commit to user
b. Promosi Penjualan
Kiat promosi penjualan berbeda dalam tujuan spesifiknya. Satu contoh gratis mendorong konsumen untuk mencoba,
sementara jasa penasehat manajemen gratis mempererat hubungan jangka panjang dengan seorang pengecer.
Penjual menggunakan promosi tipe insentif untuk menarik pencoba baru, untuk menghargai pelanggan setia, dan untuk
menaikkan tingkat pembelian kembali dari pemakai sesekali. Pencoba baru terdiri dari tiga tipe—Pemakai merek lain dalam
kategori yang sama, pemakai dalam kategori lain, dan orang yang sering berganti merek. Kotler, 2001: 865
Promosi penjualan sering menarik para pengganti merek, karena pemakai merek dan kategori lain tidak selalu memperhatikan atau
bertindak berdasarkan promosi. Para pengganti merek terutama mencari harga murah, nilai baik, atau premi. Promosi penjualan
tidak mungkin mengubah mereka menjadi pemakai merek yang setia.
Banyak pengamat merasa bahwa aktifitas transaksi murah tidak membangun kesetiaan konsumen jangka panjang, yang
menyimpulkan bahwa : 1
Promosi penjualan memberikan hasil lebih cepat dan respons yang lebih terukur dalam penjualan dari pada iklan .
commit to user 2
Promosi penjualan cenderung tidak menghasilkan pembeli baru, berjangka panjang dalam pasar mapan karena mereka
terutama menarik konsumen yang menginginkan transaksi cepat dan muarah.
3 Pembeli merek yang setia cenderung tidak mengganti pola
pembelian mereka sebagai akibat promosi kompetitif. 4
Tampaknya iklan mampu meningkatkan “ Franchise utama” suatu merek.
Promosi penjualan adalah kegiatan komunikasi pemasar, selain dari pada periklanan, penjualan pribadi, dan hubungan
masyarakat, dengan intensif jangka pendek yang memotivasi konsumen dan anggota saluran distribusi untuk membeli barang
maupun jasa dimana pembelian diharapkan dengan segera ataupun sekarang juga.
Sifat-sifat khusus promosi penjualan : 1 Sarana tersebut menarik dan komunikatif
2 Sarana tersebut mampu menciptakan rangsangan untuk membeli
3 Sarana tersebut menawarkan undangan Kegiatan yang dilakukan dalam promosi penjualan Toko Buku
Gramedia Surakarta adalah melakukan aktivitas penjualan secara langsung maupun tidak langsung kepada calon
commit to user konsumen. Kegiatan promosi penjualan yang sering diterapkan
oleh Toko Buku Gramedia adalah sebagai berikut : 1 Kontes
Kontes merupakan promosi dimana para peserta menggunakan beberapa keahlian atau kemampuan untuk
bersaing guna mendapatkan hadiah. Biasanya Toko Buku Gramedia Surakarta menjalin kerja sama dengan pihak-
pihak tertentu saat menggunakan kontes, misalnya : dengan mengadakan kontes lomba menggambar dan
mewarnai untuk anak SD dan TK Sesurakarta. Kelebihan : dapat menarik minat konsumen untuk
mengunjungi Toko Gramedia Surakarta. Kekurangan : Hanya dilakukan di waktu tertentu saja.
2 Discount Discount adalah bentuk penawaran kepada konsumen
potongan harga yang lebih rendah dari harga biasa untuk produk tertentu dan pada saat tertentu.
Kelebihan : a
Meningkatkan minat konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan
b Meningkatkan kepuasan konsumen
c Meningkatkan volume penjualan
commit to user Kelemahan :
a Konsumennya akan menunggu discount untuk
membeli barang. b
Masa discount yang relatif cukup pendek. Walaupun alat-alat promosi penjualan seperti kontes,
discount, premi dan lain sebagainya merupakan suatu gabungan, tetapi alat-alat ini mempunyai ciri-ciri tersendiri, yaitu sebagai
berikut : 1 Komunikasi
Mereka mendapat perhatian dan biasanya memberikan informasi yang memperkenalkan pembeli pada suatu
produk. 2 Insentif
Cara ini memberikan konsensi perangsang atau andil yang bernilai bagi pembeli.
3 Undangan Cara ini mencakup undangan khusus untuk segera terlibat.
c. Publisitas