badan Narkotika Kota
Yogyakarta? 2.
Bagaimana kepengurusan dari BNK itu sendiri? 3.
Apakah BNK sendiri menuai kritik atau support dari berbagai elemen masyarakat?
4. Bagaimana proses melakukan kerja sama perijinan untuk
pelaksanaan penyuluhan anti narkoba di lembaga sekolah? c.
Pertanyaan Penelitian tentang Evaluasi Program Penyuluhan Anti Narkoba 1.
Apakah kriteria untuk peserta didik yang mengikuti peyuluhan anti narkoba? Apa sajakah?
2. Apakah syarat menjadi penyuluh dalam penyuluhan anti narkoba?
114
3. Apakah seorang penyuluh memiliki kemampuan khusus?
4. Materi apa saja yang disiapkan pada saat melakukan penyuluhan anti
narkoba? 5.
Metode apakah yang disiapkan untuk melakukan penyuluhan anti narkoba?
6. Apakah dalam penyuluhan anti narkoba menggunakan alat peraga?
7. Bagaimana partisipasi peserta didik selama penyuluhan anti narkoba
berlangsung? 8.
Bagaimana penyuluh dalam penyampaikan materi tentang narkoba? Apakah sesuai dengan metode yang telah direncanakan?
9. Apakah materi narkoba dapat tersampaikan pada setiap sesi
penyuluhan? 10.
Apakah waktu yang diberikan untuk penyuluhan cukup? 11.
Apakah ada pendampingan dari BNK yang dilakukan pasca penyuluhan?
12. Apakah dilakukan evaluasi seusai pelaksanaan penyuluhan anti
narkoba? 13.
Apakah peserta didik dapat menjawab pertanyaan tentang materi penyuluhan?
14. Apakah peserta didik mampu mengaplikasikan manfaat penyuluhan
untuk dirinya sendiri? 15.
Apakah peserta didik mampu mempengaruhi orang lain untuk menjauhi narkoba?
115
16. Adakah kekurangan dari program penyuluhan anti narkoba yang telah
dilakukan? 17.
Apakah kelebihan dari program penyuluhan anti narkoba yang telah dilakukan?
d. Pertanyaan Penelitian Tentang Perencanaan Pengembangan Program
Penyuluhan Anti Narkoba 1.
Apakah pernah ada perencanaan pengembangan program untuk memperbaiki lagi program penyuluhan yang sudah dilakukan?
2. Bagaimana proses perencanaan pengembangan program anti narkoba
yang telah dilakukan? 3.
Bagaimanakah karakteristik warga belajar peserta didik dalam mengikuti program penyuluhan anti narkoba?
4. Apa sajakah sumber belajar materi yang harus diberikan dalam
penyuluhan anti narkoba? 5.
Bagaimanakah pamong belajar penyuluh yang dipilih untuk melakukan penyuluhan anti narkoba? Adakah kriteria khusus atau
memiliki keahlian tertentu? 6.
Sarana belajar alat peraga, fasilitas seperti apakah yang membuat proses pelaksanaan penyuluhan anti narkoba menjadi lebih menarik?
7. Dimanakah tempat dilakukannya penyuluhan anti narkoba dilakukan?
Didalam kelas, aula atau ruang terbuka? 8.
Adakah transparansi dana belajar yang dialokasikan khusus untuk program penyuluhan anti narkoba?
116
9. Apakah dibuat suatu kelompok – kelompok tertentu yang membantu
dalam proses pelaksanaan penyuluhan anti narkoba dan kegiatan pasca penyuluhan?
10. Adakah program kegiatan lain yang mendukung pelaksanaan
penyuluhan anti narkoba dan pasca penyuluhan? 11.
Bagaimanakah hasil program penyuluhan anti narkoba apabila telah diperbaiki desain program baru yang lebih efektif?
12. Siapakah yang berperan dalam upaya perencanaan dan pengembangan
program penyuluhan anti narkoba?
117