Sifat air yang merusak Sifat Air yang Membangun

Dengan memiliki sifat yang dapat melarutkan zat mineral, misalnya fosfat, kalsium, kapur, dan lain-lainnya, air dapat meningkatkan kesuburan tanah pertanian.Air dalam membawa zat-zat yang bermanfaat, juga dapat membawa zat- zat lain misalnya asam sulfat dari gunung berapi, limbah-limbah industri yang menimbulkan akibat sampingan merusak tanaman Rismunandar, 1993.

2.3 Kualitas Air

Beberapa jenis kualitas air yang perlu kita kenal untuk kegunaan sehari- hari antara lain adalah: a. Standar kualitas air minum. b. Standar kualitas air untuk rekreasi dan atau tempat-tempat pemandian alam. c. Standar kualitas air yang dihubungkan dengan bahan buangan dari industri disebut waste water effluent. d. Standar kualitas air sungai stream standard. Standar ini masih membedakan bermacam-macam standar berdasarkan pertimbangan keduanya. Air sungai yang digunakan sebagai media atau sumber hayati perikanan adalah berbeda bila digunakan sebaliknya sebagai sumber baku Perusahaan Air Minum PAM. Demikian pula, berbeda bila sungai tersebut peranannya sengaja dikorbankan hanya sebagai tempat penampungan dan pembuangan segala bahan buangan hingga tidak lagi dituntut persyaratan standar yang begitu tinggi seperti standar-standar lainnya Riyadi, 1984.

2.4 Klasifikasi Air

Peraturan Pemerintah RI No.82 Tahun 2001 Tanggal 14 Desember 2001 pada pasal 8 ayat 1 menerangkan klasifikasi air sebagai berikut: Klasifikasi mutu air ditetapkan menjadi 4 empat kelas: a. Kelas satu, air yang peruntukannya dapat digunakan untuk air baku air minum, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut; b. Kelas dua, air yang peruntukannya dapat digunakan untuk prasaranasarana rekreasi air, pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, air untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut;. c. Kelas tiga, air yang peruntukannya dapat digunakan untuk pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, air untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut; d. Kelas empat, air yang peruntukannya dapat digunakan untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut.

2.5 Pencemaran Air

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI no. 173MenkesVII77 pencemaran air adalah suatu peristiwa masuknya zat-zat kimia ke dalam air yang mengakibatkan kualitas mutu air tersebut menurun sehingga dapat mengganggu atau membahayakan kesehatan masyarakat.Bahan-bahan pencemar yang berasal