53
4.1.5 Uji Analisis Regresi Berganda Tabel 4.5
Output Uji Regresi Berganda Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta 1
Constant -6.089
2.416 -2.520
.018
PROD
.003 .000
.831 7.973
.000
HUTANG
3.737E-007 .000
.067 .652
.520
MODALKE RJA
6.416E-010 .000
.001 .013
.989 Sumber: Hasil Penelitian diolah 2014
Berdasarkan pada Tabel 4.5dapat dilihat koefisien untuk persamaan regresi dari penelitian ini, yang dapat disusun dalam persamaan matematis sebagai
berikut: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
Y = -6.089 +0.003X
1
+ 3.737E-007X
2
+ 6.416E-010X
3
Persamaan regresi berganda tersebut menunjukkan nilai a = -6.089yang berarti apabila produktivitas tenaga kerja, hutang, dan modal kerja tidak ada maka
Return On Assets perusahaan bernilai -6.089. Dengan nilai β
1
= 0.003X
1
menunjukkan bahwa apabila produktivitas tenaga kerjabertambah 1 satuan maka akan menaikkan nilai Return On Assets sebesar 0.003.
Selain itu juga menunjukkan nilai β
2
= 3.737E-007X
2
menunjukkan bahwa apabila hutangbertambah 1 satuan maka akan meningkatkan nilai Return On
Assets sebesar 0.0000003737.
Universitas Sumatera Utara
54
Selain itu juga menunjukkan nilai β
3
= 6.416E-010X
3
menunjukkan bahwa apabila modal kerjabertambah 1 satuan maka akan meningkatkan nilai Return On
Assets sebesar 0.000000006416.
4.1.6. Pengujian Hipotesis
Setelah dilakukan pengujian awal terhadap data penelitian berikut akan dilakukan uji hipotesis sebagai berikut :.
a. Uji Parsial Uji-t Uji-t pada dasarnya menunjukkan seberapa besar pengaruh satu variabel
penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Tampilan output SPSS uji-t dapat dilihat pada Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Output SPSS Uji-t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta 1
Constant -6.089
2.416 -2.520
.018
PROD .003
.000 .831
7.973 .000
HUTANG 3.737E-007
.000 .067
.652 .520
MODALKE RJA
6.416E-010 .000
.001 .013
.989
Sumber: data yang telah diolah Harga t hitung yang ada selanjutnya dibandingkan dengan harga t tabel. Untuk
kesalahan 5 uji dua pihak dan dk = n – 3 = 29, maka diperoleh t tabel = 1.69913 t tabel terlampir. Adapun kriteria penerimaan hipotesis adalah sebagai berikut :
Ho Hipotesis Nol :
µ = 0 tidak ada pengaruh Ha Hipotesis Alternatif
: µ ≠ 0 ada pengaruh
Universitas Sumatera Utara
55
Tabel 4.6 untuk variabel produktivitas tenaga kerja nilai t
hitung
7.973 t
tabel
1.69913dan nilai sig sebesar 0.000 0.05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa variabel produktivitas tenaga kerja berpengaruh secara
signifikan terhadapReturn On Assets. Untuk variabel hutang, nilai t
hitung
0.652 t
tabel
1.69913dan nilai sig sebesar 0,520 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dapat disimpulkan bahwa variabel
hutang tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Return On Assets. Untuk variabel modal kerja, nilai t
hitung
0.013 t
tabel
1.69913dan nilai sig sebesar 0,989 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dapat disimpulkan bahwa variabel
modal kerja tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Return On Assets. b. Uji Simultan Uji-F
Setelah dilakukan pengujian untuk uji parsial dengan menggunakan uji t, maka akan dilakukan pengujian apakah semua variabel independen yang dimasukkan
dalam model mempunyai pengaruh bersama-sama terhadap variabel dependen. Uji yang dilakukan adalah dengan menggunakan Uji-F. Berikut ini merupakan
hasil perhitungan Uji-F.
Tabel 4.7 Output SPSS Uji-F
ANOVA
a
Model Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
1 Regression
4545.734 3
1515.245 22.097
.000
b
Residual 1920.066
28 68.574
Total 6465.800
31
a. Dependent Variable: ROA b. Predictors: Constant, MODALKERJA, HUTANG, PROD
Universitas Sumatera Utara
56
Sumber: data yang telah diolah 2014
Tabel 4.7menunjukkan bahwa F
hitung
adalah sebesar 22.097 F
tabel
2.93dengan taraf signifikan sebesar 0.000 0.05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel produktivitas tenaga kerja, hutang,dan
modal kerja dalam penelitian inimempunyai pengaruh secara signifikan terhadap Return On Assets.
4.1.7. Koefisien Determinasi