yang abstrak menjadi lebih konkret, 2 dapat menampilkan gerak yang dipercepat atau  diperlambat  sehingga  lebih  mudah  diamati,  3  dapat  menampilkan  detail
suatu benda atau proses, dan 4 membuat penyajian pembelajaran lebih menarik sehingga
proses pembelajaran
menjadi menyenangkan
http:vcdpembelajaran.commenu.php?mod=pedoman.
Berdasarkan  hal itu,  dapat  disimpulkan  bahwa  media  video  pembelajaran merupakan  salah  satu  jenis  media  audiovisual,  selain  film.  Media  tersebut
merupakan media yang diproyeksikan ke dalam layar monitor dalam bentuk suara dan  gambar.  Untuk  keperluan  pembelajaran,  yang  banyak  dikembangkan  biasa
dikemas  dalam  bentuk  VCD.  Dengan  media  video  pembelajaran  ini  diharapkan dapat membantu guru dalam menyampaikan materi dan memberi motivasi siswa,
serta menarik minat siswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di kelas.
2.2.5 Pembelajaran  Menulis  Petunjuk  Melakukan  Sesuatu  dengan  Metode
Investigasi Kelompok dan Media Video Pembelajaran
Pembelajaran  menulis  petunjuk  melakukan  sesuatu  terdapat  dalam kompetensi  dasar  kelas  VIII  SMPMTs.,  yaitu  menulis  petunjuk  melakukan
sesuatu  dengan urutan yang tepat dan menggunakan bahasa yang efektif. Adapun indikatornya adalah 1 siswa dapat menyimpulkan ciri-ciri bahasa petunjuk yang
baik,  2  siswa  dapat  menjelaskan  langkah-langkah  dalam  menulis  bahasa petunjuk,  3  siswa  dapat  menulis  petunjuk  melakukan  sesuatu  dengan
menggunakan bahasa yang efektif, dan 4 siswa dapat menyunting hasil menulis bahasa petunjuk yang ditulis teman.
Pada  pembelajaran  ini,  pembelajaran  menulis  petunjuk  melakukan  sesuatu dilakukan dengan metode investigasi kelompok dan media video pembelajaran.
Pelaksanaan pembelajaran untuk kompetensi menulis petunjuk melakukan sesuatu dengan metode investigasi kelompok dan media video pembelajaran harus
benar-benar  dipertimbangkan  oleh  guru  agar  tujuan  pembelajaran  yang diharapkan  dapat  tercapai.  Hal  ini  disebabkan  guru  yang  paling  banyak
mengambil keputusan dan menjadi pelaksana kegiatan pendidikan di sekolah. Pemanfaatan  metode  investigasi  kelompok  adalah  kegiatan  yang
bermanfaat  untuk  menganalisis  suatu  topik  yang  dibahas  karena  topik  ini mengembangkan  diskusi  yang  melibatkan  banyak  orang  dan  menghimpun
partisipasi pikiranpendapat dari setiap siswa. Adanya pemanfaatan media, dalam hal  ini  media  video  pembelajaran,  diperlukan  agar  pembelajaran  dapat mencapai
hasil  yang  maksimal  karena  terdapat
berbagai
tujuan  belajar  yang  sulit  dicapai hanya dengan mengandalkan penjelasan guru.
Agar  tujuan  dan  hasil  pembelajaran  dengan  metode  investigasi  kelompok dan media video pembelajaran sesuai yang diharapkan, maka diperlukan langkah-
langkah  penyajiannya,  yaitu  1  guru  menyiapkan  siswa  agar  siap  menerima pembelajaran  dan  menyampaikan  tujuankompetensi  serta  manfaat  pembelajaran
sebelum rekaman video menulis petunjuk ditayangkan, 2 rekaman video tentang petunjuk  ditayangkan  untuk  diperhatikan  dan  dipahami  siswa,  3    siswa
berdiskusi bersama teman sebangku tentang ciri-ciri bahasa petunjuk berdasarkan
tayangan  yang  telah  dilihat,  4  guru  bersama  siswa  melakukan  tanya  jawab tentang materi petunjuk, 5 siswa berkelompok secara heterogen yang terdiri atas
5-6  orang,  6  setiap  kelompok  memilih  satu  topik  yang  akan  dibuat  petunjuk tertulis, 7 siswa dipandu guru merencanakan kerja sama berdasarkan topik yang
telah  dipilih,  8  siswa  secara  berkelompok  bekerja  sama  melakukan  investigasi terhadap  suatu  topik  yang  telah  dipilih,  9  siswa  bersama  kelompoknya
mendiskusikan  hasil  investigasinya  10  siswa  menulis  petunjuk  berdasarkan investigasi
yang telah
dilakukan, 11
perwakilan tiap
kelompok mempresentasikan  hasil  menulis  petunjuk  di  depan  kelas  dan  siswa  lain
menanggapi presentasi kelompok yang maju, 13 guru bersama siswa membahas hasil  presentasi  kelompok,  dan  14  guru  bersama  siswa  menyimpulkan  hasil
pembelajaran dan merefleksi kegiatan pembelajaran menulis petunjuk melakukan sesuatu.
2.3 Kerangka Berpikir