Hipotesis Penelitian TINJAUAN PUSTAKA

22 yang diberikan. Tes yang digunakan ini adalah tes pemahaman konsep yang berbentuk uraian, tes diberikan setelah pembelajaran pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.

E. Langkah-Langkah Penelitian

Adapun langkah-langkah penelitian adalah sebagai berikut : 1. Penelitian pendahuluan berguna untuk melihat kondisi sekolah seperti berapa kelas yang ada, jumlah siswanya, serta cara mengajar guru matematika selama pengajaran. 2. Membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan Lembar Kerja Siswa LKS untuk kelas eksperime n menggunakan PMR, sedangkan untuk kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. 3. Menyiapkan instrumen penelitian berupa tes pemahaman konsep sekaligus penskoran. 4. Melakukan validasi instrumen. 5. Melakukan uji coba instrumen. 6. Melakukan perbaikan instrumen. 7. Melaksanakan perlakuan pada kelas eksperimen menggunakan PMR sedang- kan pada kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Pelaksana- an pembelajaran sesuai dengan Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah disusun 8. Menggunakan post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. 9. Menganalisis hasil penelitian. 10. Membuat kesimpulan. 23

F. Instrumen Penelitian

Tes ini digunakan untuk mengukur kemampuan siswa dalam memahami materi yang telah diberikan oleh guru. Setelah pembelajaran maka diberikan post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Tes diberikan setelah pembelajaran dimaksudkan untuk melihat pengaruh pembelajaran terhadap pemahaman konsep matematis siswa SMP Negeri 20 Bandar Lampung. Untuk mendapatkan data yang akurat, maka tes yang digunakan dalam penelitian ini harus memenuhi kriteria tes yang baik. Oleh sebab itu, langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut.

a. Uji Validitas Instrumen

Validitas tes yang dilakukan dalam penelitian ini adalah validitas isi. Validitas isi dari tes pemahaman konsep matematis ini dapat diketahui dengan cara memban- dingkan isi yang terkandung dalam tes pemahaman konsep, dengan tujuan instruk- sional khusus yang telah ditentukan untuk pelajaran matematika. Apakah hal-hal yang tercantum dalam tujuan instruksional khusus sudah terwakili secara nyata dalam tes pemahaman konsep tersebut atau belum. Untuk mendapatkan perangkat tes yang valid dilakukan langkah-langkah berikut: a. Membuat kisi-kisi dengan indikator yang telah ditentukan. b. Membuat soal berdasarkan kisi-kisi c. Meminta pertimbangan kepada guru mitra dan dosen pembimbing yang dipandang ahli mengenai kesesuaian antara kisi-kisi dengan soal. Penilaian terhadap kesesuaian isi tes dengan kisi-kisi tes yang diukur, serta kesesuain bahasa dalam soal, dilakukan dengan menggunakan daftar check list

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi Pada Siswa Kelas VIII MTs Negeri Kedondong Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 3 53

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 2 Pesisir Tengah Krui Tahun Pelajaran 2011/2012)

2 10 48

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DITINJAU DARI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 29 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 3 55

PENGARUH PENERAPAN MODEL PERAIHAN KONSEP TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 13 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 7 43

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Trimurjo Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 3 34

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi Pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Ar-Raihan Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 7 51

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Tamansiswa Telukbetung Tahun Pelajaran 2013/2014)

1 17 87

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Tamansiswa Telukbetung Tahun Pelajaran 2013/2014)

1 32 89

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 20 BandarLampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

1 58 183

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 8 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 4 60