4.6 Indeks Similaritas IS
Untuk mengetahui perbandingan dari setiap komunitas hutan maka perlu dilakukan pengukuran indeks similaritas. Perbandingan area berdasarkan jarak
dari tepi hutan menuju interior hutan, sehingga terdapat sepuluh area yang akan dibandingkan. Berdasarkan hasil dari perbandingan di area I – X didapat nilai
indeks similaritas tumbuhan bawah dapat dilihat pada Tabel 4.62 sebagai berikut Tabel 4.62 Indeks Similaritas IS Tingkat Tumbuhan Bawah
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII IX
X I
4.00 3.85
4.26 4.55
4.55 2.90
4.44 3.70
5.41
II 8.57
6.15 6.45
11.11 2.30
3.77 2.78
7.27
III
8.96 6.25
6.25 2.25
9.23 0.00
7.02
IV 6.78
3.39 7.14
3.33 8.70
3.85
V 7.14
7.41 3.51
3.03 8.16
VI
4.94 3.51
6.06 4.08
VII 4.88
4.40 5.41
VIII 2.99
4.00
IX 3.39
X
Dari Tabel 4.62 diketahui bahwa indeks kesamaan antar setiap area dimana antara area II dan area VI diperoleh nilai IS tertinggi sebesar 11,11. Sedangkan antara
area III dan area VII diperoleh nilai IS terendah sebesar 2,25. Nilai ini menunjukkan bahwa antara setiap titik mempunyai kesamaan yang sangat tidak
mirip. Menurut Indriyanto 2006, indeks kesamaan atau index of similarity IS
kadang-kadang diperlukan untuk mengetahui tingkat kesamaan antara beberapa tegakan, antara beberapa unit sampling, atau antara beberapa komunitas yang
dipelajari dan dibandingkan komposisi dan struktur komunitasnya. Oleh karena itu, besar kecilnya indeks kesamaan tersebut, menggambarkan tingkat kesamaan
komposisi jenis dan struktur dari dua komunitas, atau tegakan, atau unit sampling yang dibandingkan.
Tabel 4.63 Indeks Similaritas IS Tingkat Semai
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII X
IX I
40.00 33.33 41.38 50.00 40.00 45.16 13.79 28.57 27.59
II 31.58 33.33 42.11
30.00 38.46 25.00 34.78 25.00 III
34.78 22.22 42.11 32.00 26.09 36.36 26.09
IV 43.48
41.67 33.33 21.43 29.63 35.71 V
63.16 48.00 26.09 27.27 34.78
Universitas Sumatera Utara
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII X
IX VI
53.85 25.00 26.09 41.67 VII
30.00 34.48 46.67 VIII
29.63 42.86 IX
29.63
X
Dari Tabel 4.63 diketahui bahwa indeks kesamaan antar setiap area dimana antara area V dan area VI diperoleh nilai IS tertinggi sebesar 63,16. Sedangkan antara
area I dan area VIII diperoleh nilai IS terendah sebesar 13,79. Nilai ini menunjukkan bahwa antara setiap titik mempunyai variasi kesamaan yang sangat
tidak mirip sampai dengan kesamaan yang mirip.
Tabel 4.64 Indeks Similaritas IS Tingkat Pancang
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII IX
X I
0.00 0.00
0.00 11.11
8.00 7.14
13.79 6.67
8.00
II 0.00
15.38 10.53
7.69 0.00
6.67 0.00
0.00
III
11.11 20.69
0.00 5.13
15.00 14.63
11.11
IV
18.18 20.00
13.95 27.27
22.22 25.00
V 12.12
11.11 16.22
21.05 24.24
VI 9.30
18.18 13.33
25.00
VII
17.02 20.83
23.26
VIII
16.33 31.82
IX 31.11
X
Dari Tabel 4.64 diketahui bahwa indeks kesamaan antar setiap area dimana antara area IV dan area VIII diperoleh nilai IS tertinggi sebesar 27,27. Sedangkan
antara area I terhadap area II, III, IV, dan antara area II terhadap area III, VII, IX, X dan antara area III terhadap area IV diperoleh nilai IS terendah yang sama
sebesar 0. Nilai ini menunjukkan bahwa antara setiap titik mempunyai variasi kesamaan yang sangat tidak mirip sampai dengan kesamaan yang tidak mirip.
Tabel 4.65 Indeks Similaritas IS Tingkat Tiang
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII IX
X I
11.11 5.88
25.00 0.00
0.00 0.00
12.50 0.00
10.00
II
19.05 20.00
30.00 16.00
18.18 10.00
16.00 16.67
III 21.05
21.05 25.00
28.57 10.53
8.33 17.39
IV 22.22
26.09 30.00
33.33 17.39
36.36
V
26.67 20.00
11.11 17.39
27.27
VI
32.00 8.70
28.57 14.81
VII 30.00
24.00 33.33
Universitas Sumatera Utara
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII IX
X VIII
8.70 18.18
IX
47.06
X
Dari Tabel 4.65 diketahui bahwa indeks kesamaan antar setiap area dimana antara area IV dan area X diperoleh nilai IS tertinggi sebesar
36,36
. Sedangkan antara area I terhadap area V, VI, VII dan IX diperoleh nilai IS terendah yang sama
sebesar 0. Nilai ini menunjukkan bahwa antara setiap titik mempunyai variasi kesamaan yang sangat tidak mirip sampai dengan kesamaan yang tidak mirip.
Tabel 4.66 Indeks Similaritas IS Tingkat Pohon
IS I
II III
IV V
VI VII
VIII IX
X I
30.30 23.81 25.64 18.18 26.92 23.88 25.93 25.40 23.33
II 18.18 40.00
13.04 9.30 13.79 17.78 22.22 23.53
III 20.51
25.45 19.23 23.88 25.93 31.75 26.67 IV
19.23 8.16 15.63 15.69 20.00 28.07
V 12.31 27.50 26.87 26.32 25.35
VI 25.97 22.73 19.18 28.57
VII 37.97 29.55 30.59
VIII 34.67 33.33
IX 32.10
X
Dari Tabel 4.66 diketahui bahwa indeks kesamaan antar setiap area dimana antara area II dan area IV diperoleh nilai IS tertinggi sebesar 40. Sedangkan antara
area IV dan area VI diperoleh nilai IS terendah sebesar 8,16. Nilai ini menunjukkan bahwa antara setiap titik mempunyai variasi kesamaan yang sangat
tidak mirip sampai dengan kesamaan yang tidak mirip. Menurut Indriyanto 2005, Besar kecilnya indeks kesamaan IS
menggambarkan tingkat kesamaan komposisi spesies dan struktur dari dua komunitas, atau tegakan yang dibandingkan. Hal ini sesuai dengan
pengelompokkan nilai IS oleh Suin 2000, sebagai berikut : Kesamaan 25 = Sangat tidak mirip
Kesamaan 25-50 = Tidak mirip Kesamaan 50-75 = Mirip
Kesamaan 75 = Sangat mirip.
Universitas Sumatera Utara
4.7 Iklim Mikro