saat melakukan panggilan dan melakukan pangembilan sampel data. Dan apabila kita ingin melihat tampilan angka pada modul kita diharuskan
memposisikan tombol “RUN” tadi menjadi pada posisi “HOLD” dan semua angka digital tampilan lampu numeric akan tampil pada modul.
Maka kita dapatkan hasil, sebagai berikut :
1.
Ketika percakapan dilakukan dari L2 – L6, maka sinyal dari L2 akan masuk ke signaling interface, pada signalling interface ini, terdapat 2 titik uji H
hook n R ring,maka sinyal yang di hasilkan seperti Gambar 5.14.
a b
Gambar 5.14
a Posisi H hook dan b Posisi R ring, maka pada oscilloscope
Terlihat pada Gambar 5.14, sinyal yang di hasilkan H hook dan R ring, pada oscilloscope berbeda. Terlihat pada oscilloscope sinyal yang di
hasilkan H lebih kecil dari pada sinyal yang di hasilkan R. Dan saat melakukkan pembicaraan sinyal yang dihasilkan keduanya tetap sama.
2. Lalu kita memasang kabel penghubung pada posisi antara jalur signalling
interface menuju active hybrid, seperti terlihat pada Gambar 5.15.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambar 5.15
Memasang kabel penghubung pada posisi antara jalur signalling interface menuju active hybrid.
Seperti halnya sinyal pada H dan R setelah terjadi proses panggilan, maka sinyal pada L2 pemanggil akan bergerak secara sinusoidal. Maka pada
oscilloscope akan muncul seperti Gambar 5.16.
a b
Gambar 5.16 Sinyal pada oscilloscope a sebelum dan b sesudah terjadi
proses panggilan L2 – L6 pada active hybrid
3. Dari active hybrid kita akan menuju Low Pass Filter LPF dimana Active
hybrid ini beroperasi secara dua arah sering juga diartikan dengan konversi 2 kabel menjadi 4 kabel. Pada dasarnya, alat yang mempunyai 4 port ini
bertugas untuk merutekan sinyal yang datang dari jalur L1 ke terminal RC1
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
R=reception dan merutekan sinyal yang datang dari port TC1 T=Transmission ke jalur L6.
4. Lalu setelah itu kita mencoba memasang kabel penghubung pada posisi
Channel Bank RC, yang berada di antara Active hybrid dengan LPF. Dengan proses pemanggilan dari L2 menuju ke L6, maka kita menganalisa sinyal
oscilloscope dari keluaran RC. Pada dasarnya hasil yang di keluarkan RC dan TC adalah sama, maka dapat kita lihat sinyal dari keluaran RC pada
oscilloscope, seperti terlihat pada Gambar 5.17.
Gambar 5.17 Sinyal dari keluaran RC pada oscilloscope
5. Kemudian sinyal tersebut masuk ke LPF low pass filter, dimana LPF akan
mengurangi noise atau gangguan yang terdapat pada sinyal suara.
6. Lalu masuk ke AD Converter, dimana pada AD Converter, sinyal suara
yang telah di filter akan diubah menjadi sinyal digital yang berupa digit- digit biner.
7. Kemudian digit-digit biner tersebut menuju multiplexer, dan dikeluarkan