Data dan Sumber Data

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id normal. Uji normalitas dapat diketahui dengan menggunakan Statistical Package for Social Science SPSS dengan mengamati histogram masing-masing variabel dan dengan melihat tingkat kecondongan yang merupakan selisih antara rata-rata dari nilai tengah. Hal ini menunjukkan distribusi data simetri atau tidak. b. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik heteroskedastisitas, yaitu adanya ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. 24 Cara memprediksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilihat dari pola gambar scatterplot model tersebut. Analisis pada scatterplot yang menyatakan model regresi linier berganda tidak terdapat heteroskedastisitas jika: 1 Titik-titik data menyebar diatas dan dibawah atau sekitar angka 0. 2 Titik-titik tidak mengumpul diatas atau dibawah saja. 3 Titik-titik data tidak boleh membentuk pola bergelombang melebar kemudian menyempit dan melebar kembali. 4 Penyebaran titik-titik sebaiknya tidak berpola. 3. Analisis Data a. Analisis Jalur Path Analysis 24 Dwi Priyatno, Mandiri Belajar SPSS Statistical Product and Service Solution untuk A nalisis Data Uji Statistik, Yogyakarta: Mediakom, 2009, 41-42. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Secara umum tahapan analisis jalur dapat dilakukan dengan tahapan sebagai berkikut: 1 Model Analisis Jalur Analisis jalur Path Analiysis adalah alat analisis statistik yang digunakan untuk menganalisis pola hubungan kausal antar variabel dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung, baik secara serempak maupun sendiri-sendiri beberapa variable penyebab terhadap sebuah variabel akibat. 25 Pada saat melakukan analisis jalur Path Analiysis terlebih dahulu dilakukan pembentukan jalur yang dapat dilihat dari akar kuadrat yang terbentuk dari nilai Koefisien Determinasi R- Square. Setelah tahapan tersebut dilakukan masing-masing variabel yang dibentuk kedalam analisis jalur harus memiliki pengaruh langsung yang signifikan dengan variabel endogen. Jika salah satu variabel yang diuji tidak memenuhi syarat maka variabel tersebut dieliminasi dari pengujian analisis jalur. Pada penelitian ini analisis jalur Path Analiysis digunakan yaitu untuk menganalisis pengaruh syariah marketing melalui kepuasan nasabah terhadap kecenderungan pembiayaan ulang pada KSPPS BMT Mandiri Sejahtera Karangcangkring Dukun Gresik. 25 Sambas Ali Muhibdin dan Maman Abdurahman, A nalisa Korelasi, Regresi dan Jalur dalam Penelitian Dilengkapi A plikasi Program SPSS, Bandung: Pustaka Setia, 2007, 54. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Model penelitian yang dapat dijadikan pedoman analisis jalur adalah: Gambar 3.1 Bagan Analisis jalur Py 2 x 1 Py1x1 Py 1 x 1 Py 2 y 1 Keterangan: X 1 = Syariah marketing Y 1 = Kepuasan Nasabah Y 2 = Kecenderungan Pembiayaan Ulang Py 1 x 1 = koefisien jalur syariah marketing X 1 terhadap kepuasan nasabah Y 1 , menggambarkan besarnya pengaruh langsung syariah marketing terhadap kepuasan nasabah. Py 2 x 1 = koefisien jalur variabel syariah marketing X 1 terhadap kecenderungan pembiayaan ulang Y 2 , menggambarkan besarnya pengaruh langsung dari syariah marketing terhadap kecenderungan pembiayaan ulang. Syariah Marketing X 1 Kepuasan Nasabah Y 1 Kecenderungan Pembiayaan Ulang Y 2

Dokumen yang terkait

Studi Komparatif Peran Koperasi Simpan Pinjam Bina Bersama dan BMT Insani Dalam Pengembangan UMK di Kota Padangsidimpuan

1 49 107

Analisis Peranan Koperasi Simpan Pinjam BMT Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah Di Kota Padangsidimpuan.

9 105 81

Analisis Peranan Koperasi Simpan Pinjam Terhadap Pengembangan usaha Mikro dan Kecil di Kota Padangsidimpuan.

30 148 79

Analisis Perbandingan Koperasi Simpan Pinjam (KOPDIT) Dengan Koperasi Unit Desa (KUD) Di Kabupaten Karo( Studi Kasus : Kopdit Unam Dan Kud Sada Kata )

7 160 53

Pelaksanaan Kegiatan Usaha Simpan Pinjam Pada Koperasi Menurut PP No.9 Tahun 1995 (Studi Pada Koperasi Pegawai Negeri Guru SD Kec, Binjai Barat Di Kota Binjai)

0 30 154

Pengaruh promotion mix dan product knowledge terhadap intensi nasabah untuk mengajukan pembiayaan murabahah di Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Shariah (KSPPS) BMT Mandiri Sejahtera Cabang Sekapuk Gresik.

1 1 131

Pengaruh kelompok referensi, pengetahuan produk, dan kepercayaan terhadap preferensi produk simpanan nasabah di Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT Mandiri Sejahtera Karangcangkring Gresik.

0 1 133

PENYELESAIAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBIAYAAN SYARIAH (KSPPS) BMT ALFA DINAR SIMO BOYOLALI - Test Repository

0 8 80

ANALISIS PROSEDUR SIMPANAN DIRHAM BAROKAH KSPPS (KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH) ANDA KANTOR CABANG KARANGGEDE Tugas Akhir - ANALISIS PROSEDUR SIMPANAN DIRHAM BAROKAH KSPPS (KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH) ANDA KANTOR CABANG

1 7 100

ANALISIS PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DIVISI MARKETING PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM PEMBIAYAAN SYARIAH (KSPPS) TEKUN SAHABAT MANDIRI CABANG BOYOLALI - Test Repository

0 13 76