Tabel 3.6
Kriteria Hasil Persentase Tanggapan Guru dan Siswa
Persentase Kriteria
81,25 x ≤ 100 Sangat Baik
62,50 x ≤ 81,25 Baik
43,75 x ≤ 62,50 Cukup Baik
25 x ≤ 43,75 Tidak Baik
3.9.2. Analisis Data AwalUji Persyaratan Analisis
Untuk analisis data awal digunakan uji normalitas dengan berbantuan SPSS versi 22. Analisis uji normalitas untuk menguji hasil pretest dan posttest
siswa. Tujuannya untuk mengetahui apakah data hasil belajar siswa berdistribusi normal atau tidak.
Sudjana 2005:273 untuk melakukan uji normalitas digunakan Chi Kuadrat dengan rumus:
= ∑
Keterangan: = Chi Kuadrat
= Frekuensi pengamatan = Frekuensi yang diharapkan
3.9.3. Analisis Data Akhir
Nilai yang diperoleh dari hasil pretest dan posttest merupakan data yang akan dianalisis secara deskriptif persentase dengan menghitung persentase
ketuntasan belajar siswa menggunakan uji N-gain dengan rumus sebagai berikut:
Hasil ini kemudian diklasifikasikan sesuai kriteria yang ditetapkan sebagai berikut:
Tabel 3.7
Kriteria Peningkatan Hasil Belajar
Interval Koefisien Kriteria
N-gain 0,3 Rendah
0,3 ≤ N-gain 0,7 Sedang
N- gain ≥ 0,7
Tinggi Sumber: Karunia, 2015
Berdasarkan indikator keberhasilan pemahaman konsep, siswa dapat meningkatkan pemahaman konsep apabila skor ≥ 0,3. Setelah diuji N-gain maka
data nilai pretest dan posttest dianalisis dengan uji t dengan berbantuan SPSS versi 22. Uji t digunakan untuk mengetahui kefektifan dari media video
pembelajaran. Uji t juga digunakan untuk mengetahui apakah hasil pretest dan posttest mengalami peningkatan yang signifikan atau tidak dengan rumus:
t=
√
√ √
Keterangan: ̅ = Rata-rata sampel 1
̅ = Rata-rata sampel 2 s
1
= Simpangan baku sampel 1 s
2
= Simpangan baku sampel 2 s
1 2
= Varians sampel 1 s
2 2
= Varians sampel 2 r = Korelasi antara dua sampel
Sugiyono, 2010:122
57
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 HASIL PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and Development RD. Menurut Sugiyono 2015:407, penelitian pengembangan
adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Produk yang dikembangkan dalam
penelitian ini adalah media video pembelajaran globalisasi. Dalam penelitian ini menggunakan model pengembangan Waterfall. Model pengembanganWaterfall
menurut Sommerville terdiri dari beberapa fase yang berurutan yang harus dilakukan satu demi satu kemudian lanjut ke tahap berikutnya setelah fase
sebelumnya benar-benar dilakukan. Fase-fase dalam model pengembangan Waterfall yaitu, analisys, design, implementation, testing, dan maintenance.
Berikut hasil penelitian yang dilakukan.
4.1.1 Analisis Data Produk
4.1.1.1 Kebutuhan Guru dan Siswa Analisis kebutuhan yang dilakukan pada tanggal 3 Maret 2016 bertujuan
untuk mengetahui penggunaan media pembelajaran yang digunakan di dalam kelas. Selain itu, analisis kebutuhan juga dilakukan untuk melihat sejauh mana
pembelajaran PKn berjalan di dalam kelas IV yang sudah diterapkan. Analisis kebutuhan berupa kuesioner yang dibagikan kepada guru kelas IV dan siswa kelas