Pembuatan Larutan KOH-Alkohol 0,5 N Pembuatan Larutan KOH 0,1 N Pembuatan Larutan KOH 0,02 N Pembuatan Larutan H Pembuatan Larutan Indikator fenolptalein Pembuatan Alkohol Netral Pembuatan Larutan KI 10 Pembuatan Larutan Na2S2O3 0,1 N Pembuatan Larutan In

♦ Pyridine fisons ♦ Phenolptaleins p.a.E.Merck ♦ Asam Klorida 37 p.a.E.Merck ♦ Asam Oksalats p.a.E.Merck ♦ Iodium s p.a.E.Merck,

3.4 Prosedur Penelitian

3.4.1 Pembuatan Reagen dan standarisas 3.4.1.1 Pembuatan Larutan HCl 0,5 N Diukur sebanyak 10,45 ml larutan HCl 37 lalu diencerkan dengan akuades dalam labu takar 25 ml sampai garis batas dan distandarisasi dengan menggunakan larutan KOH 0,1 N dan indikator BTB hingga menjadi larutan biru muda.

3.4.1.2 Pembuatan Larutan KOH-Alkohol 0,5 N

Ditimbang KOH sebanyak 7,0125 gram dan dilarutkan dengan alkohol dalam labu takar 25ml sampai garis batas dan distandarisasi dengan menggunakan larutan H 2 C 2 O 4 0,1 N dan indikator Fenolptalein hingga menjadi larutan merah muda.

3.4.1.3 Pembuatan Larutan KOH 0,1 N

Ditimbang KOH sebanyak 1,4 gram dan dilarutkan dengan akuades dalam labu takar 25ml sampai garis batas dan distandarisasi dengan menggunakan larutan H 2 C 2 O 4 0,1 N dan indikator Fenolptalein hingga menjadi larutan merah muda.

3.4.1.4 Pembuatan Larutan KOH 0,02 N

Diukur sebanyak 5ml larutan KOH 0,1 N dan diencerkan dalam labu takar 25ml dengan menggunakan akuades dan distandarisasi dengan menggunakan larutan Universitas Sumatera Utara H 2 C 2 O 4 0,1 N dan indikator Fenolptalein hingga menjadi larutan merah muda.

3.4.1.5 Pembuatan Larutan H

2 C 2 O 4 0,1 N Ditimbang 1,575 gram H 2 C 2 O 4 .2H 2 O dimasukkan kedalam labu takar 25ml dan diencerkan dengan akuades sampai garis tanda.

3.4.1.6 Pembuatan Larutan Indikator fenolptalein

Ditimbang 1 gram Fenolptalein dan dilarutkan dengan alkohol dalam labu takar 10 ml.

3.4.1.7 Pembuatan Alkohol Netral

Sebanyak 20 ml alkohol 96, ditambahkan 4 tetes indikator Fenolptalein dan ditetesi dengan larutan KOH 0,1 N hingga menjadi larutan merah muda.

3.4.1.8 Pembuatan Larutan KI 10

Ditimbang 1gram kristal KI, dilarutkan dengan akuades dalam labu takar 10ml sampai garis tanda.

3.4.1.9 Pembuatan Larutan Na2S2O3 0,1 N

Ditimbang 6,25 gram kristal Na 2 S 2 O 3 .5H 2 O dilarutkan dengan akuades dan diencerkan dalam labu takar 25ml sampai garis tanda lalu distandarisasi dengan larutan K 2 Cr 2 O 7 0,1 N menggunakan indikator amilum mengikuti titrasi secara iodometri.

3.4.1.10 Pembuatan Larutan Indikator Amilum

Ditimbang 1 gram serbuk amilum dan dilarutkan dengan 10 ml akuades dan dipanaskan sambil diaduk di atas pemanas hingga mendidih dan disaring dalam keadaan panas. Universitas Sumatera Utara

3.4.1.11 Pembuatan Reagen Asetilasi