commit to user
11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Prestasi Belajar Matematika
a. Belajar
Seseorang belajar dapat secara sadar atau tidak disadari, dapat dalam aktivitas sederhana atau kompleks, dapat secara mandiri atau
dengan bantuan orang lain, dapat belajar di sekolah, di rumah, di lingkungan kerja atau di masyarakat. Belajar sangat erat kaitannya
dengan pengalaman, pengalaman seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain atau lingkungannya. Menurut Hanafiah 2009: 68 belajar
tidak hanya menghafal, melainkan mengalami, di mana peserta didik dapat mengkonstruksi sendiri pengetahuannya, melalui partisipasi aktif
secara inovatif dalam proses pembelajaran. Definisi belajar menurut Jerome Bruner dalam Trianto, 2010:
15 adalah suatu proses aktif dimana siswa membangun mengkonstruksi pengetahuan baru berdasarkan pada pengalaman
atau pengetahuan yang sudah dimilikinya. Dalam pandangan konstruktivisme,
belajar bukanlah
semata-mata mentransfer
pengetahuan yang ada di luar dirinya, tetapi belajar lebih pada bagaimana otak memproses dan menginterpretasikan pengalaman yang
baru dengan pengetahun yang sudah dimilikinya dalam format yang baru.
Paul Suparno 1997: 61 mendefinisikan belajar sebagai proses aktif pelajar mengkonstruksi arti entah teks, dialog, pemahaman fisis,
dan lain-lain. Selain itu Paul Suparno juga mendefinisikan belajar sebagai proses mengasimilasikan dan menghubungkan pengalaman
atau bahan yang dipelajari dengan pengertian yang sudah dipunyai seseorang sehingga pengertiannya dikembangkan.
commit to user 12
Syaiful Sagala 2011: 12 menyatakan bahwa belajar adalah kegiatan individu memperoleh pengetahuan, perilaku dan ketrampilan
dengan cara mengolah bahan ajar. Lebih lanjut Menurut W.S. Winkel 2005: 59 belajar boleh dirumuskan sebagai suatu aktivitas
mentalpsikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan,
yang menghasilkan
sejumlah perubahan
dalam pengetahuan-pemahaman, ketrampilan dan nilai-sikap. Perubahan itu
bersifat secara relatif konstan dan berbekas. Berdasarkan berbagai pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa belajar adalah proses interaksi aktif dengan lingkungan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan nilai sikap melalui latihan
atau pengalaman. Siswa menghubungkan sendiri pengalaman atau pengetahuan yang telah dimilikinya untuk memperoleh pengalaman
yang baru.
b. Matematika