4.4 Frekuensimenyirih dalam satu hari
Frekuensikegiatan menyirih yang dilakukan oleh subyek penelitian dalam sehari bervariasi, mulai dari 1-5 kali dalam satu hari, 6-10 kali, dan ada juga 11-15
kali dalam sehari. Subyek penelitian yang menyirih sebanyak 1-5 kali sehari ditemukan 53 orang 67,1, menyirih 6-10 kali sehari berjumlah 21 orang 26,6,
menyirih 11-15 kali sehari berjumlah 5 orang 6,3 Tabel 4 .
Tabel 4. Distribusi dan frekuensi menyirih dalam satu hari pada subjek penelitian
4.5 Lama papar menyirih
Pada penelitian ini, lama papar sirih dalam mulut sekitar 1 sampai 15 menit.Lama papar yang paling banyak ditemukan pada subyek penelitian adalah
selama1-5 menit yaitu sebanyak 20 orang 25,3, sebanyak 6-10 menit sebanyak33 orang 41,7, yang melakukan kegiatan 11-15 menit sebanyak 26 orang 32,9
Tabel 5.
Table 5. Distribusi dan frekuensi dari lama papar menyirih yang dilakukan dalam sehari oleh subyek penelitian
Lama papar sirih menit Jumlah orang
Presentase
1-5menit 20
25,3 6-10 menit
33 41,7
11-15 menit 26
32,9 TOTAL
79 100
Frekuensimenyirih dalam satu hari
Jumlah orang Presentase
1-5 kali 53
67,1 6-10 kali
21 26,6
11-15 kali 5
6,3 TOTAL
79 100
Universitas Sumatera Utara
4.6Komponen Sirih
Pada penelitian ini, ditemukan bahwa subyek penelitian yang menyirih mengunakan komponen yang terdiri dari campuran daun sirih, pinang, gambir, kapur,
dan tembakau berjumlah 65 subyek 82,3. Selain itu, subyek penelitian yang ditemukan menggunakan komponen terdiri dari daun sirih, kapur, pinang, dan
tembakau yaitusebanyak 12 orang 17,7. Tabel 6.
Tabel 6. Distribusi frekuensi komponen sirih pada subyek penelitian
4.7 Lokasi Menyirih
Dari 79subyek yang diteliti sebanyak 23 orang 29,2 mengunyah sirih pada sisi sebelah kanan mulut, dan sebanyak 56 orang 70,8 pada sisi kiri mulut. Tabel
7.
Tabel 7. Distribusi frekuensi dari lokasi menyirih pada subjek penelitian
Lokasi Menyirih Jumlah orang
Presentase
Mengunyah pada sisi kanan mulut 23
29,2 Mengunyah pada sisi kiri mulut
56 70,8
TOTAL 79
100
Komponen sirih Jumlah orang
Presentase
Daun sirih+ pinang + gambir + kapur + tembakau
65 82.3
Daun sirih + kapur + pinang+tembakau
14 17,7
TOTAL 79
100
Universitas Sumatera Utara
4.8 Distribusi cara menyirih
Cara menyirih yang dilakukan di desa Bandar Seribu, dengan membuang sisa ampas pada sirih sebanyak 71 orang 89,9, dan ada juga memanfaatkan ampas dengan
cara menyuntil sebanyak 8 orang 10,1 Tabel 8.
Tabel 8. Distribusi Frekuensi dari cara menyirih pada subjek penelitian
Cara Menyirih Jumlah orang
Presentase
Menyirih tidak dilanjutkan dengan menyuntil
71 89,9
Menyirih lalu dilanjutkan dengan menyuntil
8 10,1
TOTAL 79
100
4.9 Distribusi alasan menyirih