27
d. Pencampuran semua inokulum
Semua inokulum yeast S. cerevisiae, kapang Rhyzophus sp., dan bakteri Bacillus sp. kemudian dicampur dengan menambahkan aquadest steril dan
kemudian dikeringkan lagi. Hasil probiotik tersebut berwarna putih yang telah mengandung campuran mikroba yang menguntungkan. Mikroba tersebut berupa
yeast S. cerevisiae, kapang Rhyzophus sp. dan bakteri Bacillus sp. penghasil enzim amilase dan selulase. Hasil penelitian Sumardi et al. 2010
b
menunjukkan bahwa mikroba tersebut dapat menurunkan populasi bakteri E. coli dan Salmonella sp.
2. Persiapan Kandang
Kegiatan awal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pembersihan lokasi kandang sebelum memulai penelitian. Kandang dibersihkan dengan cara
membersihkan kotoran pada kandang dan melakukan desinfeksi guna mengurangi gangguan kesehatan pada ayam penelitian. Kandang yang telah dibersihkan
dibagi 20 petak sesuai perlakuan penelitian untuk memudahkan dalam pengamatan. Lalu dilakukan dengan pemberian sekat pada tempat ransum,
sehingga ransum tidak tercampur. Kandang yang digunakan yaitu sistem kandang panggung dengan setiap kandang cage berisi 2 ekor ayam.
Suhu dan kelembapan diukur sebelum memulai penelitian dengan menggunakan thermohygrometer yang diletakan pada bagian tengah kandang yang digantung
sejajar dengan tinggi kandang cage teratas. Suhu dan kelembapan diukur setiap hari pukul 07.00, 13.00, dan 17.00 WIB.
28
3. Persiapan Ransum
Persiapan ransum dilakukan dengan menghitung kebutuhan ransum selama sebulan dan mempersiapkan ransum sesuai perlakuan. Ransum basal yang
digunakan berbentuk mash, dengan pemberian ransum sebanyak 110 gekorhari. Pemberian ransum dilakukan dua kali sehari pada pukul 07.00 WIB dan 14.30
WIB. Ransum tersebut ditambahkan probiotik dari mikroba lokal sesuai dengan perlakuan.
Tahapan pencampuran probiotik ke dalam ransum antara lain : 1.
menimbang probiotik yang dibutuhkan setiap perlakuan untuk kebutuhan satu minggu;
2. menimbang ransum sesuai kebutuhan ternak satu minggu;
3. mencampurkan probiotik dan ransum dengan perbandingan 1:1 sesuai dengan
kebutuhan probiotik satu minggu, diaduk hingga homogen; 4.
mengulangi langkah seperti nomor 3 sampai jumlah ransum sesuai dengan kebutuhan sebesar 7,7 kg probiotik + ransum.
4. Kegiatan Penelitian
Setiap petak kandang penelitian diambil sebanyak satu ekor ayam untuk dijadikan sampel pengambilan darah. Pengambilan sampel darah dilakukan pada minggu
ketiga. Tahapan pengambilan sampel darah ayam antara lain :
1. posisi ayam dalam posisi berbaring dan kondisi ayam tenang. Memegang
kepala ayam ke satu sisi dan membuka sayap;