UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
5.3. Kesimpulan
Tabel 5.10. Kesimpulan Analisa
No. Jenis analisa
persoalan potensi
prospek
1. Lokasi
Tapak Terdapat
bangunan eksisting
Lokasi yang
bersebelahan dengan eksisting
terminal internasional
Eksisting terminal domestic akan
dihancurkan. Adanya
penghubung antara terminal interasional dengan terminal
domestik 2.
View kedalam
View kedalam dari arah barat
terdapat pembatas
berupa tembok. View kedalam yang
bebas dari arah utara dan selatan
Pada view dari barat, tembok akan dihancurkan sehingga
view kedalam dapat dinikmati dari
terminal internasional.
Fasad utama juga mengahadap utara dan selatan.
3. View
keluar View
keluar pada arah timur
tidak begitu
bagus. View arah utara dan
selatan menghadap
ke jalan dan teluk Senimba.
Fasad bangunan
akan berorientasi
ke utara
dan selatan.
Pada bagian
timur diberi
penghalang pandangan berupa vegetasi
4. Sirkulasi
kendaraan Terdapat
banyak kendaraan besar
Lebar jalan utama yang
cukup dan
intensitas kendaraan yang
tidak padat
sehingga tidak
pernah terjadi
kemacetan Memisahkan
pintu masuk
utama dan juga menyediakan area kendaraan yang cukup
5. Sirkulasi
pejalan kaki
Jalur pejalan
kaki tidak
disediakan dari Jalur pejalan kaki
telah ada,
berupa trotoar dengan lebar
Membuat jalur pejalan kaki dari dan ke dalam site dengan
mempertimbangkan area
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
dan kedalam
site. ± 1.5 m yang terletak
di depan
site sepanjang
jl. RE
Martadinata. berhenti dan istirahat sehingga
dapat menikmati suasana luar terminal.
Membuat jalur penyebrangan yang
menghubungkan area
terminal dengan halte bus sehingga
dapat menjadi
terminal terpadu.
6. Vegetasi
Terdapat sedikit vegetasi
di dalam site.
Tidak ada
vegetasi pemisah
di sebelah
timur site.
Terdapat pohon besar di area pinggir jalan
site. Pohon
besar tetap
dipertahankan. Penambahan vegetasi peneduh
di dalam site.
Sumber: Olah Data Pribadi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
BAB VI KONSEP PERANCANGAN
6.1. Konsep Perancangan Tapak
Adapun konsep – konsep perancangan tapak, yaitu:
6.1.1. Konsep Zoning Ruang Luar
Penataan ruang luar sesuai dengan sirkulasi pengguna kendaraan bermotor dan juga pejalan kaki agar merasa nyaman dan aman karena telah disediakan area untuk masing
– masing pengguna. Di area ruang luar juga menyediakan area bagi pedagang kaki lima dan juga kios-
kios yang sebelumnya ada di dalam tapak, sehingga tertata dengan rapi dan juga tetap bermanfaat bagi pengguna didalam tapak dan juga di luar tapak.
Pembagian zona ruang luar terdiri dari area parkir mobil, parker mobil inap, parker motor, parker pengelola , area loading barang, area pejalan kaki, ruang hijau, dan juga area pedagang
kaki lima.
Gambar 6.1. Konsep Ruang Luar Sumber :Hasil Olah data Pribadi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
6.1.2. Konsep Sirkulasi Ruang Luar
Sirkulasi kendaraan bermotor didesain terpisah bagi setiap pengguna. Parkir pengelola memiliki satu jalur masuk dan keluar dengan jalur loading barang. Untuk Parkir sepeda
motor, memiliki jalur masuk yang terpisah, begitu juga dengan sirkulasi mobil. Sirkulasi mobil
Sirkulasi bus Sirkulasi pengelola
Sirkulasi pejalan kaki
Gambar 6.2. Konsep Sirkulasi Ruang Luar Sumber :Hasil Olah data Pribadi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
6.1.3. Konsep Sirkulasi Ruang Dalam
Sirkulasi ruang dalam terpisah sesuai dengan pembagian ruangnya masing masing. Pada lantai 1 terdapat meeting point, yaitu pertemuan antara sirkulasi penumpang yang datang,
penumpang yang berangkat dengan pengunjung.
Gambar 6.3. Sirkulasi Ruang Dalam Sumber :Hasil Olah data Pribadi
Sirkulasi keberangkatan penumpang
Sirkulasi kedatangan penumpang
Sirkulasi umum Sirkulasi pengelola
Sirkulasi servis
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
6.1.4. Konsep Parkir
Konsep parkir mobil khusus penumpang didesain dengan adanya selasar di setiap jalur parkir, hal ini berguna untuk memberi kenyamanan pada pejalan kaki yang menuju ke gedung
terminal agar terhindar dari cuaca panas dan hujan. Area parkir inap juga diberi selasar dan juga penutup atap yang melindungi mobil yang parkir menginap di area terminal. Selain itu
Gambar 6.4.. Konsep Parkir Sumber :Hasil Olah data Pribadi
Parkir mobil umum Parkir mobil umum pengelola
Parkir taxi Parkir mobil inap
Parkir bus Parkir motor
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
pemisahan zona parkir inap berguna agar lebih memudahkan pencapaian dan sirkulasi yang jelas bagi pengendara bermotor mobil.
6.2. Konsep Perancangan Bangunan 6.2.1. Konsep Massa Bangunan