Uji Multikolinearitas Uji Autokorelasi

58 Gambar 4.2 Normalitas dengan Normal Probability Plot Sumber: hasil olahan software SPSS

4.2.2 Uji Multikolinearitas

Untuk memeriksa apakah terjadi multikolinearitas atau tidak dapat dilihat dari nilai variance inflation factor VIF. Nilai VIF yang lebih dari 10 diindikasi suatu variabel bebas terjadi multikolinearitas Myers dalam Stevens, 2009 : 75. Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Laba Akuntansi .170 5.880 Laba Tunai .143 6.999 Ukuran Perusahaan .314 3.186 59 Umur Perusahaan .984 1.017 Sumber: hasil olahan software SPSS Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.3, nilai VIF dari variabel laba akuntansi adalah 5,880, nilai VIF dari variabel laba tunai adalah 6,999, nilai VIF dari variabel ukuran perusahaan adalah 3,186, dan nilai VIF dari variabel umur perusahaan adalah 1,017. Karena masing-masing nilai VIF tidak lebih besar dari 10, maka tidak terdapat gejala multikolinearitas yang berat.

4.2.3 Uji Autokorelasi

Asumsi mengenai independensi terhadap residual non-autokorelasi dapat diuji dengan menggunakan uji Durbin-Watson Field dalam Gio, 2015 : 31. Nilai statistik dari uji Durbin-Watson berkisar di antara 0 dan 4. Field 2009 : 220 menyatakan bahwa: “Specifically, it Durbin-Watson tests whether adjacent residuals are correlated. The test statistic can vary between 0 dan 4 with a value 2 meaning that the residuals are uncorrelated. Nilai statistik dari uji Durbin-Watson yang lebih kecil dari 1 atau lebih besar dari 3 diindikasi terjadi autokorelasi Field dalam Gio, 31-32. Field 2009 : 220-221 menyatakan “The size of the Durbin-Watson statistic depends upon the number of predictors in the model and the number of observations. For accuracy, you should look up the exact acceptable values in Durbin and Watsons 1951 original paper. As very conservative rule of thumb, values less then 1 or greater than 3 are definitely cause for concern; however, values closer to 2 may stil be problematic depending on your sample and model”. Tabel 4.4 Uji Autokorelasi 60 Model Durbin- Watson 1 1.837 Sumber : hasil olahan software SPSS Berdasarkan Tabel 4.4, nilai dari statistik Durbin-Watson adalah 1,837. Perhatikan bahwa karena nilai statistik Durbin-Watson terletak di antara 1 dan 3, maka tidak terjadi gejala autokorelasi.

4.2.4 Uji Heteroskedastisitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan Dan Umur Perusahaan Terhadap Dividen Kas Pada Perusahaan Infrastructure, Utility, And Transportation Dan Real Estate And Property Yang Terdaftar Di BEI

1 66 118

Pengaruh Laba Akuntansi dan Laba Tunai Terhadap Dividen Kas Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

14 80 70

Analisis Hubungan Laba Akuntansi dan Laba Tunai Terhadap Dividen Kas Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008

0 24 79

Pengaruh Laba Akuntansi dan Laba Tunai terhadap Dividen Kas Pada Perusahaan industri konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 56 82

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 9

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 31

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Analisis Hubungan Laba Akuntansi, Laba Tunai, Ukuran Perusahaan, dan Umur Perusahaan dengan Dividen Kas pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 8