BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai tetap yang bekerja di Dinas se Kota Salatiga.
Penelitian yang dilakukan bukanlah penelitian populasi tetapi penelitian sampel, yaitu meneliti beberapa populasi yang mewakili. Adapun alasan
menggunakan sampel adalah : 1. Jumlah elemen populasi relatif banyak.
2. Kualitas data penelitian sampel sering lebih baik daripada penelitian sensus. 3. Proses penelitian dengan menggunakan sampel relatif lebih cepat daripada
sensus. 4. Penelitian sampel dapat menghindari penelitian yang bersifat merusak.
Tahap penentuan sampel yaitu dengan menentukan sampel responden menggunakan teknik convenience sampling merupakan pengumpulan informasi
dari anggota populasi dengan senang hati bersedia memberikannya
Sekaran,2007. Alasan menggunakan metode ini adalah karena keterbatasan jumlah pegawai yang dapat ditemui untuk dijadikan responden karena kesibukan
para pegawai tersebut, serta sulitnya mendapat ijin untuk melakukan penelitian di instansi sektor pemerintahan Kota Salatiga. Dari 10 dinas yang ada di Kota
Salatiga, peneliti mengambil sampel 15 pegawai untuk masing-masing dinas. Sehingga jumlah sampel adalah 150 pegawai. Kuisioner yang akan diolah adalah
kuisioner yang kembali dalam keadaan tidak rusak.
47
Berikut adalah daftar instansi pemerintah di 10 Dinas yang ada di Kota Salatiga. Berikut nama-nama Dinas yang ada di Kota Salatiga .
1. Daftar Dinas Kota Salatiga a. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga
b. Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air c. Dinas Kesehatan;
d. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang e. Dinas Pertanian dan Perikanan
f. Dinas Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM g. Dinas Perhubungan, Komunikasi, Kebudayaan, dan Pariwisata
h. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah i. Dinas Sosial, Ketenagakerjaan, dan Transmigrasi
j. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
3.2 Metode Pengumpulan Data